Summary

This document discusses the meaning and implications of corruption and integrity in Indonesian. It explores definitions, examples, and historical context. The document also examines different types of corruption including bureaucratic and petty corruption.

Full Transcript

KORUPSI DAN INTEGRITAS Kata korupsi berasal dari bahasa latin “corruptio” atau “corruptus” yakni berubah dari kondisi yang adil, benar dan jujur menjadi kondisi yang sebaliknya, adapun kata “corruptio” berasal dari kata “corrumpere”, suatu bahasa latin yang lebih tua, yang berarti busuk, rusak, meng...

KORUPSI DAN INTEGRITAS Kata korupsi berasal dari bahasa latin “corruptio” atau “corruptus” yakni berubah dari kondisi yang adil, benar dan jujur menjadi kondisi yang sebaliknya, adapun kata “corruptio” berasal dari kata “corrumpere”, suatu bahasa latin yang lebih tua, yang berarti busuk, rusak, menggoyahkan, memutar balik, orang yang dirusak, dipikat, atau disuap asir, dari bahasa latin tersebut kemudian dikenal istilah “corruption, corrupt” Inggris , “corruption” dan “corruptie/korruptie” Belanda dengan demikian arti kata korupsi secara harfiah adalah kebusukan, keburukan, kebejatan, ketidakjujuran, dapat disuap, tidak bermoral, penyimpangan dari kesusilaan. Di Malaysia terdapat peraturan anti korupsi, dipakai kata resuah berasal dari bahasa rab “risywah”, menurut amus umum rab Indonesia artinya sama dengan korupsi ndi am ah Risywah suap secara termin l gis berarti pemberian yang diberikan sese rang kepada hakim atau lainnya untuk memenangkan perkaranya dengan cara yang tidak dibenarkan atau untuk memperoleh kedudukan semua ulama sepakat mengharamkan risywah yang terkait dengan pemutusan hukum, bahkan perbuatan ini termasuk dosa besar sebagaimana yang telah diisyaratkan antara lain menyatakan mereka itu adalah orang orang yang suka mendengar berita bohong. Istilah korupsi yang telah diterima dalam perbendaharaan kata bahasa Indonesia, adalah kejahatan, kebusukan, dapat disuap, tidak bermoral, kebejatan dan ketidakjujuran. Pengertian lainnya, perbuatan yang buruk seperti penggelapan uang, penerimaan uang sogok, dan sebagainya. Black law dictionary disebutkan Corruption, “is depravity, perversion, or taint, on i air en o in e ri ir e or oral rinci le es. he i air en o a lic o ficial s duties by bribery” ryan parner, selanjutnya dalam herd nabridged, korupsi didefinisikan sebagai penyimpangan atau perusakan integritas dalam pelaksanaan tugas tugas publik dengan penyuapan, mendefinisikan korupsi sebagai berikut, “Corruption is the abuse of public power for private gain”. Definisi yang dirumuskan oleh rld ank tersebut seolah menjadi standard internasi untuk merumuskan korupsi, korupsi melibatkan perilaku oleh sebagian pegawai sektor republik dan swasta, dimana mereka dengan tidak pantas dan melawan hukum memperkaya diri sendiri dan atau orang orang yang dekat dengan mereka, atau membujuk orang lain untuk melakukan hal hal tersebut, dengan menyalahgunakan jabatan dimana mereka ditempatkan. Menurut subekti dan jitr s edibi dalam kamus hukum, yang dimaksud PANCASILA - DRS 24 143 corruptie adalah korupsi, perbuatan urang, perbuatan urang, tindak pidana yang merugikan keuangan negara. Subekti dan jitr s edibidari beberapa pengertian di atas, pada dasarnya menjelaskan korupsi memiliki lima komponen, sebagaiberikut, pertama; korupsi adalah suatu perilaku kedua; perilaku tersebut terkait dengan penyalahgunaan tentang atau kekuasaan ketiga; dilakukan untuk mendapatkan keuntungan pribadi atau kelompok keempat; melanggar hukum atau menyimpang dari n rma atau m ral elima; terjadi atau dilakukan dalam lic o fice se in lembaga lembaga pemerintah maupun ri a e o fice setting selanjutnya di dalam kamus besar bahasa Indonesia ditemukan beberapa peristilahan lain terkait dengan korupsi, seperti a Korupsi artinya busuk, buruk; rusak; busuk; suka memakai barang uang yang dipertayakan kepadanya; dapat memakai kekuasaannya untuk kepentingan pribadi ; b Korupsi artinya penyelelengan atau penyalahgunaan uang negara perusahaan dan sebagainya untuk keuntungan pribadi atau rang lain; c Koruptor artinya orang yang melakukan korupsi; orang