Modul Akidah Akhlak Kelas X Madrasah Aliyah PDF
Document Details
Uploaded by GallantSarod9735
Madrasah Aliyah Ma'arif Udanawu Blitar
2023
Yulika Nurfadila
Tags
Summary
This document is a module on Akidah Akhlak for class X students at Madrasah Aliyah. It covers topics like understanding and avoiding bad habits, like extravagance, vanity, boasting, arrogance, and envy.
Full Transcript
Informasi Umum 1. Nama Sekolah : Madrasah Aliyah Ma'arif Udanawu Blitar 2. Nama Mata Pelajaran : Akidah Akhlak 3. Tema : Sikap hidup Berfoya-foya, Riya’, Sum’ah, Takabur, dan Hasad. 4. Fase/Kelas/Semester :E/X/1 5. Tahun Pelajaran...
Informasi Umum 1. Nama Sekolah : Madrasah Aliyah Ma'arif Udanawu Blitar 2. Nama Mata Pelajaran : Akidah Akhlak 3. Tema : Sikap hidup Berfoya-foya, Riya’, Sum’ah, Takabur, dan Hasad. 4. Fase/Kelas/Semester :E/X/1 5. Tahun Pelajaran : 2023/2024 6. Alokasi Waktu : 3 JP (135 Menit) Kompetensi Awal Kompetensi Awal : Siswa telah memiliki kemampuan awal dalam memahami dampak negatif sikap hidup berfoya-foya, Riya’, Sum’ah, Takabur, dan Hasad. Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian dari berfoya-foya, riya’, sum’ah, takabbur, dan hasad dengan memberikan contoh. 2. Peserta didik dapat menyajikan sebuah hadis tentang berfoya-foya, riya’, sum’ah, takabbur, dan hasad dan menjelaskan maknanya. 3. Peserta didik dapat menuliskan resolusi untuk menghindari perilaku berfoya- foya, riya’, sum’ah, takabbur, dan hasad dalam kehidupan sehari-hari. Profil Pelajar Pancasila 1. Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa : Diwujudkan dalam kegiatan mencari ilmu untuk beribadah. 2. Bernalar Kritis : Diwujudkan dalam kegiatan tanya jawab terkait dengan materi. 3. Gotong Royong : Dilaksanakan dalam bentuk kerja kelompok Target Peserta Didik Kategori siswa dalam proses pembelajaran ini adalah siswa reguler/tipika l Sarana dan Prasarana Fasilitas pembelajaran yang diperlukan diantaranya LCD Projector, multimedia pembelajaran interaktif, mushaf al-Qur’an, kitab hadis, kitab tafsir al-Qur’an, komputer/laptop, printer, alat pengeras suara, jaringan internet. Pendekatan, Model, dan Metode pembelajarann 1. Pendekatan Pembelajaran : Saintifik Learning dan Student Center 2. Model Pembelajaran : Cooperative Learning dan Numbered Head Together 3. Metode Pembelajaran : Ceramah, Diskusi, Tanya Jawab Capaian Pembelajaran Peserta Didik Memahami Manfaat Menghindari Penyakit Hati. Tujuan Pembelajaran Peserta Didik Mampu Memahami Beberapa Ayat Al Qur’an dan Hadits, Manfaat Menghindari Penyakit Hati, Sumber Hukum Islam, dan Sejarah Islam Di Indonesia. Pemahaman Bermakna Memiliki pemahaman mengenai makna dari perilaku tercela (berfoya-foya, riya’, sum’ah, takabbur, dan hasad) serta dapat menghindari perilaku tersebut dalam kehidupan sehari- hari. Pertanyaan Pemantik 1. Apakah kalian ingin mempelajari materi mengenai perilaku tercela (berfoya- foya, riya’, sum’ah, takabbur, dan hasad)? 2. Apakah kalian mengetahui makna dari perilaku tercela (berfoya-foya, riya’, sum’ah, takabbur, dan hasad)? 3. Apakah kalian sudah memahami dampak dari perilaku tercela (berfoya-foya, riya’, sum’ah, takabbur, dan hasad)? Kegiatan Pembelajaran Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu Pendahuluan 1. Siswa berdoa secara bersama-sama dan 20 menit melakukan tadarus Q.S.Luqman/31: 16-19. 