MAKALAH KELOMPOK 1.pdf

MAKALAH HAKIKAT KETERAMPILAN BERBAHASA DISUSUN OLEH: - CUT SALSABILA - SILFANI HULU - SILVA - SHEILLA VALENSIA GIRSANG DOSEN PENGAMPU : IKA FEBRIANA, S. Pd, M. Pd. MATA KULIAH : KETERAMPILAN BAHASA RESEPTIF...

MAKALAH HAKIKAT KETERAMPILAN BERBAHASA DISUSUN OLEH: - CUT SALSABILA - SILFANI HULU - SILVA - SHEILLA VALENSIA GIRSANG DOSEN PENGAMPU : IKA FEBRIANA, S. Pd, M. Pd. MATA KULIAH : KETERAMPILAN BAHASA RESEPTIF KELAS : REGULER D PBSI PRODI : PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA UNIVERSITAS NEGERI MEDAN 2024  KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan rahmat dan karunia-Nya, sehingga kami dari kelompok 1 dapat menyelesaikan makalah ini dengan judul "Hakikat Keterampilan Berbahasa". Makalah ini disusun sebagai tugas pertama kami dalam perkuliahan dan menjadi salah satu bentuk pengetahuan dan pemahaman kami mengenai pentingnya keterampilan berbahasa dalam konteks komunikasi sehari-hari dan profesional. Keterampilan berbahasa merupakan aspek fundamental dalam interaksi manusia yang mempengaruhi berbagai aspek kehidupan, mulai dari pendidikan, pekerjaan, hingga hubungan sosial. Melalui makalah ini, kami berusaha menguraikan berbagai dimensi keterampilan berbahasa, termasuk ciri dan proses keterampilan, konsep, dan manfaat dalam konteks yang berbeda. Kami menyadari bahwa makalah ini tidak lepas dari kekurangan dan keterbatasan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang konstruktif sangat kami harapkan untuk perbaikan di masa mendatang. Kami juga ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan, bimbingan, dan informasi yang bermanfaat dalam penyusunan makalah ini. Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang bermanfaat dan menjadi referensi yang berguna bagi pembaca dalam memahami hakikat keterampilan berbahasa. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih. Medan, 21 Agustus 2024 Penulis i  DAFTAR ISI KATA PENGANTAR....................................................................... i DAFTAR ISI..................................................................................... ii BAB I PENDAHULUAN................................................................. 1 1.1 Latar Belakang....................................................................... 1 1.2 Rumusan Masalah.................................................................. 1 1.3 Tujuan Masalah...................................................................... 1 1.4 Manfaat.................................................................................. 1 BAB II PEMBAHASAN................................................................. 2 2.1 Pengertian Keterampilan Berbahasa...................................... 2 2.2 Ciri & Proses Keterampilan Berbahasa................................. 2 2.3 Konsep Dasar Keterampilan Berbahasa................................. 3 2.4 Manfaat Keterampilan Berbahasa.......................................... 3 BAB III PENUTUP......................................................................... 5 3.1 KESIMPULAN..................................................................... 5 3.2 SARAN................................................................................ 5 DAFTAR PUSTAKA..................................................................... 6 ii  BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemampuan berbahasa merupakan salah satu hal yang terpenting dimiliki oleh manusia. Bahasa menjadi alat komunikasi utama yang memungkinkan kita dapat berinteraksi, menyampaikan informasi, dan memahami orang lain. Dalam pendahuluan ini, kita akan membahas pengertian, fungsi, dan hakikat dari keterampilan berbahasa itu sendiri. Bahasa dapat didefinisikan sebagai sistem simbol vokal yang arbitrer, yang digunakan oleh anggota suatu suatu aasyarakat bahasa untuk berinteraksi dan berkomunikasi kepada orang lain berdasarkan budaya yang mereka miliki Bersama. Bahasa memungkinkan kita untuk menyampaikan pikiran, perasaan dan kebutuhan kepada orang lain secara efektif.. Tanpa nahasa, interaksi sosial akan sangat terbatas dan kehidupan manusia akan jauh lebih sulit, 1.2 Rumusan Masalah 1. Apa itu keterampilan berbahasa? 2. Apa saja ciri dan proses keterampilan berbahasa? 3. Apa saja konsep dasar keterampilan berbahasa? 