Catatan Praktikum Mikrobiologi KJP PDF

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

Summary

Ini adalah catatan praktikum mikrobiologi yang membahas tentang ciri-ciri bakteri dan jamur, uji hemolisis, media, jenis koloni, mikroskopis, dan rangkuman. Catatan ini juga melingkupi berbagai jenis bakteri dan jamur serta ciri-cirinya.

Full Transcript

YON SEO-JUNG 01011 Hijau tandanya Ciri-ciri yg wajib hafal Basil, Tak bergerak, Tak berkapsul Panjang Penyebab Diare Menyebabkan : 1. Abses 2. Ulkus dekubitus 3. Sinusitis kronik MIKROSKOPIS JAMUR Mi...

YON SEO-JUNG 01011 Hijau tandanya Ciri-ciri yg wajib hafal Basil, Tak bergerak, Tak berkapsul Panjang Penyebab Diare Menyebabkan : 1. Abses 2. Ulkus dekubitus 3. Sinusitis kronik MIKROSKOPIS JAMUR Mikrokonidia d. Hifa bersepta Uji Hemolisis Hemolisis alfa (α) Memiliki ciri-ciri yaitu dapat membuat zona berwarna kehijauan di sekeliling koloni. Zona hemolisis ini memiliki lebar 1 - 2 milimeter dengan tepian yang tidak rata (Gupte, 1990). Hemolisis sebagian/ pasrsial, tampak seperti kehijauan Hemolisis total/ lengkap, tampak lebih terang kekuningan atau transparan S. Pyogenes hasilkan toksin hemolisisn jenis streprolisin O yang mengakibatkan lisis total Hemolisis beta (β) Ciri-ciri dari Streptococcus jenis ini adalah dapat membuat zona hemolisis yang jernih tanpa warna, memiliki batas yang tegas dan diameter zona hemolisisnya 2 – 4 milimeter (Gupte, 1990). Tidak hemolisis/ hemolisis sebagian tampak tidak ada perubahan 🩷 Flash Card MEDIA Media padat 1. AD 2. ADC 3. AD. TE 4. Thiosilfat citrate bile 5. Agar Endo 6. EMB (e.coli dalam MacConkey) 7. Agar nutrien JENIS KOLONI 8. SS Terlihat pada sediaan agar 9. TM Smooth 10. Sabouround Ecoli, staphilococus aureus 11. Lowensteinnjensen Rough 12. Manitol Bacillus subtilis Menjalar Media cair Bacillus subtilis 1. Alkali pepton Beranyaman 2. Glukosa air pepton Klabsiella sp. 3. Kaldu thioglikolat 4. Kaldu darah Berpigmen 1. Putih : S. Albus Media semi solid 2. Kuning kehijaun : S. aureus 1. TSIA (media diferensial) 3. Merah : Serriata mercescens 2. agar semisolid (media motilitas) 4. Ungu : Chrombobacterium 3. Bagaimana gerak bakteri pada media semi solid 5. Hijau : Pseudomonas aeruginosa Koloni dilihat dari kemampuan hemolisis 1. Alfa hemolisis : partial Mikroskopis jamur Streptococcys viridiana, S. pneumoniae 2. Beta hemolisis : total Candida albucans S. Pyogenes * Ragi/yeast 3. Gama hemolisis : tidak hemolisis * Berhifa S. Anhemoliticus, s. Epidermis * Bentuk bulat oval Malasezia furfur * Hifa batang pendek Mikroskopis bakteri * Sel bulat Corynobacterium diphtheria * Spora hifa bergabung (Gram positif, basil tak berhasul) Microsporum canis Mycobacterium tuberculosis * Hifa bersekat * Mikrokonidian Berbentuk klap (Gram positif, basil panjang) * Makrokonidis berbentuk verucosa Streptococus sp Trichophyton mentagrophytes (Gram positif , coccus dan koloni membentuk rantai) * Hifa berhialin, spiral Staphylococvus aureus * Mikrokonidian bulat (Gram positif, coccus) * Ada makrokonidia Escherichia coli * Berkelompok seperti anggur (Gram negatif, basil) Epidermophy floccosum * Makrokonidis bersepta * Tidak terlihat mikrokonidia, 📍 Rangkuman Penuntun Pewarnaan gram 1 primary stain : ungu kristal karbol (+) fi 2 Counter stain : safranin (-) : Mikroskopis jamur Untuk mekihat elemen jamur dan kemungkinan mikrob penyebab infeksi dan perkiraan tata laksana dilakukan sambil menunggu Biakan 1 Diamati morfologi bakteri dan jamur 2 Identifikasi bakteri dan jamur penyebab infeksi 3 Pilih antibiotik berdasarkan uji resistensi terhadap biakan murni bakteri dan jamur penyebab Serologi dan mikrobiologi Untuk bantu diagnosis infeksi yg disebabkan bakteri virus dan jamur Tujuan mikroskopis bakteri 1 morfologi bakteri 2 Cara identifikasi 3 Pewarnaan koh Kerokan kulit 1 Untuk mengetahui cara pengambilan bahan pemeriksaan jamur superfisial, pemeriksaan mikroskopik serta unterpretasinya 2 Pemeriksaan mikroskopis jamur selain penyebab infeksi 3 Periksa dengan KOH 10% dan pewarnaan LPCB 0.05% 2. Bahan pemeriksaan : 1 KOH 10% untuk periksa langsung 2 Alkohol 70% 3 LPCB 0,05 Cara kerja 1 Bersihkan 2 Ambil pinggir aktif dari lesi diambil dgn ujung gelas atau skalpel Biakan jamur penyebab infeksi Untuk mengetahui morfologi : 1 Candida sp 2 Mikrosporium canis 3 Epidermophiton STL TERVALIDASI Untuk penjelasan lengkapnya silahkan akses : Validasi uprak 2023 Big thanks to Rekap team

Use Quizgecko on...
Browser
Browser