2. Guru menyapa setiap siswa dengan kontak mata dan menanyakan kondisi masing-masing dan menyampaikan apersepsi. 3. Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan yang terkait dengan materi pelajaran, menyampaikan cakupan materi, tujuan pembelajaran, dan kegiatan yang akan dilakukan, serta lingkup dan teknik penilaian. Kegiatan Inti 1. Guru meminta siswa untuk mengamati 105 menit infografis. Infografis tersebut berisi materi tentang perilaku berfoya-foya, riya’, sum’ah, takabur, dan hasad. 2. Guru memberikan informasi tambahan untuk memperkuat pemahaman peserta didik terhadap infografis tersebut. 3. Siswa membentuk enam kelompok sesuai tema pelajaran yakni berfoya-foya, riya’, sum’ah, takabur, dan hasad. 4. Setiap kelompok yang terdiri dari lima sampai enam siswa, salah satunya bertindak sebagai tutor. 5. Guru menjelaskan materi pelajaran, yakni manfaat menghindari sikap berfoyafoya, riya’, sum’ah, takabur, dan hasad, dampak negatif dan cara menghindarinya. 6. Siswa yang bertindak sebagai tutor menjelaskan materi pelajaran kepada temantemannya. 7. Siswa lainnya dapat bertanya kepada tutor jika mengalami kesulitan belajar. 8. Tutor dan siswa lainnya melakukan diskusi untuk membahas materi yang perlu didiskusikan. 9. Setelah satu babak selesai, masing-masing tutor berkeliling untuk memberikan penjelasan kepada kelompok lain, demikian seterusnya. 10. Guru bertindak sebagai pemantau, pengawas, dan pembimbing pada saaat berlangsungnya proses pembelajaran. Penutup 1. Guru meminta salah satu siswa untuk 10 menit mereview kegiatan pembelajaran hari ini, sebagai bentuk refleksi akhir. 2. Salah satu siswa memimpin untuk memulai do’a. 3. Guru menutup pembelajaran dengan berdoa bersama-sama. Diferensiasi ▪ Untuk siswa yang berminat belajar dan mengeksplorasi topik ini lebih jauh, disarankan untuk membaca manfaat menghindari sikap berfoya-foya, riya’, sum’ah, takabur, dan hasad, dampak negatif dan cara menghindarinya secara lebih mendalam di dalam kitab-kitab tasawuf dan kitab akhlak karya para ulama. ▪ Guru dapat menggunakan alternatif metode dan media pembelajaran sesuai dengan kondisi masing-masing agar pelaksanaan pembelajaran menjadi lebih menyenangkan (joyfull learning) sehingga tujuan pembelajaran bisa tercapai. ▪ Untuk siswa yang kesulitan belajar topik ini, disarankan untuk belajar kembali manfaat menghindari sikap berfoya-foya, riya’, sum’ah, takabur, dan hasad, dampak negatif dan cara menghindarinya pada pembelajaran di dalam dan atau di luar kelas sesuai kesepataan antara guru dengan siswa. Siswa juga disarankan untuk belajar kepada teman sebaya atau belajar kepada ustadz di lingkungan tempat tinggal masing-masing. Refleksi Peserta Didik 1. Bagian manakah yang menurutmu paling sulit dari pelajaran ini? 2. Apa yang akan kamu lakukan untuk memperbaiki hasil belajarmu? 3. Kepada siapa kamu akan meminta bantuan untuk memahami pelajaran ini? 4. Jika kamu diminta untuk memberikan bintang 1 sampai 5, berapa bintang akan kamu berikan pada usaha yang telah kamu lakukan? Refleksi Guru 1. Apakah semua siswa terlibat aktif dalam proses pembelajaran? 2. Kesulitan apa yang dialami oleh siswa? 3. Apa langkah yang perlu dilakukan untuk memperbaiki proses belajar? 