MAKALAH MATEMATIKA KEL. 5.docx

**Makalah** **Strategi Pembelajaran Open Ended** Mata Kuliah : Kajian dan Pembelajaran Matematika Kelas Tinggi Dosen Pengampu : Dr. Atin Supriatin, M.Pd Disusun Oleh : Novriani 22111700 --------------------- ------------ Hilda Dwi Junianti 2211170028 Ratna Eva Wati...

**Makalah** **Strategi Pembelajaran Open Ended** Mata Kuliah : Kajian dan Pembelajaran Matematika Kelas Tinggi Dosen Pengampu : Dr. Atin Supriatin, M.Pd Disusun Oleh : Novriani 22111700 --------------------- ------------ Hilda Dwi Junianti 2211170028 Ratna Eva Wati 22111700 Aulia Rahma Ariani 2211170049 Muhammad Noor Habil 22111700 **INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PALANGKA RAYA** **FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN** **JURUSAN TARBIYAH** **PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH** **TAHUN 2024/1446 H** **\ ** **KATA PENGANTAR** ==================  **Dengan Nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam. Shalawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada junjungan kita Nabi besar Muhammad SAW, serta sahabat beliau dan kita selaku umat beliau hingga akhir zaman. Berkat Taufik, Hidayah, dan Inayah dari NAllah SWT, sehingga makalah yang berjudul Strategi Pembelajaran Open Ended ini dapat disusun dan diselesaikan untuk memenuhi tugas mata kuliah Kajian dan Pembelajaran Matematika Kelas Tinggi.** **Penulis mengucapkan terima kasih banyak kepada, Dr. Atin Supriatin, M.Pd selaku Dosen Peangampu mata kuliah Kajian dan Pembelajaran Matematika Kelas Tinggi. yang telah memberikan kami kesempatan untuk dapat membuat dan menyelesaikan makalah ini. Serta membuat pengetahuan dan pengalaman kami menjadi bertambah lagi dengan pembuatan makalah ini.** **Akhirnya, penulis mengucapkan banyak terima kasih, semoga Allah SWT senantiasa memberkahi kehidupan kita dan mudah-mudahan makalah ini bermanfaat untuk kita semua. Aamiin yaa Robbal 'alamin.** **Palangkaraya, September 2024** **DAFTAR ISI** ============== {#section.TOCHeading} [KATA PENGANTAR i](#_Toc178495874) [DAFTAR ISI ii](#daftar-isi) [BAB I 1](#bab-i) [PENDAHULUAN 1](#pendahuluan) A. [Latar Belakang 1](#latar-belakang) B. [Rumusan Masalah 1](#rumusan-masalah) C. [Tujuan Masalah 1](#_Toc178495880) [BAB II 2](#bab-ii) [PEMBAHASAN 2](#pembahasan) A. [Pengetian Strategi Pembelajaran Open Ended 2](#_Toc178495883) B. [Karakteristik dari Strategi Open Ended 3](#_Toc178495884) C. [Sintak dari Strategi Open Ended 3](#_Toc178495885) D. [Contoh dari Penerapan Pembelajaran Strategi Open Ended 3](#contoh-dari-penerapan-pembelajaran-strategi-open-ended) E. [kelebihan dan kekurangan Strategi Open Ended 3](#kelebihan-dan-kekurangan-strategi-open-ended) [BAB III 4](#bab-iii) [PENUTUP 4](#penutup) A. [KESIMPULAN 4](#kesimpulan) B. [SARAN 4](#_Toc178495891) [DAFTAR PUSTAKA 5](#daftar-pustaka) **\ ** **BAB I** ========= **PENDAHULUAN** =============== A. **Latar Belakang** ------------------ B. **Rumusan Masalah** ------------------- 1. Apa Pengertian dari Strategi Open Ended? 2. Apa Karakteristik dari Strategi Open Ended? 3. Apa saja Sintak dari Strategi Open Ended? 4. Apa saja Contoh dari Penerapan Pembelajaran Strategi Open Ended? 5. Apa saja Kelebihan dan Kekurangan Strategi Open Ended?[]{#_Toc178495880.anchor} C. **Tujuan Masalah** 1. Mengetahui Pengertian dari Strategi Open Ended. 2. Mengetahui Karakteristik dari Strategi Open Ended. 3. Mengetahui Sintak dari Strategi Open Ended. 4. Mengetahui Contoh dari Penerapan Strategi Open Enden. 