Materi Antropologi ISBD (DN) PDF

ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR ANTROPOLOGI Desman Serius Nazara, S.E., M.M  PENGERTIAN ANTROPOLOGI Antropologi berasal dari dua akar kata Yunani: anthropos, artinya “orang” atau “manusia”; dan logos, artinya “ilmu/nalar.  Menurut kamus athropology dapat d...

ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR ANTROPOLOGI Desman Serius Nazara, S.E., M.M  PENGERTIAN ANTROPOLOGI Antropologi berasal dari dua akar kata Yunani: anthropos, artinya “orang” atau “manusia”; dan logos, artinya “ilmu/nalar.  Menurut kamus athropology dapat diartikan sebagai suatu ilmu yang berusaha mencapai pengertian tentang makhluk manusia dengan mempelajari aneka warna bentuk fisik, kepribadian, masyarakat, serta kebudayaannya Menurut Para Ahli : a. Keesing (1981) , Antropologi adalah kajian tentang manusia. b. Haviland (1985) , Antropologi adalah suatu studi tentang manusia dan perilakunya dan melaluinya diperoleh pengertian lengkap tentang keanekaragaman manusia. Tujuan Mempelajari Antropologi Memahami ruang lingkup antropologi dan korelasinya 1 dengan ilmu-ilmu lain Membantu dalam memahami berbagai fenomena 2 manusia Memahami tentang kelompok manusia dan kebudayaan dalam 3 menjelaskan kebudayaan dan perilaku dalam masyarakat dan individu 4 Mampu mengumpulkan gagasan dan melakukan analisa tentang suatu kelompok masyarakat dan kebudayaan Mampu mengintegrasikan sudut pandang berbagai macam 5 kelompok manusia dan kebudayaan, serta perbedaan kelompok manusia dan kebudayaan.  Ruang Lingkup Antropolgi Antopologi Fisik Antropologi Budaya Antropologi fisik mempelajari manusia Antropologi budaya sebagai organisme memfokuskan biologis yang melacak perkembangan manusia perhatiannya menurut evolusinya dan kepada kebudayaan menyelidiki variasi manusia ataupun biologisnya dalam cara hidupnya berbagai jenis (spesies). dalam masyarakat.  4 Aspek Antropologi Bidaya 1 2 3 4 Pertimbangan politik, Menyangkut hubungan Menyangkut Preferensi dan di mana antropologi kebudayaan dengan bahasa dalam pemikiran budaya sering terjebak kekuasaan. jika pada antropologi individual oleh kepentingan- awalnya bertumpuk pada budaya, dimana dimana terjadi kepentingan politik dan asumsi-asumsi kepatuhan terjadi pergeseran antara membiarkan dalam dan penguasaan masing- makna hubungan penulisannya masih masing terhadap kebudayaan dari antara jati diri terpaku oleh metode- kebudayaanya sedangkan homogenitas ke dan emosi, metode lama yang pada masa kini dengan heterogenitas sebab antara sudah terbukti kurang munculnya karya Bourdieu layak untuk menyusun yang menekankan kepribadiyaan (1977) dan Foucault sebuah karya ilmiah, peran bahasa dan kebudayaan (1977,1978) kian seperti yang sebagai sistem memiliki menekankan pengunaan dikeluhkan Edward W. taktis diskursus budaya formal abstraksi- keterkaitan yang Said dalam yang melayani kalangan abstraksi kategori erat orientalisme (1970) tertentu di masyarakat budaya  4 Aspek Antropologi Bidaya 1 2 3 4 Pertimbangan politik, Menyangkut hubungan Menyangkut Preferensi dan di mana antropologi kebudayaan dengan bahasa dalam pemikiran budaya sering terjebak kekuasaan. jika pada antropologi individual oleh kepentingan- awalnya bertumpuk pada budaya, dimana dimana terjadi kepentingan politik dan asumsi-asumsi kepatuhan terjadi pergeseran antara membiarkan dalam dan