Summary

Dokumen ini membahas berbagai teori asam dan basa, termasuk teori Arrhenius, Bronsted-Lowry, dan Lewis. Penjelasan disertai contoh-contoh dan rumus-rumus penting. Konsep ini penting dalam memahami reaksi kimia dan sifat larutan.

Full Transcript

# Asam Basa ## A. Teori Asam Basa ### Arhenius * Asam adalah suatu senyawa yang apabila dilarutkan dalam air akan menghasilkan ion hidrogen (H+) atau ion hidronium (H3O+). * Contoh: HCl (aq) → H+ + Cl; HNO3 (aq) → H+ + NO3 * Basa adalah suatu senyawa yang apabila dilarutkan dalam air menghasi...

# Asam Basa ## A. Teori Asam Basa ### Arhenius * Asam adalah suatu senyawa yang apabila dilarutkan dalam air akan menghasilkan ion hidrogen (H+) atau ion hidronium (H3O+). * Contoh: HCl (aq) → H+ + Cl; HNO3 (aq) → H+ + NO3 * Basa adalah suatu senyawa yang apabila dilarutkan dalam air menghasilkan ion hidroksida (OH-). * Contoh: * NaOH (aq) → Na+ + OH; KOH (aq) → K+ + OH ### Bronsted dan Lowry * **Asam:** zat yang bertindak sebagai pendonor proton (memberikan proton) pada basa. * **Basa Konjugasi:** menerima proton dari asam. * **Basa:** zat yang bertindak sebagai penerima proton dari asam. * **Asam Konjugasi:** menghasilkan proton. * **Contoh:** HCl + H2O → H3O+ + Cl- * Asam 1: HCl. Basa 2: H2O. Asam 2: H3O+. Basa 1: Cl- * Asam1-Basa1 dan Basa2-Asam 2: Pasangan asam-basa konjugasi ### Gilbert Lewis * **Asam:** zat yang bertindak sebagai penerima (akseptor) pasangan elektron. * **Basa:** zat yang bertindak sebagai pemberi (donor) pasangan elektron. ## B. Kekuatan Asam-Basa ### Ionisasi Air * H2O → H+ + OH- * Tetapan ionisasi air: Kw = [H+][OH-] = 10-14 ### Ionisasi Asam/Basa * Asam/Basa dikatakan kuat jika terionisasi secara sempurna dalam larutan. * Ka = tetapan ionisasi asam * Kb = tetapan ionisasi basa #### Asam Kuat * Contoh: HCl, HBr, HI, HNO3, H2SO4, HClO4 * Rumus: [H+] = Konsentrasi Asam Kuat x Valensi Asam Kuat #### Asam Lemah * Contoh: CH3COOH, HCN, HNO2 * Rumus: [H+] = Ka x Kons. Asam Lemah #### Basa Kuat * Contoh: KOH, NaOH, Ba(OH)2, Ca(OH)2, Mg(OH)2 * Rumus: [OH-] = Konsentrasi Basa Kuat x Valensi Basa Kuat #### Basa Lemah * Contoh: NH4OH, C6H5NH3OH * Rumus: [OH-] = Kb x Kons. Basa Lemah ## C. Larutan Buffer ### Larutan Buffer Asam * Larutan penyangga yang terbentuk dari asam lemah dengan basa konjugasinya. * CH3COOH + KOH → KCH3COO + H2O * CH3COOH + CH3COO- → Larutan penyangga asam ### Larutan Buffer Basa * Larutan penyangga yang terbentuk dari basa lemah dengan asam konjugasinya. * NH3 + HCl → NH4Cl * NH3 + NH4+ → Larutan penyangga basa ## D. Hidrolisis Larutan * Penguraian larutan yang disebabkan oleh ion H+ dan