SOP Penanganan Luka PDF
Document Details
Uploaded by LawfulYew6254
Politeknik Indonusa Surakarta
Tags
Related
- Penanganan Pasca Panen Komoditas Pertanian Umum PDF
- Penanganan Pasca Panen Bahan Pangan PDF
- K27. Luka Bedah Plastik (PDF)
- Prosedur Penanganan Beban Manual Indonesia PDF
- Penggunaan Suhu Rendah pada Proses Penanganan dan Pengolahan Hasil Perikanan PDF
- SOP-KM.CRP-07.03 - PENANGANAN BARANG REJECT OUTSPEC (KIRANA MEGATARA) PDF
Summary
Dokumen ini menyajikan panduan langkah demi langkah untuk menangani luka. Termasuk persiapan, jenis luka, perawatan pasca penanganan, dan tindakan pencegahan. Informasi ini bisa berguna bagi siapa saja yang tertarik belajar tentang cara menangani luka.
Full Transcript
S O P K A N G A N A N L U P ENA Kelompok 5 Anggota Kelompok Evika Debi Pendahuluan Standar Operasional Prosedur (SOP) perawatan luka adalah panduan untuk membersihkan, menilai, dan membalut luka secara steril dan tujuannya...
S O P K A N G A N A N L U P ENA Kelompok 5 Anggota Kelompok Evika Debi Pendahuluan Standar Operasional Prosedur (SOP) perawatan luka adalah panduan untuk membersihkan, menilai, dan membalut luka secara steril dan tujuannya untuk mempercepat penyembuhan dan mencegah komplikasi DEFINISI LUKA Luka adalah kerusakan jaringan tubuh yang disebabkan oleh trauma, infeksi, atau kondisi medis tertentu. Luka terbagi menjadi: Luka terbuka: Luka yang melibatkan kerusakan kulit, seperti robekan, goresan, atau sayatan. Luka tertutup: Luka tanpa kerusakan kulit luar, seperti memar atau hematoma. Luka bakar: Luka akibat panas, kimia, atau listrik. Luka terinfeksi: Luka yang telah terkontaminasi bakteri dan menunjukkan tanda infeksi. TUJUAN PENANGANAN LUKA 01 03 Mencegah infeksi Mengurangi rasa menjaga kebersihan sakit 02 04 luka dengan perawatan yang lembut Mempercepat Menghindari penyembuhan komplikasi melalui perawatan yang tepat seperti sepsis atau gangguan penyembuhan luka PERSIAPAN PENANGANAN 1. Kebersihan Diri: 2. Persiapan Peralatan: Cuci tangan dengan sabun dan Cairan pembersih luka: NaCl 0,9% air mengalir selama minimal 20 (larutan saline), povidone iodine, atau detik. chlorhexidine. Gunakan sarung tangan steril Kasa steril, plester, atau perban. untuk menghindari kontaminasi. Pinset steril, gunting kecil steril. Cairan antiseptik tambahan jika diperlukan. 3. Lingkungan: Pilih tempat yang bersih dan terang untuk memudahkan penanganan luka. PENANGANAN LUKA IA N PEMBERSIHAN LA PENI ; JENIS LUKA ; LUKA, LOKASI hentikan LUKA TINGKAT pendarahan, UK A, AN bersihkan L A R AH KEP area luka T ER ILI MEN S IK AN SAS A LUK PENUTUPAN LUKA Dokumentasi 1. Catat tindakan yang sudah dilakukan, tanggal dan jam pelaksanaan pada catatan keperawatan 2. Catat respon klien dan hasil pemeriksaan 3. Catat lokasi, jenis luka dan keadaan luka insisi. 4. Catat keadaan luka sebelumnya. 5. Catat cairan atau obat yang digunakan untuk merawat luka. 6. Dokumentasikan evaluasi tindakan dalam SOAP PERAWATAN PASCA PENANGANAN 1. Edukasi Pasien: Hindari menyentuh atau membasahi luka tanpa alasan. Jangan melepas perban sebelum waktunya (biasanya 24-48 jam). Pantau tanda infeksi: jika luka terasa nyeri lebih dari biasanya, bengkak, atau muncul nanah, segera konsultasikan dengan tenaga medis. 2. Penggantian Perban: Luka harus diperiksa dan diganti perbannya setiap 1-2 hari. Pastikan peralatan tetap steril selama penggantian. PENANGANAN LUKA KHUSUS 1. Luka Bakar: Bilas luka dengan air mengalir suhu normal (bukan air dingin es) selama 10-20 menit. Jangan oleskan bahan seperti pasta gigi, mentega, atau minyak. Tutup luka dengan kasa steril yang lembap dan tidak menekan. 2. Luka Terinfeksi: Bersihkan luka dengan larutan antiseptik. Hindari menutup luka dengan perban terlalu rapat. Konsultasikan pemberian antibiotik jika terdapat nanah atau infeksi meluas. 3. Luka Dalam atau Luka Robek Besar: Jangan mencoba menjahit luka sendiri. Bersihkan luka dan segera rujuk ke fasilitas medis. TINDAKAN PENCEGAHAN Jangan gunakan kapas atau kain berbulu untuk membersihkan luka, karena dapat meninggalkan serat. Jangan meniup luka atau menggunakan bahan kimia yang tidak sesuai standar medis. Pastikan semua alat yang digunakan telah disterilkan. se s i t a n y a j a w a b T e r i m a k a s i h