yang menyelewengkan menggelapkan uang negara perusahaan tempat kerjanya. Dengan demikian arti kata korupsi adalah sesuatu yang busuk, jahat dan merusak, berdasarkan kenyataan tersebut bahan perbuatan korupsi menyangkut sesuatu yang bersifat am ral, sifat dan keadaan yang busuk, menyangkut jabatan instansi atau aparatur pemerintah, penyele engan kekuasaan dalam jabatan karena pemberian, menyangkut politik dan penempatan keluarga atau golongan ke dalam kedinasan di bawah kekuasaan jabatan. Selanjutnya baharudin mengutip pendapat david halmers, menguraikan istilah korupsi dalam berbagai bidang, yakni yang menyangkut masalah penyuapan, yang berhubungan dengan manipulasi di bidang ekonomi, dan yang menyangkut bidang kepentingan umum al ini diambil dari definisi yang berbunyi financial ani la ions and deliction injurious to the economic are often labeled corrupt”vi artanti menurut pendapat, et l, terdapat dua jenis korupsi dilihat dari besaran uang yang dikorupsi dan asal atau kelas para pelakunya, yaitu; pertama, bureaucratic corruption, settingnya adalah di lingkungan birokrasi dan pelakunya para birokrat jenis korupsi ini sering disebut petty corruption, yaitu suatu bentuk korupsi yang dilakukan oleh para birokrat atau pegawai rendahan, misalnya dengan cara menerima atau meminta suap dalam jumlah yang relatif kecil dari anggota masyarakat kedua, political corruption, pada PANCASILA - DRS 24 144 umumnya pelakunya adalah para politisi di parlemen, para pejabat tinggi di pemerintahan, serta para penegak hukum di dalam maupun di luar pengadilan jenis korupsi ini dikategorikan ke dalam grand corruption, yakni korupsi yang besaran uang yang dijadikan transaksinya relati besar dan atau pelakunya memiliki kedudukan tinggi di masyarakat, dunia usaha dan atau pemerintahan selanjutnya mengutip pendapat mien ais, yang mengklasifikasikan korupsi, sebagai berikut, a). Korupsi, berupa sogokan atau suap yang dilakukan pengusaha kepada penguasa; korupsi manipulatif , seperti permintaan seseorang yang memiliki kepentingan ekonomi kepada eksekuti atau legislati untuk membuat peraturan atau kebijakan yang menguntungkan bagi usaha ekonomi misalnya; korupsi ep tistik, terjadinya korupsi karena ada ikatan kekeluargaan, pertemanan, dan sebagainya; b). Korupsi, mereka yang meramp kekekayaan negara searah senang senang untuk dialihkan ke pihak asing dengan sejumlah keuntungan pribadi 2. Perilaku Koruptif Dalam pemahaman sosiologi, perilaku seseorang dapat digolongkan ke dalam tiga hal yang utama, yakni sikap, tindakan dan pengetahuan ubungan nya dengan makna perilaku korupti adalah segala hal yang berkaitan dengan sikap, tindakan dan pengetahuan sese rang atau sekelompok orang yang menjebakkan dirinya pada perbuatan korupsi salah satu upaya pencegahan terhadap p tensi korupsi dengan menguatkan peran aktif keluarga sebagai agen sosial, diharapkan perilaku korupti bisa direduksi untuk tidak terus berkembang, menurut george erbert ead, dalam teorinya mengenai tahap pengembangan diri manusia yang menjelaskan, bahwa manusia dalam fase hidupnya akan melewati beberapa tahapan sosialisasi, salah satunya ialah melalui keluarga imana lingkungan keluarga secara fundamen menjadi tahap persiapan bagi individu untuk dibekali nilai dan norma yang akan menjadi pedoman bergaul dalam masyarakat, tidak hanya berperan membentuk kepribadian individu anak agar sesuai dengan nilai dan norma di masyarakat saja melainkan perannya juga sangat penting dalam mereduksi perilaku menyimpang untuk tidak berkembang sehingga berdampak merugikan masyarakat dikemudian hari Ketika sebuah keluarga tidak mampu menjalankan fungsi sosialnya, misal dalam mendidik anak agar berperilaku jujur atau dapat berperilaku sesuai dengan nilai dan tata aturan yang berlaku di masyarakat, maka akan berimplikasi pada munculnya PANCASILA - DRS 24 145 permasalahan atau patologi sosial, termasuk perilaku korupti perilaku korupti bisa saja disebabkan karena adanya kekosongan peran dari masyarakat seperti peran keluarga leh karena itu, penting untuk ikut melibatkan seluruh elemen masyarakat untuk bersama sama memerangi korupsi elain itu, tanpa kita sadari ternyata