Geografi PDF: Bab 3 Lingkungan dan Kependudukan

Bab 3 Lingkungan dan Kependudukan A Lingkungan sebagai Habitat Hidup Berkelanjutan B Penduduk sebagai Sumber Daya Manusia Pengertian Lingkungan, Ekosistem, dan Etika Lingkungan  Pengertian Lingkungan Hidup Lingkungan sebagai A Habitat Hidup Berkelan...

Bab 3 Lingkungan dan Kependudukan A Lingkungan sebagai Habitat Hidup Berkelanjutan B Penduduk sebagai Sumber Daya Manusia Pengertian Lingkungan, Ekosistem, dan Etika Lingkungan  Pengertian Lingkungan Hidup Lingkungan sebagai A Habitat Hidup Berkelanjutan Lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup termasuk manusia dan perilakunya, yang memengaruhi alam, kelangsungan peri kehidupan, dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lain (UU RI No 32/2009).  Pengertian Ekosistem Lingkungan sebagai A Habitat Hidup Berkelanjutan Tatanan unsur lingkungan hidup yang merupakan kesatuan utuh-menyeluruh dan saling memengaruhi dalam membentuk keseimbangan, stabilitas, dan produktifitas lingkungan hidup (UU RI No 32/2009).  Prinsip Etika Lingkungan Lingkungan sebagai Menurut Alexander Sonny Keraf A Habitat Hidup Berkelanjutan Prinsip Sikap Hormat Terhadap Alam Prinsip Tidak Merugikan (No Harm) Prinsip Tanggung Jawab Moral terhadap Alam Prinsip Hidup Sederhana dan Selaras dengan Alam Prinsip Solidaritas Kosmis Prinsip Demokratis Prinsip Kasih Sayang dan Kepedulian terhadap Alam Prinsip Integritas Moral Prinsip Keadilan Kurikulum Merdeka  jenis-Jenis Lingkungan Hidup Lingkungan sebagai A Habitat Hidup Berkelanjutan Lingkungan Lingkungan Lingkungan Biotik Abiotik Sosial Budaya Kurikulum Merdeka  Jenis-Jenis Lingkungan Hidup Lingkungan sebagai A Habitat Hidup Berkelanjutan Lingkungan Biotik Lingkungan biotik terdiri dari makhluk hidup di lingkungan alam yang saling berinteraksi. Lingkungan biotik dapat dibedakan berdasarkan tingkat tropik lingkungannya.  Komponen Autotrofik, berupa tumbuhan dan beberapa jenis bakteri.  Komponen Heteropik, berupa manusia, bakteri, dan hewan.  Jenis-Jenis Lingkungan Hidup Lingkungan sebagai A Habitat Hidup Berkelanjutan Lingkungan abiotik merupakan penyusun ekosistem yang terdiri dari benda-benda tidak hidup, tetapi memiliki manfaat bagi kehidupan. Contoh lingkungan abiotik di sekitar kita, seperti udara, sinar matahari, tanah, dan air. Lingkungan Abiotik Kurikulum Merdeka  jenis-Jenis Lingkungan Hidup Lingkungan sebagai A Habitat Hidup Berkelanjutan Lingkungan Sosial Budaya Lingkungan sosial budaya membentuk dan menentukan cara bagaimana manusia hidup di lingkungan tersebut. nelayan memperoleh hasil tangkapan di laut seperti ikan, udang, dan kerang dengan cara melaut, sedangkan petani menghasilkan hasil tani yang diperoleh dengan bercocok tanam. Kurikulum Merdeka Kualitas Lingkungan sebagai Kebutuhan Hidup  Pengertian Lingkungan Hidup Lingkungan sebagai A Habitat Hidup Berkelanjutan Kualitas lingkungan merupakan keadaan lingkungan yang dapat memberikan daya dukung bagi kelangsungan hidup manusia di suatu wilayah. Kurikulum Merdeka  Indeks Lingkungan Hidup Lingkungan sebagai A Habitat Hidup Berkelanjutan Mencakup  Indeks kualitas air. Indeks kualitas lingkungan hidup adalah  Indeks kualitas udara. nilai yang menggambarkan kualitas lingkungan hidup dalam suatu wilayah.  