Makalah Hubungan Linguistik dan Ilmu-Ilmu Lain PDF
Document Details
Uploaded by SensibleMiami
UIN Imam Bonjol Padang
2024
Aulia Septriasa Putri, Rhodiatul Rhodiah
Tags
Summary
This document is an academic paper discussing the relationship of linguistics with other disciplines. The paper, titled "Relationship of Linguistics and Other Sciences" (Hubungan Linguistik dan Ilmu-Ilmu Lain), was written by Aulia Septriasa Putri and Rhodiatul Rhodiah for a course on linguistics at UIN Imam Bonjol Padang in 2024. It covers the definition of linguistics and explores its connections with related fields.
Full Transcript
MAKALAH HUBUNGAN LINGUISTIK DAN ILMU-ILMU LAIN Dipresentaskan pada diskusi mata kuliah Al-Madkhal illa ilm al-Lughah Disusun oleh kelompok 4 Aulia Septriasa Putri ( 2411010012 ) Rhodiatul Rhodiah...
MAKALAH HUBUNGAN LINGUISTIK DAN ILMU-ILMU LAIN Dipresentaskan pada diskusi mata kuliah Al-Madkhal illa ilm al-Lughah Disusun oleh kelompok 4 Aulia Septriasa Putri ( 2411010012 ) Rhodiatul Rhodiah ( 2411010028 ) Dosen Pengampu: Reflinaldi, M.Hum PRODI BAHASA DAN SASTRA ARAB FAH UIN IMAM BONJOL PADANG 2024 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Hakikat dan Ruang Lingkup Kajian Linguistik” ini tepat pada waktunya. Makalah ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Madkhal ila Ilm al Lughah. Dalam makalah ini, kami berusaha menyajikan Pengertian, jenis- jenis, teori, dan manfaat dari Analisis Wacana, yang merupakan salah satu cabang penting dalam ilmu linguistik. Analisis wacana mempelajari bagaimana menganalisis suatu unit bahasa yang lebih besar daripada kalimat dalam kajian bahasa Arab. Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kami mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari berbagai pihak demi perbaikan dan penyempurnaan makalah ini di masa mendatang. Akhir kata, kami berharap makalah ini dapat memberikan manfaat dan kontribusi positif bagi para pembaca, khususnya dalam memahami lebih dalam tentang pragmatik dalam ilmu bahasa. Padang, 25 September 2024 Penyusun i DAFTAR ISI KATA PENGANTAR……………………………………………………………..…i DAFTAR ISI…………………………………………………………………………ii BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………………………1 A. Latar Belakang……………………………………………………………………1 BAB II PEMBAHASAN…………………………………………………….………………..2 A. Pengertian Linguistik …………………………………………….…………...…2 B. Hubungan linguistik dengan Ilmu-ilmu lain……………………………..….….3 BAB III PENUTUP……………………………………………………………………….…..5 A. Kesimpulan……………………………………………………………………....5 B. Saran….…………………………………………………………………………..5 DAFTAR PUSTAKA…………………..……………………………………………6 ii BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar belakang Kata linguistic dalam bahasa Indonesia berasal dari bahasa inggris “ linguistics”, yang artinya ilmu yang mempelajari bahasa. Padanan kata tersebut yaitu, lengue dalam bahasa spanyol, linguistique dalam bahasa prancis, dan linguistiek dalam bahasa Belanda, yang diturunkan dari bahasa latin lingua yang artinya bahasa. Sebagaimana diketahui, bahasa-bahasa di dunia sangat banyak jumlah nya. Setiap bahasa memiliki ciri khas dan pola tertentu yang membedakannya dengan bahasa lain. Ilmu linguistic mampu dikaji bersamaan dengan cabang-cabang ilmu lainnya, seperti dengan ilmu sosiologi, psikologi, forensic, antropologi dan Sejarah. Walaupun terdengar tidak relevan dengan bahasa itu sendiri, namun linguistic dapat beradaptasi dengan cabang-cabng ilmu tersebut. 1 BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian Linguistik Linguistik adalah ilmu tentang Bahasa, ilmu yang mengkaji, menelaah atau mempelajari Bahasa secara umum, yang mencakup Bahasa daerah, Bahasa Indonesia, atau Bahasa asing. Bahasa sebagai objek kajian linguistik adalah system lambang bunyi yang digunakan oleh para kelompok sosial untuk bekerja sama, berkomunikasi, dan mengidentifikasi diri. Linguistik adalah ilmu yang mempelajari keseluruhan komponen bahasa, komponen- komponen ini tidak terlepas antara satu dengan yang lainnya. Namun, komponen-komponen ini dipelajari secara tersendiri seperti dari segi bunyinya saja, segi pembentuk kata, segi susunan kata-kata sehingga terbentuk kalimat atau segi makna yang dikandungnya. B. Hubungan Linguistik dengan Ilmu-ilmu lainnya Objek yang dikaji