4. Apa mafaat keterampilan berbahasa? 1.3 Tujuan Pembaca dapat memahami dan menjelaskan konsep dasar dari ketereampilan berbahasa, meliputi keterampilan berbicara, mendengarkan, membaca dan menulis. 1.4 Manfaat Makalah tentang keterampilan berbahasa memberikan manfaat seperti meningkatkan komunikasi kualitas penulisan, dan pemahaman teks. Ini juga mendukung berpikir kritis, memperkenalkan berbagai budaya, membantu dalam belajar berbahasa asing, dan meningkatkan kemampuan berbicara di depan umum. iii  BAB 2 PEMBAHASAN 1. Pengertian Keterampilan Berbahasa Keterampilan berbahasa adalah kemampuan seseorang dalam menggunakan bahasa secara efektif dan efisien untuk berkomunikasi. Keterampilan ini meliputi 4 aspek utama: mendengarkan (listening), berbicara (speaking), membaca (reading), dan menulis (writing). Berikut adalah beberapa defenisi keterampilan berbahasa menurut para ahli: 1. Henry Guntur Tarigan - Keterampilan berbahasa adalah kemampuan seseorang dalam memahami dan menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi. Tarigan mengelompokkan keterampilan berbahasa ke dalam 4 bagian utama: mendengarkan, berbicara, membacaa, dan menulis. 2. Chomsky (1965) - Menurut Chomsky, keterampilan berbahasa adalah kapasitas kognitif yang memungkinkan manusia untuk memahami dan menghasilkan kalimat baru serta kreatif berdasarkan aturan-aturan yang ada di dalam bahasa. 3. Dell Hymes (1972) - Hymes memperkenalkan konsep “Kompetensi Komunikatif’’ yang mencakup keterampilan berbahasa sebagai kemampuan untuk menggunakan bahasa dalam konteks sosial yang sesuai, bukan hanya kemampuan untuk membentuk kalimat yang benar secara gramatikal. 2. Ciri dan Proses Keterampilan Berbahasa Berikut adalah ciri dan proses keterampilan berbahasa dengan sumber buku yang terpisah: a) Ciri-ciri Kketerampilan Berbahasa 1. Bersifat Komunikatif - Keterampilan berbahasa digunakan untuk menyampaikan pesan, baik secara lisan maupun tulisan. Kemampun ini memungkinkan individu untuk berinteraksi dengan orang lain dalam berbagai konteks. 1  2. Bersifat Produktif dan Reseptif - Keterampilan berbahasa meliputi keterampilan reseptif (mendengarkan dan membaca) serta keterampilan produktif (berbicara dan menulis). Keduanya saling melengkapi dan penting dalam proses berkomunikasi. 3. Bersifat Kontekstual - Keterampilan berbahasa sangat dipengaruhi oleh konteks situasi dan budaya di mana Bahasa itu digunakan. Pemahaman konteks ini penting untuk komunikasi yang efektif. b) Proses Keterampilan Berbahasa 1. Mendengarkan - Proses mendengarkan melibatkan pemahaman makna dari bunyi bahasa yang didengar. Ini adalah keterampilan dasar yang menjadi landasan bagi keterampilan lainnya. 2. Berbicara - Proses berbicara melibatkan produksi bunyi bahasa untuk menyampaikan pikiran atau perasaan. Ini memerlukan keterampilan artikulasi, intonasi, dan pemilihan kata yang tepat. 3. Membaca - Membaca adalah proses memahami makna dari teks tertulis. Ini melibatkan keterampilan decoding kata dan memahami struktur kalimat serta konteksnya. 4. Menulis - Menulis adalah proses mengekspresikan ide dalam bentuk tulisan yang koheren da terstruktur. Ini memerlukan keterampilan dalam memilih kata, menyusun kalimat, dan menyusun teks secara keseluruhan. 3. Konsep Dasar Keterampilan Berbahasa Berikut adalah beberapa konsep dasar keterampilan berbahasa beserta sumber buku dalam Bahasa Indonesia. 1. Kemampuan Linguistik - Kemampuan linguistik adalah kemampuan untuk memahami dan menggunakan aturan-aturan dalam bahasa, seperti tata bahasa, kosa kata, dan struktur kalimat. Ini adalah dasar untuk semua keterampilan berbahasa. 2. Kemampuan Komunikatif - Kemampuan ini melibatkan penggunaan bahasa secara efektif dan sesuai dalam konteks sosial dan budaya. Ini mencakup kemampuan berbicara dalam situasi yang tepat dan dengan cara yang sesuai. 2  3. Keterampilan Reseptif (Menyimak dan Membaca) - Keterampilan reseptif meliputi kemampuan untuk memahami bahasa yang diterima, baik melalui pendengaran (menyimak) maupun melalui teks tertulis (membaca). Ini merupakan dasar sebelum seseorang bisa berbicara atau menulis. 4. Keterampilan Poduktif (Berbicara dan Menulis) - Keterampilan produktif mencakup kemampuan untuk menyampaikan ide dan perasaan secara lisan (berbicara) dan tertulis (menulis). Ini meelibatkan pemilihan kata, struktur kalimat, dan kejelasan ekspresi. 