BIOGEN PSIKOLOGI 2021- I PDF

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

Summary

These are lecture notes on Biopsychology for 2021. The document covers topics including genetics in psychology, cell division, mitosis, meiosis, and inheritance.

Full Transcript

BIOPSIKOLOGI Annisa, Ph. D Pertemuan 1 Annisa_Bio_Biopsikologi Belajar genetika di Psikologi ??? 1 GENETIKA  Ilmu yang mempelajari bagaimana cara pemindahan a...

BIOPSIKOLOGI Annisa, Ph. D Pertemuan 1 Annisa_Bio_Biopsikologi Belajar genetika di Psikologi ??? 1 GENETIKA  Ilmu yang mempelajari bagaimana cara pemindahan atau pewarisan informasi genetis (biologis)  Dari sel sel, dari generasi generasi tetua keturunannya.  Perilaku : komponen genetik dan faktor lingkungan  Apa yang diwariskan? Annisa_Bio_Biopsikologi 2  Gen : Unit herediter terdapat dalam kromosom.  Urutan DNA yang memberikan instruksi untuk menghasilkan protein  DNA : Deoxyribo Nucleic Acid Campbell et al, 2015 Annisa_Bio_Biopsikologi Annisa_Bio_Biopsikologi 3  Dari mana melihat ada yang diwariskan? Perbedaan (variasi)  Perbedaan karena gen atau karena faktor lingkungan?  Variasi : germinal diwariskan contoh : mutasi somatis lingkungan tidak diwariskan  Kapan pewarisan berlangsung? Annisa_Bio_Biopsikologi 4 SIKLUS SEL Annisa_Bio_Biopsi  Sel yang tumbuh siklus terdiri dari 2 perioda: Interfase Pembelahan  Interfase: Fase: G1 : Sintesis pra DNA S : Sintesis DNA G2: Sintesis post DNA Pembelahan : Fase M : Mitosis Annisa_Bio_Biopsikologi 5  Fase G1 ( gap): - antara mitosis dan awal sintesis DNA - aktivitas biosintesis sangat tinggi - cepat/ lambat sel membelah ditentukan pada G1 - titik restriksi ( R )  Fase S : - terjadi sintesis DNA , - kromosom berduplikasi : sister chromatids (kromatid anak) * Kromosom berduplikasi : kromatid  Fase G2 : - antara sintesis DNA dan awal mitosis - sel siap membelah Annisa_Bio_Biopsi MITOSIS  proses seluler yang mereplikasi kromosom dan menghasilkan dua inti identik dalam persiapan pembelahan sel.  Sel-sel somatis  Fase : profase, (prometafase), metafase, anafase, telophase, sitokenesis Annisa_Bio_Biopsi 6 https://www.britannica.com/science/cell-biology/Cell-division-and-growth Annisa_Bio_Biopsikologi Video Pembelahan Mitosis dapat dilihat pada link di LiVE Unpad Annisa_Bio_Biopsikologi 7 MEIOSIS  Replikasi kromosom satu kali  Dua kali pembelahan : I dan II Meiosis I Profase I : leptoten, zigoten , pakiten, diploten, diakinesis Metafase I, Anafase I , Telofase I Interkinase Meiosis II : Profase II , Metafase II, Anafase II, Telofase II Annisa_Bio_Biopsikologi 8 Annisa_Bio_Biopsi Annisa_Bio_Biopsi 9 Meiosis I …………….Profase I Annisa_Bio_Biopsikologi Video Pembelahan Meiosis dapat dilihat pada link di LiVE Unpad Annisa_Bio_Biopsi 10 Tugas mandiri mahasiswa : Buatlah tabel persamaan dan perbedaan dari pembelahan mitosis dan meiosis Annisa_Bio_Biopsikologi Mekanisme Pewarisan Hukum Mendel I dan II Sepasang gen, dua pasang gen, gen terpaut sex, dipengaruhi sex, alel multiple,poligen. DEFINISI Alel : bentuk alternatif dari gen, terletak pada lokus yang sama, mengawasi atau memengaruhi proses perkembangan