Document Details

VigilantArtInformel

Uploaded by VigilantArtInformel

Universitas Kristen Duta Wacana

dr. Yacobus Christian Prasetyo

Tags

farmakodinamika farmakologi obat kesehatan

Summary

This document is a lecture presentation on pharmacodynamics. It covers topics like receptors, agonists, antagonists, and drug metabolism. Materials are from Universitas Kristen Duta Wacana.

Full Transcript

Kuliah Farmakologi Blok 1D FARMAKODINAMIK dr. Yacobus Christian Prasetyo, M.Biomed., C.Herbs. Bagian Farmakologi, Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Duta Wacana A new breed of professionals Tujuan Pembelajaran 1. Mahasiswa memahami dan...

Kuliah Farmakologi Blok 1D FARMAKODINAMIK dr. Yacobus Christian Prasetyo, M.Biomed., C.Herbs. Bagian Farmakologi, Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Duta Wacana A new breed of professionals Tujuan Pembelajaran 1. Mahasiswa memahami dan dapat menjelaskan kembali prinsip-prinsip kerja obat: Reseptor sebagai target obat Desensitisasi dan toleransi 2. Mahasiswa memahami dan dapat menjelaskan kembali metabolisme obat 2 A new breed of professionals Pretest… Dari gambar berikut, mana yang disebut sel? 3 A new breed of professionals 4 A new breed of professionals 5 A new breed of professionals Dari Kapsul hingga Menyembuhkan? =memberi efek Fase Farmasetik Fase Fase Disintegrasi bentuk Farmakokinetik Farmakodinamik (sediaan) obat. ADME Interaksi obat (zat Larutnya zat aktif aktif) dengan obat. reseptor pada tubuh (sel). Tujuan 2 6 Tujuan 1 A new breed of professionals Farmako-dinamik? Ilmu yang mempelajari kerja obat mempengaruhi tubuh. Belajar farmakodinamik = bertanya mengenai: Obat apa untuk penyakit A? Bagaimana kerja obat B? *sebagian besar, tidak semua jenis Obat** harus sampai ke targetnya di sel untuk memberikan efek. 7 A new breed of professionals Reseptor? Makromolekul di sel yang akan berinteraksi dengan ligan agar dapat menimbulkan efek. Mengenali molekul spesifik Mengaktivasi respon biologis 8 A new breed of professionals Reseptor? Area Ortosterik: tempat berikatan ligan (termasuk obat) secara natural, mengaktifkan efek biologis. Area Alosterik: tempat berikatan ligan (biasanya obat) di sisi lain reseptor, biasanya mempengaruhi area ortosterik. 9 A new breed of professionals Macam-Macam Reseptor 10 A new breed of professionals Molekul Obat sebagai Ligan Reseptor Spesifik *sebagian besar, tidak semua jenis * harus sampai ke Obat* targetnya di sel untuk Afinitas/ikatan yang kuat memberikan efek. Aktivitas Intrinsik 11 A new breed of professionals Molekul Obat sebagai Ligan Reseptor Potensi: perhitungan dosis Spesifik obat yang menghasilkan respon Afinitas/ikatan yang kuat Efikasi: respon maksimal yang dapat dihasilkan obat. Aktivitas Intrinsik 12 A new breed of professionals Grafik Dosis-Respon (Log.) RESPON Reseptor jenuh obat 100% Reseptor x obat makin banyak Reseptor x Obat sedikit 0% DOSIS 13 A new breed of professionals Grafik Dosis-Respon (Log.) RESPON 100% Makin tinggi maksimun respon, makin tinggi efikasi. 50% Makin rendah ED50, makin tinggi potensi 0% DOSIS ED50 14 A new breed of professionals Coba Bandingkan! RESPON A B 100% Pertanyaan tentang potensi? C Lihat dosis/ED50. Makin ke kiri 50% makin poten. Pertanyaan tentang efikasi? Lihat tinggi grafik. Makin tinggi makin ‘efektif’. 