Indeks kualitas lahan.  Indeks kualitas air laut. Masalah-Masalah Lingkungan  Masalah-Masalah Lingkungan Lingkungan sebagai A Habitat Hidup Berkelanjutan Pencemaran Air Global Warming d Pencemaran Pantai dan Laut Penipisan Lapisan Ozon Pencemaran Tanah d Pencemaran Udara Peningkatan d Jumlah Populasi Kurikulum Merdeka  Upaya Mengatasi Permasalahan Lingkungan sebagai Lingkungan A Habitat Hidup Berkelanjutan Global Warming  Mengurangi penggunaan bahan bakar fosil dan mengganti dengan bahan bakar ramah lingkungan, seperti biogas dan biodiesel.  Menjaga kelestarian hutan dan ruang terbuka hijau.  Tidak melakukan pembakaran sampah dan serasah di tempat pembungan akhir, kawasan pertanian, dan kawasan lainnya. Kurikulum Merdeka  Upaya Mengatasi Permasalahan Lingkungan sebagai Lingkungan A Habitat Hidup Berkelanjutan  Menanam pohon di lingkungan sekitar agar gas-gas yang berbahaya dapat diserap.  Mengurangi emisi atau pembuangan gas sisa pembakaran dengan cara tidak menggunakan kendaraan bermotor atau menggunakan kendaraan umum.  Mengurangi dan bahkan menghindari pemakaian gas berbahaya yang dapat merusak lapisan ozon di atmosfer, seperti Freon atau chlorofluorocarbon UDARA (CFC) yang banyak digunakan pada peralatan pendingin. Kurikulum Merdeka  Upaya Mengatasi Permasalahan Lingkungan sebagai Lingkungan A Habitat Hidup Berkelanjutan AIR  Melakukan gerakan hemat air.  Melakukan Gerakan penanaman pohon.  Melakukan penggolahan limbah dengan benar.  Menggunakan cairan pembersih ramah lingkungan.  Desalinasi air asin menjadi air tawar. Kurikulum Merdeka  Upaya Mengatasi Permasalahan Lingkungan sebagai Lingkungan A Habitat Hidup Berkelanjutan LAUT  Melarang penangkapan ikan dan menggunakan pukat harimau dan PANTAI bahan peledak.  Melarang penggambilan terumbu karang karena terumbu karang merupakan habitat bagi ikan dan biota laut lainnya.  Melakukan reklamasi pantai dengan menanam kembali tanaman bakau di area sekitar pantai.  Upaya Mengatasi Permasalahan Lingkungan sebagai Lingkungan A Habitat Hidup Berkelanjutan TANAH  Menanam beberapa vegetasi untuk mencegah erosi.  Membuat terasering pada lahan miring.  Menggunakan pupuk organik, menghindari penggunaan pestisida dan menggunakan biopestisida.  Menggurangi barang-barang berbahan baku plastik. Kurikulum Merdeka  Upaya Mengatasi Permasalahan Lingkungan sebagai Lingkungan A Habitat Hidup Berkelanjutan PENINGKATAN  Menekan pertumbuhan penduduk POPULASI dengan program Keluarga Berencana (KB).  Mengatur usia pernikahan guna menekan angka kelahiran.  Meningkatkan kualitas pendidikan dan pemahaman bahwa laju pertumbuhan penduduk yang tidak terkontrol dapat berdampak bagi negara. Dinamika Penduduk  Pengertian Penduduk B Penduduk Sebagai Sumber Daya Manusia Penduduk adalah orang yang berdomisili di wilayah NKRI selama satu tahun atau lebih atau kurang dari satu tahun dengan bertujuan untuk menetap.  