Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Kajian Pustaka PDF
Document Details
Institut Teknologi Bandung
Tags
Summary
This document is a lecture or class note on literature review and theoretical framework development for a research project. It outlines the importance of reviewing existing research, defining pertinent terminology, and integrating the findings of previous studies into the proposal for a new study. It provides different types of literature reviews and sources.
Full Transcript
Minggu 5 Tinjauan Literatur dan Pengembangan Kerangka Teoritik TI4091 Tugas Akhir Teknik Industri 1 MR4091 Metodologi Penelitian Manajemen Rekayasa Hasil pembelajaran Setelah menyelesaikan materi ini, diharapkan mahasiswa mampu: Menjelaskan kembali Mel...
Minggu 5 Tinjauan Literatur dan Pengembangan Kerangka Teoritik TI4091 Tugas Akhir Teknik Industri 1 MR4091 Metodologi Penelitian Manajemen Rekayasa Hasil pembelajaran Setelah menyelesaikan materi ini, diharapkan mahasiswa mampu: Menjelaskan kembali Melakukan tinjauan pentingnya teori untuk literatur kritis untuk mendasari penelitian membuat kerangka kerja teoritik penelitian Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 1 Metodologi Penelitian Sumber: Sekaran & Bougie (2016) Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 2 Pendahuluan Pada tahap perumusan masalah studi literatur dilakukan untuk menajamkan area masalah menjadi definisi masalah yang jelas dan fokus. Pada tahapan selanjutnya, studi literatur dilakukan lebih intensif yang sering disebut sebagai tinjauan literatur kritis (critical literature review) Tahap ini sangat penting dalam proses penelitian Semua literatur yang terkait dengan masalah penelitian dikaji untuk menemukan informasi, data, bukti tertulis, dan ide-ide yang ada untuk lebih memberi pemahaman pada masalah dan menentukan arah penyelesaian Menghasilkan kerangka teoritik (atau model konseptual) yang menjadi dasar kuat untuk menyelesaikan masalah penelitian Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 3 Tinjauan Literatur Kritis Literature Review: The documentation of a comprehensive review of the published and unpublished work from secondary sources of data in the areas of specific interest to the researcher Why important: Introduce the subject area of research Identify specific research question Examine state of the art of the research area Basic to get theoretical framework and hypotheses development Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 4 Tinjauan Literatur Kritis Tujuan: Isi: Menunjukkan bahwa penulis memiliki Menunjukkan issue yang sudah dibahas pada pengertian yang baik mengenai latar belakang penelitian sebelumnya, issue yang harus dari topik riset: riset yang relevan, dibahas, korelasi, kontradiksi, ketidakjelasan perkembangan riset, penulis sebelumnya, dan gap yang ada, konflik yang ada, pendapat, kaitan satu riset dengan riset lain dan dengan analisis atau komentar yang bisa membuat riset yang akan dijalankan, kelemahan issue menjadi jelas riset/metoda sebelumnya Mengindikasikan key reviews dan key papers Menunjukkan bahwa riset yang akan Menjelaskan pendapat orang dan kapan dijalankan adalah original ditulis Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 5 Kegunaan tinjauan literatur kritis 1. Usaha penelitian yang dilakukan dapat ditempatkan posisinya relatif terhadap pengetahuan yang sudah ada 2. Tidak terjadi duplikasi penelitian yang percuma 3. Memungkinkan melihat persoalan dalam perspektif yang khusus; membuat peneliti bisa memperoleh insight yang berguna untuk memecahkan masalah 4. Memungkinkan munculnya gagasan-gagasan baru untuk mempertimbangkan variabel-variabel yang penting diperhatikan dalam penelitian 5. Peneliti bisa mengenalkan terminologi dan mempunyai dasar untuk membuat definisi konsep- konsep yang digunakan dalam kerangka teoritik 6. Peneliti mempunyai argumentasi yang jelas tentang hubungan antar variabel dalam model konseptual 7. Testability dan replicability dari temuan menjadi lebih kuat 8. Temuan yang dihasilkan berkaitan dengan temuan-temuan sebelumnya. Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 6 Kriteria tinjauan literatur kritis Kemutakhiran (recency): Relevansi: ▪ Sumber yang lama (konsep lama) ▪ Sumber bacaan mempunyai relevansi mungkin sudah tidak berlaku lagi dengan masalah yang dibahas, bacaan karena kebenarannya telah dibantah perlu sebanyak mungkin agar bisa oleh penelitian yang lebih baru, tetapi dibandingkan satu sama lain sehingga seringkali bacaan lama juga masih bisa ditarik berbagai kesimpulan diperlukan untuk mendapatkan teoritis (faktor-faktor utama, variabel- gambaran mengenai teori asli dan variabel penelitian) perkembangannya Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 7 The literature review process Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 8 Strategi melakukan peninjauan literatur Semua sumber literatur yang bersifat ilmiah dapat dijadikan acuan Aspek kekinian dari literatur sangat