lingkungan kita sendiri yang membentuk perilaku korupti , namun karena ini terlalu sering dilakukan dimasyarakat maka seakan akan keadaan ini menjadi hal biasa erilaku masyarakat yang seenaknya dan selalu ingin mendapat segala sesuatu dengan instan menjadi dasar terciptanya perilaku korupti anyak sekali perilaku korupti yang setiap hari dilakukan leh masyarakat nd nesia, namun tidak pernah disadari bahwa hal ini seperti menjadi kebiasaan yang ajar da beberapa perilaku masyarakat yang banyak mencerminkan perilaku korupti Pelanggaran alu intas; anyak sekali aturan dalam berkendara, dan setiap aturan pasti memiliki dasar dan tujuan yang baik amun seringkali kita tidak sadar diri, kita taruh dan tidak memiliki kejujuran di jalan raya lihat sekeliling anda, banyak sekali dari pengendara ini tidak memiliki, surat kendaraan tidak lengkap, tidak memakai helm, melanggar peraturan lalu lintas dan sebagainya nda pernah bertanya pada mereka ika anda pernah bertanya pasti ja aban mereka udah gak papa, rang gak ada polisi kebiasaan yang salah, apa mereka harus di tilang agar jera yatanya tidak alam budaya kita perilaku harus selalu diawasi oleh aparat seakan akan menjadi kebiasaan buruk yang terlihat biasa ada saat tidak ada petugas mereka melanggar aturan dan berkendara seenaknya namun jika polisi melakukan tindakan penertiban mereka menghindar ikap seperti ini adalah bibit bibit bahwa mereka juga koruptor arena jika tidak dia asi mereka bertindak semaunya dan melanggar peraturan yang berlaku dari kejadian di atas, biasanya mereka yang ditilang akan minta damai pada petugas ika pelanggar ini meminta damai dan malah tidak menyadari kesalahannya ini termasuk ke dalam uap asalnya jika mengakui kesalahan dan membayar denda maka uang tilang akan masuk ke kas negara namun jika kita minta damai otomatis akan masuk ke dalam kantong pribadi ini kebiasaan yang sangat umum terjadi, namun dengan sikap seperti ini berarti masyarakat juga mendukung timbulnya perilaku korupti da banyak hal yang dilakukan masyarakat yang menyalahi aturan, misal dalam pembuatan , agar di permudah tesnya maka masyarakat memberikan uang lebih untuk memperlan ar pembuatannya ebiasaan ini juga sudah menjadi ahasia umum di banyak instansi, namun seakan akan masyarakat tidak menganggap ini salah namun malah meneruskan kebiasaan buruk ini PANCASILA - DRS 24 146 Suap menyuap untuk elancaran in; proses dan prosedur perijinan dapat meliputi pr sedur pelayanan peri inan, pr ses penyelesaian peri inan yang merupakan pr ses internal yang dilakukan leh aparat petugas secara umum perm h nan i in itu harus menempuh pr sedur tertentu yang ditentukan oleh pemerintah, selaku pemberi i in i samping itu pem h n juga harus memenuhi persyaratan persyaratan tertentu yang ditentukan leh pemerintah penguasa sebagai pemberi i in yang ditentukan secara sepihak r sedur dan persyaratan peri inan itu berbeda beda tergantung jenis i in, tujuan i in dan instansi pemberi i in, yaitu instansi mana, bisa pemerintah daerah atau pusat alam hal ini untuk mempersingkat pr ses atau memperlan ar pelayanan, rang sudah dianggap la im untuk memberikan sesuatu imbalan kepada petugas, karena apabila tidak seperti itu seringkali urusan menjadi tersendat sendat ebiasaan seperti itu di kalangan masyarakat sudah dianggap sebagai hal biasa dan dengan secara sadar akan melakukan perbuatan tersebut Peraturan yang dibuat buat; ada hal menarik di Indonesia sering kali ada yang namanya uang terima kasih aat hendak mengurus ijin pernikahan dan prosesi akad nikah, di depan kantamatan tertulis eraturan bupati tentang tari pernikahan idalam peraturan tertulis jika melakukan akad di kantor maka biaya ratis, dan apabila melakukan akad di luar kantor maka biayanya p , amun pada kenyataannya tidak, mereka pega ai meminta uang lebih dari tari yang di tetapkan adi jika menikah di ant r dikenakan tari p , dan jika di luar kant r biayanya p , elisih p , buat apa ereka sendiri tak bisa menja ab dan hanya menja ab untuk lain lain alu apabila mereka tidak di beri tambahan p , kita sebagai arga tidak akan dilayani dengan baik d Memberikan ips kepada aparat pelayanan publik; kebiasaan memberikan tips