4. Apakah kegiatan pembelajaran dapat menumbuhkan kemampuan berpikir kritis pada diri siswa? Asesmen A. Asesmen Diagnostik (Sebelum Pembelajaran) Untuk mengetahui kesiapan siswa dalam memasuki pembelajaran, dengan pertanyaan: Jawaban Pertanyaan Ya Tidak 1. Apakah sudah pernah membaca buku atau kitab karya ulama tentang akhlak mazmumah? 2. Apakah kalian ingin menguasai materi pelajaran dengan baik? 3. Apakah kalian sudah siap melaksanakan pembelajaran dengan metode tutor sebaya? B. Asesmen Formatif ( Selama Proses Pembelajaran) Asesmen formatif dilakukan oleh guru selama proses pembelajaran berlangsung, khususnya saat siswa melakukan kegiatan diskusi, presentasi dan refleksi tertulis. a. Asesmen saat tutor sebaya Asesmen ini dilakukan ketika siswa melakukan kegiatan belajar dengnan metode tutor sebaya. b. Lembar kerja pengamatan kegiatan tutor sebaya Aspek yang diamati Skor Nama Siswa Ide/gagasan Aktif Kerja Sama 1 2 3 4 Nilai = skor x 25 C. Asesmen Sumatif TUGAS TERTULIS Mata Pelajaran : Akidah Akhlak Kelas/ Semester : X/1 TP : Peserta Didik Mampu Memahami Beberapa Ayat Al Qur’an dan Hadits, Manfaat Menghindari Penyakit Hati, Sumber Hukum Islam, dan Sejarah Islam Di Indonesia. Petunjuk Soal : Kerjakan soal berikut dengan jelas dan tepat! 1. Bagaimana Islam memandang perilaku berfoya-foya? Sertakan dalil Al-Qur'an atau hadis yang relevan untuk mendukung jawaban Anda. Selain itu, uraikan dampak negatif berfoya-foya terhadap individu dan masyarakat. 2. Berikan contoh-contoh perilaku riya' dalam kehidupan sehari-hari. Bagaimana cara mencegah dan mengatasi sifat riya'? 3. Uraikan cara-cara untuk menghindari perbuatan sum'ah dan menjaga keharmonisan hubungan antarmanusia? 4. Bagaimana cara mengatasi sifat takabur dan membiasakan diri untuk bersikap rendah hati? 5. Bagaimana cara mengatasi perasaan hasad dan membudayakan sikap tulus dalam bersosialisasi? Remedial dan Pengayaan 1. Pengayaan Pengayaan diberikan kepada peserta didik yang menguasai materi ini dengan sangat baik, peserta didik diberi tugas tambahan terkait topik kajian, dan diberikan kesempatan untuk memahami materi pada bab berikutnya. 2. Remidial Remedial diberikan kepada peserta didik yang belum menguasai materi dengan baik, yaitu dengan cara pendampingan dari guru berupa bimbingan personal atau kelompok dengan langkah-langkah kegiatan yang lebih sederhana. Sumber Belajar/Referensi 1. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMA/SMK Kelas X 2. Zakki Hanif, Menjalin hidup penuh manfaat dengan menghindari berfoya-foya, riya’, sum’ah, takabbur, dan hasad. 3. Ba’adillah, Ibnu Ibrahim. 2011. Ihya Ulumuddin. Jakarta: Gramedia 4. Ahmad Taufik dan Nurwastuti Setyowati. 2021. PAI dan Budi Pekerti Kelas X SMA, Jakarta: Kemendikbud RI. Glosarium Frustasi : Perasaan kecewa atau putus asa akibat kegagalan mencapai tujuan atau harapan yang diinginkan. Simpati : Perasaan peduli dan turut merasakan kesedihan atau penderitaan orang lain. Syukur bil qalb : Ungkapan rasa syukur yang diucapkan atau dirasakan dari dalam hati Realistis : Sikap atau pandangan yang berdasarkan pada kenyataan atau fakta Dominan : Sikap atau sifat yang cenderung menguasai atau mempengaruhi orang lain. Tersier : Kebutuhan yang bersifat mewah Materi Ajar https://heyzine.com/flip-book/326715df9b.html