5. Fungsi Bahasa - Bahasa memiliki berbagai fungsi, seperti fungsi informatif (menyampaikan informasi), fungsi ekspresif (mengungkapkan perasaan), dan fungsi direktif (memberikan arahan atau perintah). 6. Proses Berbahasa - Proses berbahasa melibatkan pemahaman informasi (menyimak dan membaca) serta produksi bahasa (berbicara dan menulis). Proses ini mencakup langkah-langkah dari menerima informasi hingga mengekspresikannya. 4. Manfaat Keterampilan Berbahasa Manfaat keterampilan berbahasa sangat luas dan berperan penting dalam kehidupan sehari-hari serta perkembangan pribadi seseorang. Berikut beberapa manfaat keterampilan berbahasa: 1. Meningkatkan Kemampuan Komunikasi - Keterampilan berbahasa memungkinkan seseorang untuk menyampaikan ide, perasaan,dan informasi dengan jelas dan efektif, baik secara lisan maupun tulisan. Ini memudahkan interaksi sosial dan professional. 2. Memperluas Wawasan Pengetahuan - Melalui keterampilan membaca, seseorang dapat mengakses berbagai informasi, pngetahuan dan wawasan baru dari berbagai sumber. Ini membantu dalam pengembangan intelektual dan pemahaman terhadap dunia. 3  3. Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis - Keterampilan menulis membantu seseorang dalam mengorganisasikan pikiran, menganalisis masalah, dan menyampaikan argument secaara logis dan terstruktur. Ini berkontribusi pada pengembangan kemampuan berpikir kritis. 4. Memperkuat Hubungan Sosial - Keterampilan berbahasa memungkinkan seseorang untuk membina hubungan yang baik dengan orang lain memlalui komunikasi yang efektif. Kemmpuan ini penting dalam kehidupan sosisal dan professional. 5. Meningkatkan Kesempatan Karir - Keterampilan berbahasa yang baik, terutama dalam berbicara dan menulis, adalah asset penting dalam dunia kerja. Ini mempengaruhi kemampuan seseorang dalam bernegosiasi, menyampaikan presentasi, dan menulis laporan. 6. Membangun Kepercayaan Diri - Kemampuan untuk berkomunikasi dengan baik meningkatkan rasa percaya diri, terutama dalam situasi sosial atau proesional di mana kemampuan berbicara dan menulis yang efektif sangat dibutuhkan. Manfaat keterampilan berbahasa ini dapat memberikan dampak yang signifikan dalam berbagai aspek kehidupan seseorang, mulai dari interaksi sosial hingga pengembangan karir. 4  BAB 3 PENUTUP 1. KESIMPULAN Dalam makalah ini, kami menemukan bahwa keterampilan berbahasa adalah kemampuan penting untuk berkomunikasi dengan baik, baik dalam berbicara, menulis, mendengar, maupun membaca. Keterampilan ini melibatkan penguasaan tata bahasa, kosakata, dan penyesuaian dengan konteks yang tepat untuk menyampaikan pesan secara jelas dan efektif. Selain itu, keterampilan berbahasa membantu dalam memahami dan menyampaikan informasi, yang sangat berguna dalam belajar, membangun hubungan, dan menghadapi berbagai situasi. Oleh karena itu, meningkatkan keterampilan berbahasa adalah langkah penting untuk komunikasi yang lebih baik dan keberhasilan dalam berbagai aspek kehidupan. 2. SARAN Pemulis menyarankan agar keterampilan berbahasa terus diasah oleh semua kalangan, baik melalui pendidikan formal maupun penggunaan teknologi dalam kehidupan sehari-hari. Memahami manfaat keterampilan berbahasa penting untuk komunikasi yang lebih efektif, baik di lingkungan pribadi maupun profesional. Selain itu, partisipasi dalam kegiatan literasi dan pelatihan juga dianjurkan untuk meningkatkan kemampuan berbahasa, yang pada akhirnya dapat memberikan dampak positif dalam berbagai aspek kehidupan. 5  DAFTAR PUSTAKA Sumber: Chomsky, Noam. "Aspects of the Theory of Syntax." Cambridge, MA: MIT Press, 1965. Sumber: Tarigan, Henry Guntur. "Berbicara sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa." Bandung: Angkasa, 1985. Sumber: Hymes, Dell. "On Communicative Competence." In *Sociolinguistics: Selected Readings, edited by J.B. Pride and Janet Holmes. Harmondsworth: Penguin, 1972.*4. Hymes, Dell. "On Communicative Competence." In Sociolinguistics: Selected Readings, edited by J.B. Pride and Janet Holmes. Harmondsworth: Penguin, 1972. Keraf, Gorys. Komposisi: Sebuah Pengantar Kemahiran Bahasa. Jakarta: Nusa Indah, 1997. Tarigan, Henry Guntur. Keterampilan Berbahasa dalam Dunia Kerja. Bandung: Angkasa, 1987. Tarigan, Henry Guntur. Keterampilan Menyimak. Bandung: Angkasa, 1986. 6