Materi Pertemuan 4 Kebudayaan (ISBD DN) PDF
Document Details
Uploaded by HeartwarmingScholarship9293
Akademi Kebidanan Harapan Keluarga
Desman Serius Nazara, S.E., M.M.
Tags
Summary
This document covers the concept of culture, including definitions from different perspectives. It explores various aspects of culture, such as the different forms of cultures, their elements and the diversity of cultures, and the relationship between humans and culture.
Full Transcript
ILMU SOSIAL D AN BUD AYA DASAR KEBUDAYAAN DE SM A N SE R IUS N AZ ARA , S.E., M.M. PENGERTIAN KEBUDAYAAN Kebudayaan atau ‘colere’ (latin) ‘culture’ (Inggeris) “Kebudayaan” berasal dari ( bahasa Sansekerta ) buddhayah merupakan bentuk jamak dari “buddhi” berarti budi...
ILMU SOSIAL D AN BUD AYA DASAR KEBUDAYAAN DE SM A N SE R IUS N AZ ARA , S.E., M.M. PENGERTIAN KEBUDAYAAN Kebudayaan atau ‘colere’ (latin) ‘culture’ (Inggeris) “Kebudayaan” berasal dari ( bahasa Sansekerta ) buddhayah merupakan bentuk jamak dari “buddhi” berarti budi atau akal. Kebudayaan diartikan sebagai ‘hal-hal yang berkaitan dengan budi atau akal’. Kebudayaan : hasil cipta, rasa, karsa manusia. Defenisi Kebudayaan Menurut Ahli Kebudayaan mencakup pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat dan lain kemampuan-kemampuan E. B Tylor serta kebiasaan-kebiasaan yang didapatkan oleh manusia sebagai anggota masyarakat. Kebudayaan adalah semua hasil karya, rasa, dan cipta masyarakat. Selo Soemardjan Bentuk Kebudayaan Material Non Material Mission Berisi tentang norma, Terdiri dari obyek yang dibuat dalam suatu hukum, Lorem ipsumadat,dolornilai, sit ide- amet, consectetur adipiscing elit. masyarakat tertentu : ide dan Suspendisse kepercayaan sit amet metus sit amet dui interdum suscipit. Sed ut urna sed bangunan, seni, purusdari setiap eleifend kelompok condimentum. peralatan, mainan, media dalam masyarakat. cetak dan media penyiaran, dan benda- benda berwujud lainnya Unsur-unsur Budaya Bahasa : simbol dan aturan disatukan, 1 dirangkaikan menjadi bahasa dan akhirnya memiliki arti dan makna. Kepercayaan : ide-ide bersama yang diyakini secara kolektif oleh orang-orang dalam suatu High Employee Engagement 2 budaya tertentu. Nilai :standar abstrak dalam suatu masyarakat 3 atau kelompok yang mendefinisikan prinsip- prinsip ideal Unsur-unsur Budaya Norma : Seperangkat peraturan budaya tentang 4 berperilaku dalam situasi tertentu. Ada 4 tipe norma : 1). Usage (cara) :bentuk perbuatan tertentu dilakukan individu dalam masyarakat namun tidak secara terus-menerus. 2). Folkways (kebiasaan) : bentuk perbuatan berulang-ulang dengan bentuk yang sama dilakukan secara sadar dan mempunyai tujuan jelas, dianggap baik dan benar. 3). Mores (tata kelakuan) :sekumpulan perbuatan mencerminkan sifat hidup dari sekelompok manusia dilakukan secara sadar guna melaksanakan pengawasan oleh sekelompok masyarakat terhadap anggota-anggotanya. 4). Custom (adat istiadat) :kumpulan tata kelakuan paling tinggi kedudukannya bersifat kekal dan terintegrasi sangat kuat terhadap masyarakat. Keragaman Budaya Budaya Dominan : Budaya kelompok paling kuat dalam 1 masyarakat sebagai budaya yang menerima dukungan besar dari lembaga-lembaga utama dan sbg sistem kepercayaan utama Sub kultur : Budaya dari kelompok-kelompok yang nilai- nilai dan norma-norma perilaku berbeda dari orang-orang High Employee Engagement 2 dari budaya yang dominan. Budaya tandingan: subkultur diciptakan sebagai reaksi 3 terhadap nilai-nilai budaya yang dominan. Anggota budaya tandingan menolak nilai-nilai budaya yang dominan. Keragaman Budaya Etnosentrisme : Kebiasaan untuk 4 melihat hal hanya dari sudut pandang kelompok sendiri Globalisasi budaya : Bentuk dari bertemunya berbagai budaya dalam suatu areawilayah. 5 MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK MANUSIA SEBAGAI BIO PSIKO SOSIAL DAN MAKHLUK PSIKOLOGI SPIRITUAL Menurut Plato, manusia adalah jiwanya dan MANUSIA SEBAGAI tubuhnya hanya sekadar alat MAKHLUK BIOLOGIS saja. Secara biologis, manusia Penentu perilaku utama diklasifikasikan sebagai Homo manusia dan corak sapiens, sebuah spesies primata kepribadian adalah keadaan dari golongan mamalia yang jasmani, kualitas kejiwaan, dilengkapi otak berkemampuan dan situasi lingkungan tinggi. Penggolongan manusia yang paling utama adalah berdasarkan jenis kelaminnya MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK ALASAN MANUSIA DISEBUT BIO PSIKO SOSIAL DAN SEBAGAI MAKHLUK PSIKOLOGI SPIRITUAL a. Manusia tunduk pada aturan, norma sosial. MANUSIA SEBAGAI b. Perilaku manusia MAKHLUK SOSIAL mengaharapkan suatu penilain dari orang lain. Menurut kodratnya manusia c. Manusia memiliki adalah makhluk sosial atau kebutuhan untuk berin- makhluk bermasyarakat, selain teraksi dengan