penguasaan masing- makna hubungan penulisannya masih masing terhadap kebudayaan dari antara jati diri terpaku oleh metode- kebudayaanya sedangkan homogenitas ke dan emosi, metode lama yang pada masa kini dengan heterogenitas sebab antara sudah terbukti kurang munculnya karya Bourdieu layak untuk menyusun yang menekankan kepribadiyaan (1977) dan Foucault sebuah karya ilmiah, peran bahasa dan kebudayaan (1977,1978) kian seperti yang sebagai sistem memiliki menekankan pengunaan dikeluhkan Edward W. taktis diskursus budaya formal abstraksi- keterkaitan yang Said dalam yang melayani kalangan abstraksi kategori erat orientalisme (1970) tertentu di masyarakat budaya Cabang-Cabang Ilmu Antropologi menurut Koentjaraningrat oleh Harumi Kobayashi Somatologi, Mempelajari tentang terjadinya aneka ragam jenis manusia dipandang dari ciri-ciri fisik tubuhnya (fenotif) maupun yang tidak tampak (genotif) Palaeoantropologi, Mengkaji tentang asal usul terjadinya manusia dengan menggunakan fosil yang telah membantu sebagai objeknya Prehistory, Ilmu yang mempelajari perkembangan dan persebaran semua kebudayaan manusia pada zaman prasejarah Etnolinguistik, Ilmu yang mempelajari ciri dan tata bahasa berbagai suku bangsa serta persebarannya. Etnologi, Ilmu yang mempelajari tentang asas-asas kemanusiaan melalui pengkajian tentang kebudayaan berbagai suku bangsa yang tersebar di muka bumi. Etnopsikologi, Mengkaji tentang masalah kepribadian bangsa. Tiga hal mendesak hingga munculnya etnopsikologi, (a) masalah kepribadian bangsa, (b) persoalan peranan individu dalam proses perubahan adat-istiadat dan (c) tantangan nilai universal yang muncul dari konsep-konsep psikologi. Antropologi Spesialisasi, Pengkhususan kajian antropologi terhadap masalah-masalah praktis dalam pemerintahan, pendidikan dan peperangan. Antropologi terapan, Bagian antropologi yang digunakan untuk tujuan-tujuan praktis. Arkeologi, Ilmu yang mengkaji penemuan-penemuan peninggalan budaya dan fosil-fosil manusia purba. Deskriptif integration (etnografi), Suatu metode penelitian yang dilakukan secara berulang-ulang pada objek penelitian tertentu Generalizing approach (antropologi sosial), Metode penelitian pada beberapa objek penelitian (beberapa suku bangsa) secara serempak dalam jangka waktu tertentu.  Fase Perkembangan Arkeologi Fase Pertama Menghasilkan kisah-kisah Sebelum Tahun 1800 perjalanan, laporan tulisan para musafir, pelaut, Terjadi ketika orang pendeta, yang memuat Eropa Barat mulai diskripsi adat-istiadat, menjelajah beberapa susunan masyarakat, benua bahasa dan ciri fisik yang beraneka ragam.  Fase Perkembangan Arkeologi Fase Kedua Muncul Anggapan bangsa Pertengahan Abad ke-19 Muncul Karangan- Eropa Barat sebagai karangan yang bangsa yang berpeadaban menyusun bahan tinggi sedangkan luar etnografi berdasarkan eropa adalah masyarakat pendekatan evolusi primitif manusia  Fase Perkembangan Arkeologi Antropologi mulai menjadi Ilmu Praktis yang Fase Ketiga bertujuan mempelajari masyarakat dan Permulaan abad ke 20 kebudayaan suku-suku bangsa di luar eropa untuk kepentingan pemerintah kolonial  Fase Perkembangan Arkeologi Antropologi punya 2 tujuan : 1. Tujuan Praktis : mempelajari Fase Keempat manusia dalam aneka warna budaya untuk membangun Sesudah Tahun 1930 masyarakat tersebut 2. Tujuan AKademis : Mencapai pengertian tentang manusia pada umumnya TERIMAKASIH