dalam ilmu linguistik adalah bahasa, merupakan fenomena yang tidak dapat dilepaskan dari segala kegiatan manusia yang bermasyarakat. kegiatan itu sangat luas, maka ilmu linguistik memiliki hubungan dengan cabang-cabang ilmu-ilmu lainnya. Seperti psikolinguistik, sosiolinguistik, linguistik forensik, antropologi, linguistik histori, neurolinguistik, kriminolinguistik. Berikut penjelasan dari cabang-cabang ilmu yang berkaitan dengan linguistik: a. Psikolinguistik Psikolinguistik merupakan interaksi antara psikologi dan linguistik. Ilmu psikologi mempelajari tentang kejiwaan, mental, dan sistematika berpikir konseling seseorang. Psikolinguistik memiliki beberapa ciri, yaitu membahas secara langsung hubungan bahasa 2 dengan otak, berhubungan langsung dengan konsep encoding dan decoding, menelaah pemakaian bahasa, menitik beratkan perilaku saat berbahasa dan berkaitan dengan psikologis dalam membangun bahasa. b. Sosiolinguistik Sosiolinguistik adalah ilmu yang mengkaji hubungan, interaksi, nilai dan norma, peristiwa, lembaga, dan proses sosial dimasyarakat. Manfaat dari sosiolinguistik adalah mempelajari ragam kebahasaan, pilihan kata, dan pemakaian kata yang tepat dengan kondisi social. c. Antropolinguistik Antropolinguistik adalah gabungan dari linguistik dan antropologi. Sibarani menjelaskan bahwa antropolinguistik adalah cabang linguistik yang mempelajari variasi dan penggunaan bahasa dalam hubungannya dengan perkembangan waktu, perbedaan tempat, komunikasi, sistem kekerabatan, pengaruh kebiasaan etnik, kepercayaan, etika berbahasa, adat istiadat, dan pola-pola kebudayaan lain dari suatu suku bangsa. d. Linguistik Forensik Linguistik Forensik adalah ilmu linguistik yang berkaitan dengan hukum. Forensik merupakan sebuah ilmu yang digunakan untuk menyelesaikan suatu kasus atau masalah dengan metode-metode tertentu yang dilakukan oleh penegak keadilan. Linguistik forensik adalah ilmu bahasa yang diterapkan untuk keperluan forensik dan pernyataan hukum. e. Linguistik Histori Linguistik histori adalah ilmu linguistic yang berhubungan dengan sejarah. Ilmu ini mengkaji tentang sejarah, perkembangan, dan perbandingan antara bahasa-bahasa. 3 f. Neurolinguistik Neurolinguistik merupakan kajian mengenai landasan biologis bahasa dan mekanisme otak yang berperan dalam pemerolehan dan penggunaan bahasa.Menurut Ahlsen neurolinguistik mengkaji hubungan bahasa dan komunikasi pada aspek lain fungsi otak,dengan kata lain mengeksplorasi proses otak untuk produksi bahasa dan komunikasi. Kajian ini mengkombinasikan teori neurologis dan linguistik. 4 BAB III PENUTUPAN A. Kesimpulan Linguistik adalah ilmu tentang Bahasa, ilmu yang mengkaji, menelaah atau mempelajari Bahasa secara umum, yang mencakup Bahasa daerah, Bahasa Indonesia, atau Bahasa asing. Objek kajian dalam ilmu linguistik adalah bahasa, merupakan fenomena yang tidak dapat dilepaskan dari segala kegiatan manusia yang bermasyarakat, maka ilmu linguistic memiliki hubungan dengan cabang ilmu-ilmu lainnya, seperti Neurolinguistik, sosiolinguistik, linguistik histori, linguistik forensik dan psikolinguistik. B. Saran Demikian makalah tentang hubungan linguistik dengancabang ilmu- ilmu lainnya. Semoga makalah ini bermanfaat bagi penulis khususnya dan pembaca. Pada umumnya, makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu kritik dan saran, sangat kami harapkan guna perbaikan makalah kami selanjutnya 5 DAFTAR PUSTAKA Ahlsen. (2006). Intoduction to Neurolinguistics. Amsterdam: John Benjamin Publishing Company Arifuddin. (2010). Neuro Psikolinguistik. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Chaer, Abdul. (1995). Linguistik umum. Jakarta: Rineka Cipta Kuntarto, E. (2017). Memahami Konsepsi Psikolinguistik Malabar, S. (2015). Sosiolinguistik. Gorontalo: Ideas Publishing Pusposari,D. (2017). Kajian Linguistik Historis Komparatif Dalam Sejarah Perkembangan Bahasa Indonesia.Jurnal Inovasi Pendidikan, 1(1). Sibarani, Robert. (2004). Antropologi Linguistik; Antropologi Linguistik, Linguistik Antropologi. Medan: Penerbit Poda Subyantoro, S. (2019). Linguistik Forensik: Sumbangsih Kajian Bahasa dalam Penegakan Hukum. ADIL Indonesia Journal, 1(1). Tarigan, Henry Guntur. (1985). Psikolinguistik. Bandung: Angkasa. 6