kepada pihak pihak tertentu yang selama ini kita anggap ajar dan merupakan bentuk kepedulian kita terhadap orang orang yang telah memberikan pelayanan kepada kita, misal pegawai kelurahan, ke amatan, di instansi yang memberikan peri inan, dan lain lain ernyata telah menanamkan bibit perilaku koruptiyang lama kelamaan akan semakin parah ebiasaan memberikan tips kepada pega ai yang tugasnya sebagai pelayan publik, menyebabkan kinerjanya semakin buruk dalam memberikan pelayanannya, sebab mereka hanya akan melayani rang rang yang biasa memberikan tips saja eng, Kebiasaan telat; jangan pernah menyepelekan waktu kedatangan alaupun hanya satu menit ni hal yang tidak sering disadari, sudah telat lalu seakan akan tidak PANCASILA - DRS 24 147 melakukan kesalahan pakah ermin disiplin kita masih saja seperti ini angat tidak layak disebut disiplin jika seperti ini ayangkan jika anda naik pesa at dan anda telat datang satu menit, maka anda tidak akan mendapat apa apa egitu pula jika naik kereta, mungkin belum lama bahkan masih melihat keretanya namun jika sudah jalan itu artinya anda juga telat ika anda menjadi uru sen dan suka telat, ini sama saja anda mengkorupsi aktu mengajar, padahal ini ke ajiban yang sudah di bebankan pada se rang uru sen ayangkan jika se rang uru sen tiap kali ada kelas beliau telat masuk maka jika dikalikan seberapa sering sama saja mereka mengkorupsi banyak B. INTEGRITAS Kata integritas berasal dari bahasa atin integer yang berarti keutuhan, kesehatan, tak tersentuh, utuh, dan seluruh menurut eters eligman integritas keaslian, kejujuran erbicara kebenaran tetapi lebih luas lagi, mendatangkan diri dalamcara yang asli dan bertindak dengancara yang tulus; menjadi tanpa kepura puraan; bertanggungja ab untuk perasaan dan tindakan sese rang alam amus mum ahasa nd nesia disebutkan, yang dimaksud dengan integritas adalah kebulatan; keutuhan; kejujuran er adarminta, mendefinisikan perilaku integritas sebagai pula yang dirasakan dari keselarasan antara kata kata seorang pemimpin dan perbuatan merge dalam era, menjabarkan integritas diri sebagai kesatuan empat peran, yaitu menjadi binatang yang baik fisik , ahli pertukangan yang baik mental , teman yang baik s sial , dan rang su i spiritual ea menyebutkan integritas adalah sebuah keunggulan diri pribadi yang menjadikan sese rang hidup lebih sehat dan tanpa beban, karena mereka menjalankan hidupnya jauh dari aneka kepura puraan dan kepalsuan imana pun dia berada, dan kondisi apa pun yang menekannya, ia tetap hidup k nsisten dengan nilai nilai yang dianutnya, dalam bukunya yang berjudul “Winning” mengatakan, integritas adalah sepatah kata yang kabur tidak jelas rang rang yang memiliki integritas mengatakan kebenaran, dan rang rang itu memegang kata kata mereka ereka bertanggungja ab atas tindakan tindakan mereka di masa lalu, mengakui kesalahan mereka dan meng reksinya ereka mengetahui hukum yang berlaku dalam negara mereka, industri mereka dan perusahaan mereka, baik yang tersurat maupun yang tersirat, dan mentaatinya ereka bermain untuk menang secara benar bersih , seturut peraturan yang berlaku erbagai survei dan studi kasus telah mengidentifikasikan integritas atau kejujuran sebagai suatu karakteristik PANCASILA - DRS 24 148 pribadi yang paling dihasrati dalam diri se rang pemimpin. Secara harafiah integritas adalah konsistensi dan keteguhan yang tak terg yahkan dalam menjunjung tinggi nilai nilai luhur dan keyakinan efinisi lain integritas bisa diartikan suatu konsep yang menunjuk konsistensi antara tindakan dengan nilai dan prinsip alam etika, integritas diartikan sebagai kejujuran dan kebenaran dari tindakan sese rang a an dari integritas adalah hipocrisy hip krit atau munafik. Pasti, karakteristik yang secara konsisten diperlihatkan leh rang yang berintegritas tinggi, yakni enyadari bahwa hal hal ke il itu penting; enemukan yang benar saat rang lain hanya melihat arna abu abu ; ertanggung ja ab; en iptakan budaya keper ayaan; enepati janji; eduli terhadap kebaikan yang lebih besar; ujur dan rendah hati; ertindak bagaikan tengah dia asi; serta k nsisten enurut ea rang yang memiliki integritas diri dapat menjadi inspirasi p siti