5. Mengetahui Kelebihan dan Kekurangan Strategi Open Ended. **BAB II** ========== **PEMBAHASAN** ============== []{#_Toc178495883.anchor}**A. Pengetian Strategi Pembelajaran Open Ended** B. **Karakteristik dari Strategi Open Ended** Ciri pembelajaran strategi pembelajaran open ended adalah tersedianya permasalahan atau pertanyaan yang berbentuk keterbukaan sehingga tersedia kemungkinan dan keleluasaan bagi siswa untuk memakai cara penyelesaian masalah yang sesuai (Agus, 2020). Adapun karakteristik lainnya dari strategi pembelajaran open ended yaitu: 1. Prosesnya terbuka, maksudnya masalah itu memiliki banyak cara penyelesaian yang benar 2. Hasil akhirnya terbuka, maksudnya masalah itu memiliki banyak jawaban yang benar. 3. Cara pengembangan lanjutannya terbuka, maksudnya ketika siswa telah menyelesaikan masalahnya, mereka dapat mengembangkan masalah baru yaitu dengan cara mengubah kondisi masalah sebelumnya. Sedangkan menurut (Huda, 2013: 77) terdapat beberapa asumsi dalam strategi pembelajaran open ended, yaitu (Adi, 2023): 1. Konteks dan pengalaman merupakan hal penting untuk dipahami. Pembelajaran akan sangat efektif jika ia melibatkan pengalaman yang kaya dan konkret dimana peserta didik bisa menjumpai, membentuk dan mengubah teori-teorinya secara praktis di lapangan. 2. Pemahaman harus dimediasi secara individual. Peserta didik menilai apa, kapan, dan bagaimana pembelajaran itu terjadi. 3. Pemahaman lebih berharga daripada hanya sekedar mengetahui. Dalam pembelajaran open ended peserta didik belajar dari pengalaman-pengalaman yang dapat menambah pemahaman mereka melalui eksplorasi, manipulasi dan kesempatan untuk memahami suatu gagasan daripada sekedar melalui pengajaran langsung. 1. Melibatkan pemikiran yang signifikan. 2. Terjadinya keleluasan untuk memakai sejumlah metode dan segala kemungkinan yang paling sesuai untuk menyelesaikan masalah. 3. Prosesnya terbuka, maksudnya masalah itu memiliki banyak cara penyelesaian yang benar. 4. Hasil akhirnya terbuka, maksudnya memiliki banyak cara namun menghasilkan jawaban yang sama. 5. Banyak cara dan banyak jawaban.[]{#_Toc178495885.anchor} C. **Sintak dari Strategi Open Ended** Adapun Langkah-langkah atau sintak Open ended meliputi pemberian masalah, memahami masalah, pemecahan masalah, membandingkan dan mediskusikan, menyimpulkan.(Putri et al., n.d.) 1. Pemberian Masalah Pembelajaran open ended diawali dengan pemberian/ penyajian masalah terbuka untuk siswa. Penyajian masalah dapat dilakukan melalui penyajian peristiwa, soal cerita, maupun gambar kepada siswa. Siswa melakukan kegiatan memahami masalah terbuka dengan mengungkapkan hal yang diketahui dan ditanyakan. 2. Memahami Masalah Ketika siswa diberi masalah terbuka, belum tentu semua siswa dapat menafsirkan masalah tanpa bantuan teman sejawat atau guru sehingga dibutuhkan kepercayaan diri agar siswa mampu bertanya baik kepada guru atau teman untuk meminta bimbingan.(Aminah Cendrakasih, 2022) 3. Pemecahan Masalah Kegiatan pada tahap ini yaitu siswa mengungkapkan teknik atau strategi pemecahan masalah yang telah ditemukan. Kegiatan ini memunculkan berbagai macam proses pemecahan masalah dan jawaban dari siswa. Peran guru mencatat respons siswa terhadap berbagai pemecahan masalah yang telah dihasilkan. Hasil proses pemecahan masalah dituliskan di papan tulis agar seluruh siswa dapat melihat dan mengoreksi bersama. Seluruh siswa memerhatikan dan menyadari adanya berbagai macam jawaban dan penyelesaian masalah 4. Membandingkan dan mendiskusikan Setelah siswa menemukan suatu proses pembelajaran dan menuliskan hasil di papan tulis, guru membimbing siswa untuk menjelaskan proses penyelesaian masalah yang dituliskannya. Guru mengarahkan siswa dengan kegiatan tanya jawab dan diskusi antarsiswa sehingga dapat diketahui bagaimana siswa mengerjakannya. 5. Menyimpulkan Penjelasan proses pemecahan masalah yang diungkapkan siswa sebagai jalan untuk mengoreksi hasil yang telah ditemukan. Hasil tersebut dikoreksi bersama untuk membuat suatu kesimpulan yang menghasilkan jawaban benar lebih dari satu dari berbagai teknik pemecahan masalah.