OH- yang berasal dari molekul air. * Terjadi pada garam yang mengandung asam lemah atau mengandung basa lemah. * Contoh: * Garam yang berasal dari asam lemah CH3COOH dengan basa kuat NaCH3COO, maka CH3COO- akan terhidrolisis sebagai berikut: * CH3COO- (aq) + H2O (l) → CH3COOH (aq) + OH- (aq) * Garam yang berasal dari basa lemah NH3 dengan basa kuat HCl yaitu NH4Cl, maka NH4+ akan terhidrolisis sebagai berikut: * NH4+ (aq) + H2O (l) → NH4OH (aq) + H+ (aq) * CN-(aq) + H2O (l) → HCN (aq) + OH- (aq) ## E. Menghitung Derajat Keasaman (pH) ### Derajat Keasaman (pH) * Rumus: pH = -log [H+]; pОН = -log [OH-] → pH = 14 - pОН * pH < 7 ASAM * pH >7 → BASA * **Bila Keduanya Habis:** pH larutan = 7 (netral) * **Bila Asam Kuat Sisa:** [H+] = Konsentrasi Asam Kuat x Valensi Asam Kuat * **Bila Basa Kuat Sisa:** [OH-] = Konsentrasi Basa Kuat x Valensi Basa Kuat ### Asam Kuat + Basa Lemah * **Bila Keduanya Habis**: rumus HIDROLISIS: [H+] = Kw/Kb x kons. kation * **Bila Asam Kuat Sisa**: [H+] = Konsentrasi Asam Kuat x Valensi Asam Kuat * **Bila Basa Lemah Sisa**: rumus BUFFER: [OH-] = Kb x Kons. SisaBasaLemah/Kons. Garam ### Asam Lemah + Basa Kuat * **Bila Keduanya Habis**: rumus HIDROLISIS: [OH-] = Kw/Ka x Kons. Anion * **Bila Basa Kuat Sisa**: [OH-] = Konsentrasi Basa Kuat x Valensi Basa Kuat * **Bila Asam Lemah Sisa**: rumus BUFFER: [H+] = Ka x Kons. Asama Lemah/Kons. Garam ### Asam Lemah + Basa Lemah * **Bila Keduanya Habis**: rumus HIDROLISIS: [H+] = Kw/Kb x Ka * **Bila Asam Lemah sisa**: [H+] = Ka x Kons. Asam Lemah * **Bila Asam Lemah Sisa**: [OH-] = Kb x Kons. Basa Lemah ### Contoh Kasus #### Kasus 1: * Berapa pH campuran 100 ml larutan HCl 0,05M yang direaksikan dengan 100 ml larutan NaOH 0,1 M? * **Penyelesaian**: * mol HCi = 100 x 0,05 5 mmol * mol NaOH = 100 x 0,1 = 10 mmol * HCI + NaOH → NaCl + H2O * **Reaksi**: * **Semula**: 5 5 0 0 * **Bereaksi**: 5 5 5 5 * **Sisa**: 0 5 5 5 * Basa Kuat sisa. Gunakan rumus: * [OH-] = Konsentrasi Basa Kuat x Valensi Basa Kuat = (5 mmol/200 mL) x 1 = 2,5 x 10^-2 * pОН = -log [OH-] = -log 2,5 x 10^-2 = 2 - log 2,5 → pH = 14 – (2 – log 2,5) =12 + log 2,5 #### Kasus 2: * Berapa pH campuran 200 ml larutan CH3COOH 0,1M yang direaksikan dengan 100 ml larutan KOH 0,1 M!. (Ka C3COOH = 10^-5) * **Jawab**: * mol CH3COOH = 200 x 0,1 mmol * mol KOH = 100 x 0,1 = 10 mmol * **Reaksi**: * CH3COOH + KOH → CH3COOK + H2O * **Semula**: 20 20 0 0 * **Bereaksi**: 10 10 10 10 * **Sisa**: 10 0 10 10 * Asam Lemah bersisa gunakan rumus: * [H+] = Ka x Kons.Sisa AL = 10^-5 x (10/300) = 10^-5(10/300) → pH = -log [H+] = -log 10^-5 = 5

Use Quizgecko on...
Browser
Browser