bagi rang rang di sekitarnya, bahkan mampu memberi pengaruh besar dan dalam kehidupan, alau mereka sudah tidak ada lagi orang pribadi yang memiliki integritas, dalam dirinya terdapat iri iri berikut emiliki fisik yang sehat dan bugar, memiliki kemampuan hidup s sial yang semakin baik, memiliki kekayaan rohani yang semakin mendalam, dan memiliki mental yang kuat dan sehat. Radar dirinya rendah tidak berperang melawan dirinya sendiri pribadinya menyatu engan demikian, dia memiliki lebih banyak energi untuk tujuan pr dukti emiliki kemampuan dalam menata batin sampai men apai tahap kebebasan batin dalam arti tidak mudah di mbang ambing leh gej lak em si dan perasaan sendiri semakin memiliki inta yang pers nal kedekatan hidup pada uhan sehingga mampu menanggung risik dan k nsekuensi dari pilihan hidup religiusnya e rang yang tidak mudah binggung tentang mana yang benar atau salah, baik atau buruk, demikian pula persepsinya tentang tingkah laku yang benar tidak mengalami banyak keraguan. Memiliki kemampuan melihat hidup secara jernih, melihat hidup apa adanya, dan bukan menurut keinginannya ese rang tidak lagi bersikap em si nal, melainkan bersikap lebih bjekti terhadap hasil pengamatannya orang ini juga dapat membaktikan tugas, ke ajiban atau panggilan tertentu yang ia pandang penting arena berminat pada pekerjaannya itu, ia bekerja keras baginya, bekerja memberikan kegembiraan dan kenikmatan asa bertanggung jawab atas tugas penting merupakan syarat utama bagi pertumbuhan, aktualisasi diri, serta kebahagiaan dikatakan mempunyai integritas apabila tindakannya sesuai dengan PANCASILA - DRS 24 149 nilai, keyakinan, dan prinsip yang dipegangnya ikipedia udahnya, iri se rang yang berintegritas ditandai leh satunya kata dan perbuatan bukan se rang yang kata katanya tidak dapat dipegang e rang yang mempunyai integritas bukan tipe manusia dengan banyak ajah dan penampilan yang disesuaikan dengan m ti dan kepentingan pribadinya ntegritas menjadi karakter kun i bagi se rang pemimpin e rang pemimpin yang mempunyai integritas akan mendapatkan keper ayaan (trust) dari pega ainya impinan yang berintegritas diper ayai karena apa yang menjadi u apannya juga menjadi tindakannya ntegritas adalah sikap batin yang k k h memegang prinsip di tengah situasi sesulit apapun ntegritas adalah keyakinan tak terg yahkan ntegritas lahir dari perjungan mendalam pada beragam peristi a kehidupan ntegritas berkembang di dalam benturan kenyataan integritas adalah s al eksistensi kita sebagai manusia dan bangsa ntegritas adalah lembar tipis yang memisahkan kita dari ketiadaan ntegritas adalah satunya kata dan perbuatan untuk me ujudkan itu semua dibutuhkan se rang aparatur yang siap menjadi pemimpin perubahan, dan aktor penting yang harus dimiliki aparatur negara yaitu kemampuan menunjukkan integritas, etika, jika dan semangat nasi nalisme dalam mengel la r gram egiatan instansi menuju rganisasi yang berkinerja tinggi rang yang memiliki integritas di irikan dengan kualitas diri dan kualitas interaksi dengan rang lain seperti mematuhi peraturan dan etika rganisasi, jujur, memegang teguh komitmen dan prinsip prinsip yang diyakini benar, tanggung jawab, konsisten antara suapan dan tindakan, kerja keras dan antik korupsi. SEJARAH PERKEMBANGAN KORUPSI DI INDONESIA Korupsi di Indonesia sudah terjadi sejak dulu, sebelum dan sesudah kemerdekaan, di era orde lama, orde baru, berlanjut hingga era e rmasi berbagai upaya telah dilakukan untuk memberantas korupsi, namun hasilnya masih jauh panggang dari api eri disasi korupsi di Indonesia secara umum dapat dibagi dua, yaitu periode pra kemerdekaan dan pas a kemerdekaan min ahayu, 1. Pra Kemerdekaan Tradisi korupsi yang tiada henti karena did r ng leh m ti kekuasaan, kekayaan dan wanita. Perebutan kekusaan di kerajaan Singosari sampai tujuh keturunan saling membalas dendam berebut kekusaan. PANCASILA - DRS 24 150 Majapahit pemberontakan Demak kingkir dengan ary penangsang , Banten ultan aji merebut tahta dari ayahnya, ultan geng irtayasa , Perla anan rakyat terhadap elanda dan seterusnya sampai terjadinya beberapa kali peralihan kekuasaan di usantara telah menarnai sejarah korupsi dan