Pengertian Penduduk B Penduduk Sebagai Sumber Daya Manusia Menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2013 Penduduk adalah warga Negara Indonesia dan orang asing yang bertempat tinggal di Indonesia.  Pertumbuhan Penduduk Dunia B Penduduk Sebagai Sumber Daya Manusia Menurut World Population Prospect 2019, penduduk dunia diperkirakan akan mencapai 9,7 miliar pada tahun 2050 dan dapat mencapai puncaknya pada tahun 2100 sebesar 11 miliar penduduk. 61% penduduk dunia tinggal di Asia, sebanyak 4,7 miliar. Tiongkok dan India merupakan negara terpadat di dunia. Kurikulum Merdeka  Pertumbuhan Penduduk Indonesia B Penduduk Sebagai Sumber Daya Manusia Menurut Sensus Penduduk 2020, penduduk Indonesia pada September 2020 sebanyak 270,20 juta jiwa, angka ini menunjukan penambahan jumlah penduduk sebesar 32,56 juta sejak Sensus Penduduk 2010. Ini berarti ada penambahan jumlah penduduk rata-rata sebanyak 3,26 juta setiap tahunnya. Kurikulum Merdeka  Pertumbuhan Penduduk Indonesia B Penduduk Sebagai Sumber Daya Manusia Pertumbuhan Alami Penduduk Non-alami Kelahiran dan Migrasi Kematian Kurikulum Merdeka  Pertumbuhan Penduduk Indonesia B Penduduk Sebagai Sumber Daya Manusia Pertumbuhan Penduduk Alami Pertumbuhan yang terjadi karena migrasi. Pertumbuhan yang hanya dilihat dari selisih antara kelahiran (natalitas) dan kematian (mortalitas) di suatu wilayah. Pertumbuhan Penduduk Non-alami Kurikulum Merdeka  Data Kependudukan Sensus penduduk dilakukan setiap SENSUS sepuluh tahun sekali oleh Badan Pusat PENDUDUK Statistik (BPS). Berdasarkan jenisnya sensus dibedakan menjadi de facto dan de jure. Berdasarkan metodenya sensus dibedakan menjadi house holder dan canvasser. Penduduk Sebagai B Sumber Daya Manusia  Data Kependudukan B Penduduk Sebagai Sumber Daya Manusia Registrasi Penduduk Registrasi dilakukan dengan cara mencatat peristiwa-peristiwa penting yang dilakukan oleh aparat pemerintah desa/kelurahan mencakup data kelahiran, kematian, pengangkatan anak (adopsi), perkawinan, perceraian, dan perpindahan penduduk.  Data Kependudukan B Penduduk Sebagai Sumber Daya Manusia SURVEI Pencacahan penduduk di daerah-daerah PENDUDUK tertentu yang dianggap dapat menjadi sampel atau mewakili seluruh wilayah negara. Seperti Survei Sosial dan Ekonomi Nasional (Susenas) dan Survei Penduduk Antarsensus (Supas). Penduduk Sebagai Sumber Daya Pembangunan  Pengertian Sumber Daya Manusia B Penduduk Sebagai Sumber Daya Manusia Secara mikro, sumber daya manusia merupakan individu yang bekerja di suatu perusahaan atau institusi. Secara makro, sumber daya manusia merupakan penduduk yang sudah memasuki usia angkatan kerja, baik yang sudah bekerja maupun belum bekerja. Kurikulum Merdeka B Penduduk Sebagai Sumber Daya Manusia Kuantitas Sumber Daya Manusia Kuantitas menyangkut jumlah SDM di suatu wilayah. Kualitas Sumber Daya Manusia Kualitas menyangkut kemampuan fisik, intelektual (pengetahuan), dan psikologis (mental).  