orang lain itu juga diberikan yang berupa d. Potensi manusia akan akal pikiran yang berkembang berkembang bila ia hidup di serta dapat dikembangkan. tengah-tengah manusia. n MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK BIO PSIKO SOSIAL DAN SPIRITUAL MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SPIRITUAL Manusia adalah makhluk yang sangat sempurna dari makhluk makhluk lainya ,makhluk yang sangat spesial dan berbeda dari makhluk yang ada sebelumnya , makhluk yang bersifat nyata dan mempunyai akal fikiran dan nafsu yang diberikan Tuhan untuk berfikir, mecari kebenaran, mencari Ilmu Pengetahuan, membedakan mana yang baik atau buruk, dan hal lainya. Menurut Abraham Maslow manusia mempunyai lima kebutuhan yang membentuk tingkatan-tingkatan atau disebut juga hirarki dari yang paling penting hingga yang tidak penting dan dari yang mudah hingga yang sulit untuk dicapai atau didapat MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK BIO PSIKO SOSIAL DAN SPIRITUAL MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SPIRITUAL Lima (5) kebutuhan dasar Maslow – disusun berdasarkan kebutuhan yang paling penting hingga yang tidak terlalu krusial : 1. Kebutuhan Fisiologis. Contohnya adalah : Sandang / pakaian, pangan / makanan, papan / rumah, dan kebutuhan biologis seperti buang air besar, buang air kecil, bernafas, dan lain sebagainya. 2. Kebutuhan Keamanan dan Keselamatan. Contoh seperti : Bebas dari penjajahan, bebas dari ancaman, bebas dari rasa sakit, bebas dari teror, dan lain sebagainya. 3. Kebutuhan Sosial. Misalnya adalah : memiliki teman, memiliki keluarga, kebutuhan cinta dari lawan jenis, dan lain-lain. 4. Kebutuhan Penghargaan. Contoh : pujian, piagam, tanda jasa, hadiah, dan banyak lagi lainnya. 5. Kebutuhan Aktualisasi Diri. Adalah kebutuhan dan keinginan untuk bertindak sesuka hati sesuai dengan bakat dan minatnya KEBUTUHAN DASAR MANUSIA MASALAH DALAM KEHIDUPAN MANUSIA MASALAH DASAR DALAM KEHIDUPAN MANUSIA MENURUT C.KLUCKHOLN Masalah mengenai hakikat dari hidup manusia (selanjutnya disingkat dengan MH) Masalah mengenai hakikat dari karya manusia (selanjutnya disingkat dengan MK) Masalah mengenai hakikat dari kedudukan manusia dalam ruang waktu (selanjutnya disingkat MW) Masalah mengenai hakikat dari hubungan manusia dengan alam sekitarnya (selanjutnya disingkat MA) Masalah mengenai hakikat dari hubungan manusia dengan sesamanya (selanjutnya disingkat MM) Berbagai kebudayaan mengkonsepsikan kelima masalah universal itu mungkin berbeda-beda, misalnya : Untuk masalah hakikat hidup manusia (MH), ada kebudayaan yang memandang bahwa hidup itu buruk, maka perlu dihindari. Ada juga kebudayaan lain yang memandang bahwa hidup itu baik adanya, ada juga kebudayaan lain yang menganggap bahwa hidup itu buruk adanya, tetapi manusia dapat mengusahakannya untuk menjadi baik. Untuk masalah hakikat karya (MK), ada kebudayaan yang memandang bahwa karya manusia itu bertujuan untuk menafkahi hidup, ada juga kebudayaan lain yang menganggap bahwa karya itu untuk memberikannya suatu kedudukan yang terhormat dalam masyarakat. Ada juga kebudayaan lain yang menganggap bahwa karya manusia itu merupakan suatu gerak hidup untuk menghasilkan lebih banyak karya lagi. Untuk masalah persepsi manusia mengenai waktu (MW), ada kebudayaan yang memandang penting hidup manusia itu masa yang lampau, ada juga kebudayaan yang memandang penting hidup manusia itu masa kini. Ada juga kebudayaan yang memandang penting ke masa depan. Untuk masalah pandangan manusia mengenai alam (MA), ada kebudayaan yang menganggap bahwa manusia hanya dapat tunduk pada kekuasaan alam yang dahsyat saja, ada juga kebudayaan yang menganggap bahwa manusia harus berusaha mencari keselarasan hidup dengan alam. Ada juga kebudayaan yang menganggap bahwa alam itu merupakan sesuatu yang harus ditaklukkan dan dikuasai manusia. Untuk masalah hakikat hubungan manusia dengan sesamanya (MM), ada kebudayaan-kebudayaan yang sangat mementingkan hubungan vertikal antara manusia dengan sesamanya (hubungan antara manusia dengan sesama manusia yang termasuk tokoh-tokoh berpangkat dan atasan), ada juga kebudayaan lain yang lebih mementingkan hubungan antara manusia dengan manusia lainnya dalam hubungan yang horizontal, artinya lebih mengutamakan hubungan yang saling bekerja sama atau gotong royong dengan sesamanya SOAL 1. Bagaimana budaya mempengaruhi pemahaman manusia sebagai makhluk biopsikososial spiritual 2. Pilihlah 3 kebutuhan dasar manusia menurut Virginia Henderson yang menurut Anda paling penting. Jelaskan alasan pilihan Anda dan berikan argumen yang mendukung. 3. Kritiklah teori kebutuhan dasar Virginia Henderson. Menurut Anda, apakah ada kekurangan atau kelemahan dalam teori ini? Jelaskan. TH A N K Y O U !