kekuasaan di indonesia ehan uran kerajaan kerajaan besar ri ijaya, ajapahit dan ataram adalah karena perilaku k rup dari sebagian besar para bangsa annya Pada tahun dengan erjanjian iyanti, meme ah ataram menjadi dua kekuasaan yaitu esultanan gyakarta dan asunanan urakarta Tahun meme ah asunanan urakarta menjadi dua daerah kekuasaan yaitu asunanan urakarta dan angkunegaran Kesultanan gyakarta juga dibagi dua menjadi asultanan gyakarta dan akualaman Dalam buku History of Java karya h mas tan rd a es ubernur enderal nggris yang memerintah ulau a a tahun , al menarik dalam buku itu adalah pembahasan seputar karakter penduduk a a enduduk a a digambarkan sangat nrim atau pasrah terhadap keadaan amun, di pihak lain, mempunyai keinginan untuk lebih dihargai leh rang lain idak terus terang, suka menyembunyikan pers alan, dan termasuk mengambil sesuatu keuntungan atau kesempatan di kala rang lain tidak mengetahui al menarik lainnya adalah adanya bangsa an yang gemar menumpuk harta, memelihara sanak abdi dalem yang pada umumnya abdi dalem lebih suka mendapat atau mendari perhatian majikannya kibatnya, abdi dalem lebih suka mendari muka atau berperilaku p rtunis Dalam aspek ekonomi, raja dan lingkaran kaum bangsa an mend minasi sumber sumber ekonomi di masyarakat akyat umumnya dibiarkan miskin, tertindas, tunduk dan harus menuruti apa kata, kemauan atau kehendak penguasa Budaya yang sangat tertutup dan penuh ke ulasan itu turut menyuburkan budaya korupsi di usantara idak jarang abdi dalem juga melakukan k rup dalam mengambil upeti pajak dari rakyat yang akan diserahkan kepada emang urah selanjutnya leh emang akan diserahkan kepada umenggung bdi dalem di PANCASILA - DRS 24 151 atemenggungan setingkat kabupaten atau pr pinsi juga mengk rup harta yang akan diserahkan kepada aja atau ultan Namun, yang lebih menyedihkan lagi yaitu penindasan atas penduduk pribumi rakyat nd nesia yang terjajah juga dilakukan leh bangsa nd nesia sendiri ebut saja misalnya kasus penyele engan pada pelaksanaan istem "Cultuur Stelsel yang secara harfiah berarti istem embudayaan alaupun tujuan utama sistem itu adalah membudayakan tanaman pr dukti di masyarakat agar hasilnya mampu untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat dan memberi k ntribusi ke kas elanda, namun kenyataannya justru sangat memprihatinkan 2.Pasca Kemerdekaan Orde Lama Dibentuk adan emberantasan rupsi, anitia Retooling paratur egara dibentuk berdasarkan eadaan ahaya, dipimpin leh enderal asuti n dan dibantu leh dua rang angg ta yakni r amin dan r eslan bdulgani amun ternyata pemerintah pada aktu itu seperti setengah hati menjalankannya Pejabat pemerintah diharuskan mengisi rmulir yang disediakan, istilah sekarang da tar kekayaan pejabat negara alam perkembangannya kemudian ternyata ke ajiban pengisian rmulir tersebut mendapat reaksi keras dari para pejabat ereka berdalih agar rmulir itu tidak diserahkan kepada tetapi langsung kepada residen Beberapa referensi menyatakan bahwa pemberantasan korupsi secara yuridis baru dimulai pada tahun , dengan keluarnya eraturan enguasa iliter m r eraturan yang dikenal dengan eraturan tentang emberantasan korupsi ini dibuat leh penguasa militer aktu, yaitu enguasa iliter ngkatancarat dan ngkatan aut Tahun melalui eputusan residen ahun , upaya pemberantasan korupsi kembali digalakkan enderal asuti n yang saat itu menjabat sebagai enk hankam asab dibantu leh r iry n r dj dikusum ugasnya yaitu meneruskan kasus kasus korupsi ke meja pengadilan embaga ini di kemudian hari dikenal dengan istilah perasi udhi asarannya adalah perusahaan perusahaan negara serta lembaga lembaga negara lainnya yang dianggap ra an praktik korupsi dan k lusi perasi udhi ternyata pada akhirnya mengalami hambatan Dalam kurun aktu bulan sejak perasi udhi dijalankan, keuangan negara dapat diselamatkan sebesar kurang lebih miliar rupiah, jumlah yang ukup signifikan PANCASILA - DRS 24 152 untuk kurun aktu itu arena dianggap mengganggu prestise residen, akhirnya perasi Budhi dihentikan. Sebandri mengumumkan pembubaran perasi udhi yang kemudian diganti namanya menjadi mand ertinggi Retooling parat ev lusi di mana residen ekarn menjadi