(Isrok'atun & Amelia Rosmala, 2018) **Contoh dari Penerapan Pembelajaran Strategi Open Ended** ---------------------------------------------------------- Operasi Hitung Penjumlahan dan Pengurangan Contoh Masalah Cerita : A. Pemberian Masalah - Guru menyajikan masalah kepada siswa. "Ada angka 10 di papan tulis. Saya ingin kalian menemukan semua kombinasi angka yang bisa ditambahkan atau dikurangkan untuk mencapai angka 10. Cobalah untuk memikirkan berbagai cara untuk menyelesaikannya." - Siswa menerima masalah dan mulai berpikir tentang angka-angka yang bisa digunakan. Mereka merasa tertantang untuk menemukan kombinasi yang berbeda. B. Memahami Masalah - Guru mengajak siswa untuk mendiskusikan informasi yang ada. Tanyakan, "Apa yang kita cari tahu dari masalah ini? Kombinasi angka mana yang dapat kita gunakan?" - Siswa mengidentifikasi bahwa mereka perlu menemukan angka-angka yang dapat ditambahkan atau dikurangkan untuk mencapai total 10. Mereka mulai memikirkan operasi yang dapat digunakan. C. Pemecahan Masalah - Ajak siswa bekerja secara individu atau dalam kelompok untuk mencari solusi. Sediakan waktu bagi siswa untuk berkreasi. Beberapa dari siswa mungkin menggunakan macam cara seperti di bawah ini untuk menghasilkan angka 10: 13. \- 3 = 10 D. Membandingkan dan Mendiskusikan Setelah siswa selesai, ajak mereka untuk membagikan cara yang mereka gunakan. Tanyakan: "Siapa yang menemukan kombinasi berbeda? Apa saja kombinasi yang kalian temukan?" Siswa: Mengemukakan berbagai kombinasi dan mendiskusikan hasil yang mereka temukan. Ini menciptakan suasana belajar yang kolaboratif dan mendorong siswa untuk saling berbagi. E. Menyimpulkan - Guru mengajak siswa untuk merangkum pembelajaran hari itu. "Apa yang kita pelajari tentang cara berbeda untuk mencapai angka 10? - Guru memberi apesiasi kepada setiap kelompok yang menjawab - Siswa menyimpulkan bahwa ada berbagai cara untuk mencapai hasil yang sama dan bahwa fleksibilitas dalam berpikir matematis adalah keterampilan penting. Mereka mungkin juga mendiskusikan bagaimana pendekatan yang berbeda dapat membantu mereka di masa depan. **Kelebihan dan kekurangan Strategi Open Ended** ------------------------------------------------ 1. Kelebihan Pembelajaran *Open Ended* a. Siswa berpartisipasi lebih aktif dalam pembelajaran dan sering\ mengekspresikan idenya. b. Siswa memiliki kesempatan matematika secara komprehensip. c. Siswa dengan keterampilan dan kemampuan matematika yang rendah dapat\ merespon permasalahan dengan cara mereka sendiri. d. Secara intrinsik siswa dapat termotivasi untuk memberikan bukti atau\ penjelasan. e. Siswa memiliki pengalaman untuk menemukan sesuatu dalam menjawab\ permasalahan. 2. Kekurangan Pembelajaran *Open Ended* a. Membuat dan menyiapkan masalah matematika yang bermakna bagi siswa\ bukanlah pekerjaan yang mudah. b. Mengemukakan masalah yang langsung dipahami siswa sangat sulit, sehingga banyak siswa yang mengalami kesulitan bagaimana merespon permasalahan yang diberikan. c. Siswa dengan kemampuan tinggi bisa merasa ragu atau mencemaskan\ jawaban mereka. d. Mungkin ada sebagian siswa yang merasa bahwa kegiatan belajar mereka tidak menyenangkan karena kesulitan yang mereka hadapi. **\ ** **BAB III** =========== **PENUTUP** =========== **KESIMPULAN** -------------- Pembelajaran dengan pendekatan open-ended adalah suatu permasalahan terbuka yang diberikan kepada siswa dengan pengetahuan, cara, dan metode yang berbeda dalam menjawab permasalahan yang diberikan. Bukan berorientasi pada jawaban (hasil akhir) namun dalam proses yang diharapkan pada merangsang kemampuan intelektual dan pengalaman siswa