0% DOSIS 15 A new breed of professionals Coba Bandingkan! RESPON C B 100% A 50% 0% DOSIS 16 A new breed of professionals Coba Bandingkan! RESPON A 100% C B 50% 0% DOSIS 17 A new breed of professionals 18 A new breed of professionals Agonisme dan Antagonisme Agonis: kemampuan obat mengaktifkan mekanisme yang menyebabkan respon biologis. Antagonis: kemampuan obat mencegah mekanisme yang menyebabkan respon biologis. 19 A new breed of professionals Antagonis kompetitif RESPON A A+B 100% Antagonis kompetitif: antagonis reversibel; zat antagonis yang menduduki sisi ortosterik reseptor. Agonis dengan jumlah lebih 50% banyak bisa ‘menggeser’ posisi antagonis kompetitif. A: Agonis 0% B: Antagonis kompetitif DOSIS 20 A new breed of professionals Antagonis non-kompetitif RESPON A 100% Antagonis non-kompetitif: antagonis ireversibel; zat antagonis yang menduduki sisi ortosterik reseptor, tapi tidak bisa lepas (afinitas kuat). ATAU menduduki sisi allosterik, mengubah bentuk sisi ortosterik sehingga tidak bisa berikatan dengan ligan. A+B Jumlah agonis tidak bisa mempengaruhi respon. Perlu 50% reseptor baru disintesis. A: Agonis 0% B: Antagonis nonkompetitif DOSIS 21 A new breed of professionals 22 A new breed of professionals 23 A new breed of professionals Desensitisasi dan Toleransi Menurunnya kemampuan sel untuk menghasilkan respon  terjadi apabila sel terus menerus terpapar agonis. Bentuk proteksi sel mencegah overstimulasi. Desensitisasi (Takifilaksis): terjadi dalam waktu cepat, bisa saat pertama kali obat diberikan. Toleransi: terjadi secara gradual, biasanya pada dosis obat yang berulang. 24 A new breed of professionals Mekanisme Terjadinya Desensitisasi & Toleransi Downregulasi: berkurangnya sintesis reseptor baru. Internalisasi/Sequestrasi: meningkatnya degradasi reseptor via endositosis. Contoh kasus: penggunaan obat-obatan terlarang  kronik memicu downregulasi, sehingga butuh dosis lebih tinggi pada konsumsi selanjutnya. 25 A new breed of professionals Mekanisme Terjadinya Desensitisasi & Toleransi Habisnya messenger (mis. neurotransmitter): contoh penggunaan amfetamin secara kronis memicu messenger (dopamin, serotonin, noradrenalin) dikeluarkan terus menerus sehingga persediaan habis sebelum bisa sintesis baru. Peningkatan sintesis enzim metabolisme. Misal. Konsumsi alkohol meningkatkan alkohol dehidrogenase  toleransi alkohol. Adaptasi fisiologi tubuh melawan efek obat. Misal obat diuretik untuk hipertensi vs sistem RAAS. 26 A new breed of professionals Really. 27 A new breed of professionals Metabolisme Obat Metabolisme: proses mengubah obat menjadi bentuk kurang aktif atau lebih aktif. Terutama oleh hepar. Fase I: Enzim Cytochrome P450 mengubah obat non polar menjadi lebih polar, via oksidasi, hidrolisis, reduksi. Fase II: Obat dikonjugasi dengan senyawa lain sehingga semakin polar dan larut air, via metilasi, asetilasi, sulfasi, glutationilasi, glukoronidasi. Sebagian obat (= prodrug) perlu dimetabolisme sebelum bisa aktif. 28 A new breed of professionals Saran Bacaan Basic Concepts of Pharmacology (Janet L. Stringer)  Access Medicine. Farmakologi & Terapi (FK UI)  Perpus Color Atlas of Pharmacology (Heinz Lullmann) Katzung Basic & Clinical Pharmacology  Access Medicine. Goodman & Gilman Pharmacological Basis of Therapeutics  Access Medicine Elsevier Osmosis Lecturio 29 A new breed of professionals THANK YOU FOR YOUR ATTENTION Any more questions? Kindly ask me at: [email protected] 081392799927 A new breed of professionals

Use Quizgecko on...
Browser
Browser