yang sama, namun dapat dengan cara yang berbeda. Annisa_Bio_Biopsikologi 11 Definisi... Dominan : alel yang pengaruhnya tampak dalam keadaan tunggal. Resesif : alel yang pengaruhnya tampak jelas bila dalam keadaan homozigot. Fenotip : ekspresi kombinasi alel yang dapat dilihat. Genotip : kombinasi alel dalam suatu individu. Annisa_Bio_Biopsikologi https://biology.stackexchange.com/questions/59287/what-are-homologous-chromosomes Annisa_Bio_Biopsikologi 12 Gen Dominan Efeknya akan tampak - homozigot atau heterozigot. Diturunkan langsung. Diwariskan pada kedua macam jenis kelamin. Menutupi ekspresi alel resesif. Tidak ada lompatan generasi. Generasi yang hidup akan terkena. Annisa_Bio_Biopsikologi Gen Resesif Efeknya tampak dalam keadaan homozigot Penderita : Homozigot resesif Heterozigot adalah pembawa (carriers) Resiko tinggi perkawinan kerabat Tidak memandang jenis kelamin Ada lompatan generasi Annisa_Bio_Biopsi 13 Pewarisan sepasang gen tunggal - Mengikuti Hukum Mendel I. “Pada pembentukan gamet, kedua gen yang merupakan pasangan akan disegregasikan (dipisahkan) kedalam dua sel anak.” Annisa_Bio_Biopsikologi Pewarisan gen resesif Contoh : albino : a ; kulit normal A Dua orang kulit normal menikah , anaknya? Parental : Aa X Aa Gamet (G): A; a A; a Keturunan : 1 AA Aa Kulit normal 75% 2 Aa 1 aa albino ( 25%) Annisa_Bio_Biopsikologi 14 Pewarisan gen dominan  Gen yang mengendalikan rasa pahit suatu zat  Phenylthiocarbamide (PTC) dominan.  Yang tidak dapat merasakan resesif Contoh: Dua orang pembawa (carrier) untuk rasa menikah Annisa_Bio_Biopsikologi  T = merasakan ; t= tidak merasakan P Tt X Tt G: T T t t Anak-anaknya : TT , 2Tt , 1 tt 25% 50% , 25% 75% merasakan pahit dan 25% tidak merasakan pahit Annisa_Bio_Biopsi 15 Penyakit Huntington Chorea gen dominan autosom - Muncul pada usia 30-50 th kemunduran psikologis : depresi, lemah ingatan, halusinansi, delusi. - Struktur otak berubah Annisa_Bio_Biopsikologi DOMINAN AUTOSOM Annisa_Bio_Biopsikologi 16 RESESIF AUTOSOM Annisa_Bio_Biopsi Pewarisan Dua pasang gen Misal : kulit albino dan rambut keriting A: kulit normal, a : albino K : keriting , k : lurus Laki-laki kulit normal (het), rambut keriting (het), menikah dengan wanita kulit normal (het) dan rambut keriting (het). Bagaimana anak-anaknya? Annisa_Bio_Biopsi 17 P: Aa Kk X Aa Kk G: AK; Ak AK; Ak aK ; ak aK ; ak Anak-anaknya: 1 AA KK 1 AA kk 1 aa KK 2 Aa KK 2 Aa kk 2 aa Kk 1 aa kk 2 AA Kk 4 Aa Kk 9 orang 3 orang 3 orang 1 orang kulit normal kulit albino, albino, normal, keriting lurus keriting lurus Annisa_Bio_Biopsikologi Gen letal Definisi Dominan Resesif Dominan letal : brachidaktili BB Resesif letal : sickle cell anemia ss Annisa_Bio_Biopsikologi 18 Gen letal resesif: sickle cell anemia ss letal Annisa_Bio_Biopsi  Misal: Dua orang penderita brakhidaktili menikah  Bb X Bb Anaknya : 1 BB meninggal 2 Bb brakhidaktili 1 bb normal Annisa_Bio_Biopsi 19  Gen resesif letal : sickle cell anemia Ss X Ss Anaknya : 1 SS normal 2 Ss normal ( carrier) 1 ss meninggal Annisa_Bio_Biopsi GEN TERPAUT SEKS ( SEX- LINKED  Kromosom : - autosom (tidak menentukan jenis kelamin) - kromosom