ketuanya serta dibantu leh ebandri dan etjen hmad ani ejarah kemudian men atat pemberantasan korupsi pada masa itu akhirnya mengalami stagnasi. b rde aru Di masa orde baru, pemerintah menerbitkan eppres ahun tentang embentukan im emberantasan rupsi alam pelaksanaannya, tim tidak bisa melakukan pemberantasan korupsi secara maksimal, bahkan bisa dikatakan hampir tidak ber ungsi eraturan ini malahan memi u berbagai bentuk pr tes dan dem nstrasi mulai tahun dan pun aknya di tahun yang kemudian ditandai dengan dibentuknya misi yang bertugas menganalisa permasalahan dalam bir krasi dan mengeluarkan rek mendasi untuk mengatasinya mite mpat berangg takan t k h t k h tua yang dianggap bersih dan ber iba a seperti r hannes, asim , r il p dan j kr amin t ugasnya yang utama adalah membersihkan antara lain epartemen gama, ul g, dari ngin, antrust, elk m, dan ertamina amun k mite ini hanya menjadi ma an mp ng , karena hasil temuannya tentang dugaan korupsi di ertamina tak diresp n leh pemerintah Masih di tahun yang sama, mantan akil presiden pertama ung atta memun ulkan a ana bahwa korupsi telah membudaya di nd nesia adahal, lanjut atta, korupsi telah menjadi perilaku dari sebuah re im baru yang dipimpin ehart , padahal usia re im ini masih begitu muda atta seperti merasakan ita ita pendiri epublik ini telah dikhianati dalam masa yang masih sangat muda hli sejarah i al mengungkapkan, atta saat itu merasa ita ita negara telah dikhianati dan lebih parah lagi karena korupsi itu justru seperti diberi asilitas adahal menurut dia, tak ada k mpr mi apapun dengan korupsi dikutip dari nti rrupti n learing use Ketika aksamana ud m diangkat sebagai angk pkamtib, dibentuklah pstib perasi ertib dengan tugas antara lain juga memberantas korupsi ebijakan ini hanya melahirkan sinisme di masyarakat ak lama setelah pstib terbentuk, suatu ketika timbul perbedaan pendapat yang ukup tajam antara aksamana ud m dengan enderal asuti n al itu menyangkut pemilihan met de ataucara pemberantasan korupsi, enderal asuti n berpendapat apabila ingin berhasil dalam memberantas PANCASILA - DRS 24 153 korupsi, harus dimulai dari atas eliau juga menyarankan kepada aksamana ud m agar memulai dari dirinya eiring dengan berjalannya aktu, pstib pun hilang tanpa bekas sama sekali Orde baru bisa dibilang paling banyak mengeluarkan peraturan karena masa orde baru yang cukup panjang namun sayangnya tidak banyak peraturan yang dibuat itu berlaku efektif dan membuat korupsi sedikit berkurang dari bumi nd nesia enyambung pidat nya didari emerdekaan gustus , pemerintahan ehart mengeluarkan tahun tentang emberantasan indak idana rupsi turan ini menerapkan pidana penjara maksimum seumur hidup serta denda maksimum juta rupiah bagi semua delik yang dikateg rikan korupsi elengkapi undang undang tersebut, d kumen negaradari s garis esar esar aluan egara yang berisi salah satunya adalah kemauan rakyat untuk memberantas korupsi amun pelaksanaan ini b r karena pengel laan negara di arnai banyak ke urangan dan keb ran anggaran negara di semua sekt r tanpa ada kontrol sama sekali dikutip dari nti rrupti n learing use Organ organ negara seperti parlemen yang memiliki ungsi penga asan dibuat lemah nggaran ditentukan leh pemerintah sehingga ungsi penga asan tak ada lagi embaga yudikati pun dibuat serupa leh re im rde aru, sehingga tak ada kekuatan yang tersisa untuk bisa mengadili kasus kasus korupsi secara independen ekuatan masyarakat sipil dimandulkan, penguasa rde aru secara perlahan membatasi ruang gerak masyarakat dan melakukan intervensi demi mempertahankan kekuasaannya Berikut ini beberapa peraturan yang terbit di masa rde aru berkaitan dengan pemberantasan korupsi dikutip dari nti rrupti n learing use Tahun tentang embinaan paratur yang er iba a dan ersih dalam engel laan egara; Tahun tentang ebijakan dan angkah angkah dalam rangka enertiban paratur egara dari asalah rupsi, enyalahgunaan e enang, eb ran dan emb r san ekayaan dan uangan egara, ungutan ungutan iar serta erbagai entuk enyele engan ainnya yang enghambat elaksanaan embangunan; ndang ndang ahun tentang indak idana rupsi; Keppres ahun tentang elap ran ajakcara ejabat dan; npres m r ahun tentang