dalam menemukan sesuatu yang baru. Pendekatan open-ended memberikan kesempatan kepada siswa untuk menginvestasikan berbagai strategi dan cara yang diyakininya sesuai dengan kemampuan yang dimiliki untuk mengelaborasikan permasalahan. Ciri pembelajaran strategi pembelajaran open ended adalah tersedianya permasalahan atau pertanyaan yang berbentuk keterbukaan sehingga tersedia kemungkinan dan keleluasaan bagi siswa untuk memakai cara penyelesaian masalah yang sesuai -------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- **\ ** **DAFTAR PUSTAKA** ================== *1340-Article Text-8158-1-10-20210923*. (n.d.). Aminah Cendrakasih, S. (2022). *MATEMATIKA SISWA SD*. *2*(1), 31--49. *BUKU MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (1)*. (n.d.). Isrok'atun, & Amelia Rosmala. (2018). *Model-model Pembelajaran Matematika* (Fatmawati Bunga Sari, Ed.). PT. Bumi Aksara. *managerpd\_acep,+22.+Gandi+Listianto,+Rini+Setianingsih,+Agus+Sugianto+BM*. (n.d.). *Penerapan Strategi Pembelajaran open ended Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa pada Mata Pelajaran Matematika Kelas V di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Palembang*. (n.d.). Putri, N. N., Sastromihardjo, A., & Cahyani, I. (n.d.). *MODEL OPEN ENDED UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA SISWA*. http://proceedings.upi.edu/index.php/riksabahasa Rohim, D. C., & Rahmawati, S. (2020). PERAN LITERASI DALAM MENINGKATKAN MINAT BACA SISWA DI SEKOLAH DASAR. *Jurnal Review Pendidikan Dasar : Jurnal Kajian Pendidikan Dan Hasil Penelitian*, *6*(3), 230--237. https://doi.org/10.26740/jrpd.v6n3.p230-237 *STRATEGI PEMBELAJARAN Dilengkapi dengan Evaluasi Formatif*. (n.d.).   **Listianto, G., Setianingsih, R., & Sugianto, A. (2024). UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF PESERTA DIDIK MENGGUNAKAN MASALAH OPEN ENDED. *Pendas: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar*, *9*(3), 272-289.** Rohim, D. C., & Rahmawati, S. (2020). PERAN LITERASI DALAM MENINGKATKAN MINAT BACA SISWA DI SEKOLAH DASAR. *Jurnal Review Pendidikan Dasar : Jurnal Kajian Pendidikan Dan Hasil Penelitian*, *6*(3), 230--237. https://doi.org/10.26740/jrpd.v6n3.p230-237 Samsiyah, N., & Rudyanto, H. E. (2015). Kemampuan Berpikir Kreatif Dalam Memecahkan Masalah Matetatika Open-Ended Ditinjau Dari Tingkat Kemampuan Matematika Siswa Sekolah Dasar. *PEDAGOGIA: Jurnal Pendidikan*, *4*(1), 23-33. Surur, A. M. 2020). *Ragam Strategi Pembelajaran, Dilengkapi dengan Evaluasi Formatif*. Banten: CV. AA. Rizky. Asmara, A., & Septiana, A. (2023). *Model Pembelajaran Berkonteks Masalah*. Sumatra: CV. Azka Pustaka. *1340-Article Text-8158-1-10-20210923*. (n.d.). Aminah Cendrakasih, S. (2022). *MATEMATIKA SISWA SD*. *2*(1), 31--49. *BUKU MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (1)*. (n.d.). Isrok'atun, & Amelia Rosmala. (2018). *Model-model Pembelajaran Matematika* (Fatmawati Bunga Sari, Ed.). PT. Bumi Aksara. *managerpd\_acep,+22.+Gandi+Listianto,+Rini+Setianingsih,+Agus+Sugianto+BM*. (n.d.). *Penerapan Strategi Pembelajaran open ended Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa pada Mata Pelajaran Matematika Kelas V di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Palembang*. (n.d.). Putri, N. N., Sastromihardjo, A., & Cahyani, I. (n.d.). *MODEL OPEN ENDED UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA SISWA*. http://proceedings.upi.edu/index.php/riksabahasa Rohim, D. C., & Rahmawati, S. (2020). PERAN LITERASI DALAM MENINGKATKAN MINAT BACA SISWA DI SEKOLAH DASAR. *Jurnal Review Pendidikan Dasar : Jurnal Kajian Pendidikan Dan Hasil Penelitian*, *6*(3), 230--237. https://doi.org/10.26740/jrpd.v6n3.p230-237 *STRATEGI PEMBELAJARAN Dilengkapi dengan Evaluasi Formatif*. (n.d.).