Kuantitas Penduduk B Penduduk Sebagai Sumber Daya Manusia 1 Urbanisasi, perpindahan penduduk dari desa ke kota. JENIS-JENIS MIGRASI Transmigrasi, perpindahan penduduk 2 dari daerah yang padat ke daerah yang yang kurang padat penduduknya. 3 Transmigrasi, perpindahan penduduk Kapan mau dari daerah yang padat ke daerah yang remigrasi? yang kurang padat penduduknya. Emigrasi, keluarnya penduduk dari suatu 4 daerah untuk masuk ke daerah lain. Remigrasi, kembalinya penduduk ke 5 daerah asalnya. Kurikulum Merdeka  Kuantitas Penduduk B Penduduk Sebagai Sumber Daya Manusia KOMPOSISI PENDUDUK Berdasarkan Kelompok Rasio dan Generasi Umur Jenis Kelamin Kurikulum Merdeka  Komposisi Penduduk Menurut Umur Penduduk Sebagai B Sumber Daya Manusia Komposisi Penduduk Menurut Jenis Kelamin Laki-laki Perempuan 51.42 50.78 50.12 50.1 49.88 49.9 49.22 48.58 Komposisi Penduduk Menurut Generasi GENERASI Z GENERASI Y GENERASI X BABY BOOMER (15-23 TAHUN) (24-39 TAHUN) (40-55 TAHUN) (56-64 TAHUN) Kurikulum Merdeka  Kuantitas Penduduk Penduduk Sebagai B Sumber Daya Manusia Komposisi Penduduk Muda (Ekspansif) Jumlah penduduk usia muda (0-19 tahun) sangat besar, sedangkan usia tua sedikit. Angka kelahiran lebih tinggi dibandingkan angka kematian. Pertumbuhan penduduk relatif tinggi. Kurikulum Merdeka  Kuantitas Penduduk Penduduk Sebagai B Sumber Daya Manusia Komposisi Penduduk Dewasa (Stasioner) Jumlah penduduk usia muda dan dewasa relatif seimbang. Angka kelahiran tidak begitu tinggi dan anagka kematian relatif rendah. Pertumbuhan penduduk rendah. Kurikulum Merdeka  Kuantitas Penduduk Penduduk Sebagai B Sumber Daya Manusia Komposisi Penduduk Tua (Konstruktif) Jumlah penduduk usia muda (0-19 tahun) dan usia tua (di atas usia 64 tahun) sangat kecil. Jumlah penduduk terbanyak pada usia dewasa. Angka kelahiran dan kematian sangat rendah. Pertumbuhan penduduk sangat rendah Penduduk cenderung berkurang dari tahun ke tahun. Kurikulum Merdeka  Kualitas Penduduk Penduduk Sebagai B Sumber Daya Manusia Pendidikan Tingkat pendidikan yang tinggi mampu menggambarkan kemampuan penduduk dalam menguasai iptek sehingga mampu mengolah sumber daya alam dengan baik. Kesehatan Jika kesehatan penduduk tergolong buruk maka tidak akan terjadi produktivitas yang baik untuk menyejahterakan kehidupan di tempat tinggalnya. Ekonomi Faktor ini dilihat berdasarkan daya beli yang dimiliki penduduk. Daya beli bergantung pada pendapatan per kapita, yaitu pendapatan yang diperoleh rata-rata tiap penduduk per tahun. Kurikulum Merdeka  Masalah-Masalah Kependudukan Penduduk Sebagai B Sumber Daya Manusia Tingginya angka pengangguran, kemiskinan, dan kriminalitas. Persebaran penduduk tidak merata Menurunnya kualitas dan tingkat kesejahteraan penduduk. Arus urbanisasi tinggi. Kurikulum Merdeka  Upaya-Upaya Mengatasi Penduduk Sebagai Masalah Kependudukan B Sumber Daya Manusia  Melaksanakan program Keluarga Berencana (KB).  Menggalakan program transmigrasi.  Meningkatkan kualitas sumber daya manusia, seperti mengadakan pelatihan keterampilan, pemberian beasiswa, dan meningkatkan kualitas tenaga pendidik.  Memperluas lapangan pekerjaan. Kurikulum Merdeka