penting Literatur dalam bentuk textbook walaupun edisi terbaru memberi informasi yang relatif lebih lama dibandingkan artikel dari jurnal pada tahun penerbitan yang sama Literatur yang belum dipublikasikan secara formal (misalkan tugas akhir), memiliki kandungan informasi yang lebih rendah nilainya dibandingkan misalkan textbook atau artikel dari jurnal ilmiah Secara umum dapat dikembangkan strategi peninjauan literatur yang sistematik Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 9 Strategi melakukan peninjauan literatur Tentukan keywords dari masalah penelitian Cari textbooks dan handbooks yang menjelaskan teori dan konsep dasar sesuai keywords Cari artikel-artikel ilmiah terbaru dari jurnal yang menjelaskan hasil-hasil penelitian terkait dengan masalah penelitian Telusuri artikel-artikel ilmiah terkait sampai penerbitan Cari textbooks yang menjelaskan selama mungkin lebih jauh konsep, teori dasar yang dijelaskan pada artikel- artikel Lengkapi dengan artikel-artikel terkait pada proceeding, monographs, unpublished Jika diperlukan cari tugas akhir, documents tesis, disertasi yang membahas penelitian sejenis Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 10 Kemudahan peninjauan literatur Ketersediaan literatur dalam bentuk Di perpustakaan ITB tersedia basis data digital dan juga teknologi internet jurnal ilmiah elektronik memudahkan pencarian literatur yang (http://www.lib.itb.ac.id/e-journal) relevan Science Direct Manfaatkan kemajuan teknologi ini IEEE Explorer untuk penelitian! Springer Proquest, dll Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 11 Pola tinjauan literatur kritis Mengintegrasikan Melakukan critical Membuat Mengidentifikasi semua yang analysis pada penghubung antar isu-isu utama dihasilkan orang hasil-hasil konsep/teori yang pada masalah dalam suatu penelitian ada penelitian rangkaian sebelumnya Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 12 Hasil akhir tinjauan literatur kritis Tinjauan literatur kritis yang komprehensif menjadi penjelasan kuat mengenai faktor-faktor atau variabel-variabel yang mempengaruhi masalah penelitian dan bagaimana hubungan antar variabel tersebut. Kesatuan penjelasan teoritik dari masalah penelitian ini disebut sebagai kerangka teoritik atau juga model konseptual Menjadi dasar kuat dalam menemukan arah penyelesaian masalah penelitian Not just a series of book and journal article reviews describing and summarizing what each is about Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 13 Literature review structure Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 14 Jenis Critical Review Integrative review: kritik dan sintesis dari literature atas suatu topik untuk menghasilkan kerangka dan persepektif baru atas suatu topik Historical review: menguji evolusi penelitian atas suatu topik tertentu selama suatu perioda waktu untuk meletakkannya dalam suatu historical context Theoretical review: menguji body of theory yang telah terakumulasi atas suatu isu, konsep, teori atau fenomena. Review teoritis seringkali digunakan untuk menetapkan bahwa terdapat kekuarangan teori yang sesuai atau untuk menunjukkan bahwa teori yang sekarang tidak cukup untuk menerangkan masalah penelitian yang muncul dan baru Methodological review: berfokus pada pendekatan dan strategi penelitian, teknik pengumpulan data, atau prosedur menganalisa, tidak berfokus pada research findings. Sering digunakan untuk memberikan suatu framework dalam memahami suatu metoda atau metodologi dan memungkinkan para peneliti untuk memanfaatkan pengetahuan metodologis yang luas Systematic review: menggunakan strategi yang terencana secara komprehensif untuk mencari, menilai secara kritis, menganalisis dan mensintesis penelitian yang bersangkutan agar pertanyaan penelitian dapat yang dirumuskan dengan jelas sehingga memungkinkan dicapainya kesimpulan tentang apa yang diketahui Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 15 Specific Functions of a Literature Review Emma is involved in a descriptive study that aims to describe how a major player in the pharmaceutical industry delivers valuable products to the market. A critical review of the literature should help her to come up with a comprehensive overview of the relevant perspectives on value, a guiding defi nition of value and an in‐depth overview of frameworks, instruments, and analytical tools (such as Michael Porter ’ s value chain) that will help her to describe how the organization can create value and competitive advantage. George ’s fundamental research project is inductive and exploratory in nature. A review of the literature has helped him to develop a theoretical background, which provides an overview of the literature pertinent to the specific topic he is studying. Relevant research fi ndings, methodological issues, and major conclusions of earlier and more recent work are put forward, the logical continuity between earlier and more recent work is clarified, and controversial issues, when relevant, are addressed. George explains that despite the valuable work of others, exploratory research is needed. He argues that although earlier research findings provide a wide variety of potential explanations for the problem under study, they are often conflicting and industry‐specific, which limits the generalizability of these findings. Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 16 Specific Functions of a Literature Review Jim’s applied study is deductive in nature. A second review of the literature has allowed him to develop a theoretical background. This has helped him to obtain a clear idea as to what variables will be important to consider in his theoretical framework, why they are considered important, how they are related to each other, and how they should be measured to solve the problem. A critical review of the literature has also helped him to provide arguments for the relationships between the variables in his conceptual causal model and to develop hypotheses. Along these lines, a second review of the literature provides Jim with a framework for his own work. It ensures that no important variable that has in the past been found (repeatedly) to have an impact on the problem is ignored in the research project. Indeed, if there are variables that are not identified but influence the problem critically, then research done without considering them is an exercise in futility. In such a case, the true reason for the problem will remain unidentified and the research project will not help the manager to solve the problem. To avoid such possibilities Jim has delved into all the important research relating to the problem under study. Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 17 Source of Literature (1) Source Content Usage in Research Availability Textbooks Provide comprehensive Serve as a starting point for Widely available but may not theories across various topics, identifying key theories and be the most current source of offering an overview of a field. concepts to guide further information compared to detailed research. journals. Journals Offer the latest peer-reviewed Critical for current studies and Broadly available through research. Review articles trends, providing foundational academic libraries and online summarize existing research; literature reviews, databases like Google Scholar. research articles present new methodology insights, and empirical studies. latest findings. Theses Include extensive literature Useful for in-depth analysis on Available through university reviews and empirical studies specific topics; not all parts libraries or digital thesis similar to journal articles. may be published elsewhere. repositories. Conference Contain the latest research Useful for accessing cutting- Available through academic Proceedings presentations, some of which edge research and conferences, some may be may not yet be published in developments; must be accessible online. journals. critically assessed for quality. Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 18 Source of Literature (2) Source Content Usage in Research Availability Unpublished Include papers in press, Can offer the latest insights Limited; often accessed Manuscripts personal communications, and and findings before formal through personal networks or drafts, providing very recent publication. specific academic connections. information. Reports Produced by government and Important for case studies, Generally publicly available corporations, providing market analysis, or industry- through official websites or specific market, industry, or specific information. directly from the issuing company insights. organizations. Newspapers Provide up-to-date information Useful for current events and Broadly available both in print on business, markets, and market trends, though potential and online. industries. bias should be considered. The Internet Offers vast amounts of Essential for comprehensive Extremely accessible, though information including books, searches and accessing varies in reliability; tools like articles, and specialized data. diverse sources, though quality Google Scholar help in finding assessment is crucial due to academic materials. unregulated content. Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 19 Penulisan hasil tinjauan kritis Etika Misconduct Contoh-contoh hasil tinjauan literatur Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 20 Etika dalam menuliskan hasil tinjauan literatur Dalam menuliskan tinjauan literatur ada etika yang harus dipatuhi Ethics atau etika menyangkut apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan dalam menuliskan tinjauan literatur dan melakukan penelitian secara umum Bagian dari apa yang disebut sebagai scientific integrity (integritas ilmiah): tanggung jawab profesional untuk tidak merugikan masyarakat ilmiah maupun masyarakat luas. 1. Purposely misrepresenting the work of other authors – that is, their viewpoints, ideas, models, findings,conclusions, Ethical interpretations, and so on. 2. Plagiarism – the use of another ’ s original words, arguments, or Issues ideas as though they were your own, even if this is done in good faith, out of carelessness, or out of ignorance. Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 21 Kelakuan buruk (misconduct) dalam penelitian Fabrication: membuat-buat (making up) data atau hasil penelitian dan melaporkannya sebagai hasil penelitian Falsification: memanipulasi material, peralatan dan proses penelitian atau menghilangkan- mengubah data/hasil sehingga laporan penelitian tidak sesuai dengan catatan penelitian Plagiarism: penggunaan ide, proses, hasil, dan kata-kata orang lain tanpa memberikan pengakuan Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 22 Prinsip dasar penulisan etikal Pada dasarnya sebuah tulisan mempunyai “kontrak implisit” antara penulis dengan pembaca bahwa: ▪ Isi dari tulisan asli berasal dari penulis ▪ Yang bukan berasal dari penulis diidentifikasi dengan jelas asal serta disebutkan siapa pembuatnya Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 23 Hasil akhir tinjauan literatur kritis Tinjauan literatur kritis yang komprehensif menjadi penjelasan kuat mengenai faktor-faktor atau variabel-variabel yang mempengaruhi masalah penelitian dan bagaimana hubungan antar variabel tersebut. Kesatuan penjelasan teoritik dari masalah penelitian ini disebut sebagai kerangka teoritik atau juga model konseptual Menjadi dasar kuat dalam menemukan arah penyelesaian masalah penelitian Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 24 Apa hasil tinjauan literatur kritis? Organization theorists have defined organizational effectiveness (OE) in various ways. OE has been described in terms of objectives (Georgopolous & Tannenbaum, 1957), goals (Etzioni, 1960), efficiency (Katz & Kahn, 1966), resources acquisition (Yuchtman & Seashore, 1967), employee satisfaction (Cummings, 1977), interdependence (Pfeffer, 1977), and organizational vitality (Colt, 1995). As Coulter (2002) remarked, there is little consensus on how to conceptualize, measure, or explain OE. This should, however, not come as a surprise to us since OE models are essentially value‐based classifications of the construct (the values being those of the researchers) and the potential number of models that can be generated by researchers is virtually limitless. Researchers are now moving away from a single model and are taking contingency approaches to conceptualizing OE (Cameron, 1996; Wernerfelt, 1998; Yetley, 2001). However, they are still limiting themselves to examining the impact of the dominant constituencies served and the organization’s life cycle on OE instead of taking a broader, more dynamic approach (Dahl, 2001, p. 25). From the above extract, 1. Introduces the subject of study (organizational effectiveness) several insights can be 2. Highlights the problem (that we do not have a good conceptual framework for understanding what OE is gained. 3. Summarizes the work done so far on the topic in a manner that convinces the reader that the researcher has indeed surveyed the work done in the area of OE and wants to contribute to the understanding of the concept, taking off on the earlier contingency approaches in a more creative way. Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 25 Apa hasil tinjauan literatur kritis? Bisa dalam bentuk taksonomi persoalan Batch Scheduling Scheduling with parallel Scheduling with batching (batch processor/ serial batching BP scheduling) Deterministic BP Stochastic BP scheduling scheduling Sesuai dengan Single BP Multiple BP masalah penelitian Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 26 Apa hasil tinjauan literatur kritis? Motivasi Upaya untuk Belajar (motivation) + (learning attempt) + Antecedents Peluang + Upaya Berbagi Pengetahuan + Hasil Berbagi Pengetahuan (opportunity) (knowledge sharing attempt) (knowedge sharing result) + Kemampuan Hipotesis Non-Linier (ability) (Non-Linier Hypothesis) Kerangka teoritik untuk mengembangkan hipotesis Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 27 Petunjuk praktis Untuk tugas sarjana karena arahnya adalah pemecahan masalah (problem solving) maka: Literatur yang dibaca adalah Jika ada beberapa pendekatan Tuliskan semua pada bab II terkait teori-teori yang yang tersedia untuk Tugas Akhir saudara. relevan dengan masalah menyelesaikan masalah, ulas yang dikaji dan pendekatan setiap pendekatan dan buat yang digunakan dalam perbandingan sehingga menyelesaikan masalah diperoleh justifikasi mengapa pendekatan tersebut yang dipilih Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 28 Penutup Penelitian yang baik dan benar memanfaatkan hasil-hasil penelitian sebelumnya. Semua variabel, parameter, dan hubungan antar variabel harus didasarkan pada hasil-hasil penelitian dan teori yang sudah ada pada literatur. Minggu 5 - Kerangka Teoretik dan Tinjauan Literatur 29