perasi enertiban; ndang ndang m r ahun tentang tindak pidana korupsi. PANCASILA - DRS 24 154 Pada masa pemerintahan presiden habibie, mun ul ap m r tentang engel laan egara yang ersih dan ebas dan m r ahun tentang enyelenggaraan egara yang bersih dan bebas dari , kemudian membentuk badan badan negara untuk mendukung upaya pemberantasan korupsi, antara lain im abungan enanggulangan indak idana rupsi dengan eraturan emerintah m r ahun , misi mbudsman asi nal, misi emeriksa ekayaan ejabat egara dan beberapa lainnya Pada masa itu, ada beberapa atatan langkah radikal yang dilakukan leh pemerintahan us ur alah satunya, mengangkat aharudin pa sebagai enteri ehakiman yang kemudian menjadi aksa gung ejaksaan gung sempat melakukan langkah langkah k ngkret penegakan hukum korupsi anyak k rupt r kelas kakap yang diperiksa dan dijadikan tersangka pada saat itu. Di masa pemerintahan residen Megawati, iba hukum dalam pemberantasan korupsi semakin merasa tinggal merat bermasalah bisa menge h aparat hukum dengan alasan ber bat ke luar negeri emberian untuk raj g angestu,dari mutu inivasan, jamsul ursalim, he ien ing, l l snya amadikun art n dari jeratan eksekusi putusan , pemberian asilitas kepada k ngl merat yang utangnya ma et, menjadi bukti kuat bahwa elit pemerintahan tidak serius dalam upaya memberantas korupsi asyarakat menilai bahwa pemerintah masih memberi perlindungan kepada para pengusaha besar yang notabene memberi andil bagi kebangkrutan perekonomian nasional pemerintah semakin lama semakin kehilangan ibarat belakangan kasus kasus korupsi merebak pula di sejumlah era reformasi Di tengah kepercayaan masyarakat yang sangat rendah terhadap lembaga negara yang seharusnya mengurusi korupsi, pemerintahan megawati kemudian membentuk misi pemberantasan tindak pidana korupsi pembentukan lembaga ini merupakan hukum atas mandeknya upaya pemberantasan korupsi di negara ini yang kemudian menjadi cikal bakal misi pemberantasan korupsi. Perjalanan panjang memberantas korupsi seperti mendapatkan angin segar ketika mun ul sebuah lembaga negara yang memiliki tugas dan kemenangan yang jelas untuk memberantas korupsi meskipun sebelumnya, ini dibilang terlambat dari agenda yang diamanatkan oleh ketentuan asal tahun sebagaimana telah diubah dengan, pembahasan dapat dikatakan merupakan bentuk keseriusan pemerintahan Megawati Soekarno Putri dalam pemberantasan korupsi eterlambatan pembahasan tersebut dilatarbelakangi PANCASILA - DRS 24 155 oleh banyak sebab pertama, perubahan konstitusi yang berimpilkasi pada BAB IX perubahan peta ketatanegaraan kedua, kecenderungan legislative heavy pada ketiga, kecenderungan tirani keterlambatan pembahasan salah satunya juga disebabkan oleh persolan internal yang melanda sistem politik di Indonesia pada era reformasi dikutip dari anti korupti dan learing use. Di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, visi pemberantasan korupsi tercermin dari langkah yang dilakukannya dengan menerbitkan instruksi Presiden tahun dan kemudian dilanjutkan dengan penyiapan rencana aksi nasional pemberantasan korupsi yang disusun oleh pemberantasan korupsi itu berlaku pada tahun engan menggunakan paradigma sistem hukum, pemerintah Susilo Bambang Yudhoyono diuntungkan sistem hukum yang mapan, keberadaan melalui undang undang tahun, Pengadilan tindak pidana korupsi kripik yang terpisah dari pengadilan umum, dukungan internasional (structure), dan instrument hukum yang saling mendukung antara hukum nasional dan hukum internasional dikutip dari anti korupti dan learing use. FAKTOR PENYEBAB KORUPSI FAKTOR PENYEBAB INTERNAL Faktor Internal, merupakan faktor pendorong korupsi yang berasal dari dalam diri setiap individu internal, Sifat tamak/rakus manusia sifat tamak merupakan sifat yang berasal dari dalam diri setiap individu terjadi ketika seseorang mempunyai hasrat besar untuk memperkaya diri dan tidak pernah merasa puas terhadap apa yang telah dimiliki. bahasa tamak berarti rakus hatinya edang menurut istilah tamak adalah inta kepada dunia harta terlalu berlebihan tanpa memperhatikan hukum arti makna tersebut bisa dipahami, PANCASILA - DRS 24 156

Use Quizgecko on...
Browser
Browser