seks (menentukan jenis kelamin) manusia : kromosom X dan Y Manusia : jumlah kromosom 46 wanita ( 46, XX) sel telur 22+ X spermatozoa : 22+X dan laki-laki ( 46, XY) 22 + Y. Annisa_Bio_Biopsi 20 DIFERENSIASI SEKS  Pada masa perkembangan : gonad indiferen  Lapisan luar ( korteks ) : karakteristik untuk ovarium  Lapisan dalam ( medulla) : karakteristik untuk testis Annisa_Bio_Biopsi Terdapat 2 saluran pada waktu perkembangan : Saluran Mullerian prekursor untuk struktur reproduksi wanita. Saluran Wollfian prekursor untuk struktur reproduksi laki-laki. Embrio : XX dan XY Fetus XY Kromosom Y gen SRY gonad indiferen testes Dipengaruhi hormon testosteron saluran Wollfian Annisa_Bio_Biopsi 21 Annisa_Bio_Biopsi GEN TERPAUT SEKS (Sex Linked Genes)  Gen terletak pada kromosom X  Pada manusia, ayah akan mewariskan gen ini pada semua anak wanita, tapi tidak pada anak laki-laki.  Ibu akan mewariskan pada anak wanita dan anak laki- laki.  Gen resesif terpaut seks (sex linked) wanita akan mengekpresikan fenotip dalam keadaan homozigot  Laki-laki : hemizigot ( hemizigous) Annisa_Bio_Biopsi 22 Gen terpaut seks pada manusia Buta warna , hemofilia, muscular dystrophy, sindrom Lesh Nyhan akibat gen resesif.  Ibu normal , ayah buta warna A= mata normal ;a = buta warna XA XA X Xa Y XA Xa XA Y Anak wanita semua normal; XA Xa anak laki-laki semua normal. Ibu normal(carrier) , ayah normal? X A X a X XA Y XA XA XA Xa Anak wanita : semua normal XA Y Xa Y Anak laki-laki : 50%normal 50% buta warna. Annisa_Bio_Biopsi Annisa_Bio_Biopsikologi 23 GEN YANG DIPENGARUHI SEKS(Sex Influenced Genes)  Gen tidak terletak pada kromosom seks, dominansinya pada salah satu jenis kelamin Botak : dominan pada laki-laki genotip laki-laki wanita BB botak botak Bb botak tidak bb tidak tidak Annisa_Bio_Biopsi GEN TERBATAS SEKS ( Sex Limited Genes )  Gen ada pada kedua jenis kelamin, gen menjadi lebih aktif pada salah satu jenis kelamin karena pengaruh hormon. 24 ALEL MULTIPEL  Dua alel ( sepasang) akan bersegregasi pada pembelahan reduksi, setiap gamet hanya mempunyai salah satu alel dari pasangan tersebut.  Satu set alel mempunyai anggota lebih dari 2 alel multiple  Golongan darah Annisa_Bio_Biopsi POLIGEN  Beberapa gen bekerja sama mengendalikan sifat kuantitatif  Tanaman : berat buah  Manusia : intelegensia, berat badan, tinggi  Dipengaruhi lingkungan Annisa_Bio_Biopsi 25 Akhondroplasia ( kekerdilan) akibat gen dominan (homozigot dominan letal) # Laki-laki akhondroplasia menikah dengan wanita normal, bagaimana anak-anaknya? # Wanita normal dimana ayahnya albino menikah dengan laki-laki albino. Bagaimana dan berapa rasio keturunan( anak-anaknya)? #. Tulang rapuh akibat gen dominan ( R), tulang normal karena alelnya yang resesif. PKU (Phenylketonuria) akibat dari gen resesif (p). Laki-laki dengan tulang rapuh tapi ibunya tulang normal,dan tidak menderita PKU menikah dengan wanita tulang normal dan tidak menderita PKU. Ternyata anak mereka ada yang menderita PKU. Bagaimana kemungkin genotip kedua orang tersebut? Bagaimana anak-anaknya yang lain? Annisa_Bio_Biopsi 26

Use Quizgecko on...
Browser
Browser