Geografi PDF
Document Details
Uploaded by Deleted User
Tags
Summary
Dokumen ini merangkum dasar-dasar ilmu geografi, meliputi pengertian dasar, cabang-cabang ilmu geografi, prinsip-prinsip geografi, dan penjelasan singkat mengenai penginderaan jarak jauh (PIJ).
Full Transcript
Geografi Hakikat geografi adalah dasar dasar tentang mempelajari gejala-gejala di permukaan bumi secara keseluruhan dengan memperhatikan tiap tiap gejala secara teliti. Etimologi Geografi (Bahasa Yunani): Geo= Bumi Garphein= tulisan/gambaran Bapak Geografi → Erathothenes Eratosthenes adalah ilmuw...
Geografi Hakikat geografi adalah dasar dasar tentang mempelajari gejala-gejala di permukaan bumi secara keseluruhan dengan memperhatikan tiap tiap gejala secara teliti. Etimologi Geografi (Bahasa Yunani): Geo= Bumi Garphein= tulisan/gambaran Bapak Geografi → Erathothenes Eratosthenes adalah ilmuwan Yunani yang dikenal sebagai bapak geografi dunia karena ia adalah orang pertama yang menghitung keliling bumi dan memperkenalkan istilah 'geografi'. Cabang-cabang ilmu geografi a. Geologi → bebatuan b. Pedologi → tanah c. Meteorologi → cuaca/atmosfer d. Klimatologi → iklim e. Hidrologi → siklus air (hujan) f. Geomorfologi → contour/relief (permukaan bumi dan perubahan pada bumi) g. Astronomi → benda langit h. Kartografi → Peta i. Topologi → letak lokasi pada satu wilayah (luas, bentuk, batas wilayah, karakteristiknya) j. Biogeografi → flora dan fauna k. Vulkanologi → gunung berapi l. Oceanografi → lautan m. Demografi → manusia sebagai populasi/penduduk n. Antropogeografi → persebaran manusia/bangsa-bangsa di muka bumi Garis lintang ( – ) → garis yang membentang secara horizontal di bumi, mulai dari 0° - 90° → membentang dari utara ke selatan → menyebabkan perbedaan iklim → Disebut juga dengan garis khatulistiwa, equator Garis Bujur ( I ) → garis yang membentang secara vertikal, mulai dari 0° - 180° → Garis 0° terletak di Greenwich, Inggris → membentang dari timur ke barat → menyebabkan perbedaan waktu (ex: GMT +7) Garis Astronomis → letak atau tempat yang dilihat dari garis lintang dan garis bujur → disebut juga letak absolut → Indo: 6° LU – 11° LS sampai 95° BT – 141° BT *KU = kutub utara *KS = kutub selatan Flora dan Fauna a. WIB → Asiatis b. WITA → Peralihan c. WIT → Australis Objek Studi: - Material, materi yang menjadi kajian dalam geografi meliputi fenomena geosfer baik secara fisik maupun sosial - Formal, sudut pandang/cara pikir terhadap gejala geosfer sebagai objek material geografi Prinsip geografi: dasar untuk menjelaskan berbagai fenomena geografi - Prinsip persebaran: mempelajari gejala/fenomena geografi yang tersebar di permukaan bumi dan persebaran tidak merata. Yang diteliti bisa berupa bentang alam, tumbuhan, hewan, dan manusia. Cth: persebaran flora dan fauna - Prinsip interelasi: Hubungan yang saling terkait antar gejala dalam ruang. Artinya, perubahan pada satu hal bisa menyebabkan perubahan pada hal lainnya. Cth: Penebangan hutan menyebabkan banjir - Prinsip deskripsi: memberikan penjelasan lebih jelas tentang gejala-gejala yang terjadi di muka bumi. Disajikan dalam bentuk data, grafik, atau peta. Cth: penggambaran angka pengangguran pada provinsi Jawa Timur - Prinsip Korologi: melihat suatu fenomena geografi secara menyeluruh dalam ruang tertentu (spasial). Prinsip ini menggabungkan tiga prinsip lainnya. prinsip korologi mencoba menjawab pertanyaan "mengapa" dan "bagaimana" suatu fenomena terjadi di suatu tempat. PIJ ← penginderaan jarak jauh (remote sensing) Penginderaan jarak jauh adalah berbagai teknik yang dikembangkan untuk perolehan dan analisis informasi tentang bumi. Komponen pengindraan jauh: Hijau materi tarki, Merah materi sanur Sumber energi = membantu sensor dalam mendeteksi objek 1. Blitz kamera 2. Matahari 3. Radio elektromagnetik, suara, laser Atmosfer = atmosfer adalah lapisan udara yang mengelilingi bumi yang memiliki jenis gas seperti 1. O2 2. CO2 3. Nitrogen 4. Hidrogen 5. Helium Interaksi Atmosfer = atmosfer sebagai pemantul, penyerap, dan penerus gelombang elektromagnetik dari sumber energi Rona = Interaksi antara tenaga dan objek Sensor = Sensor adalah alat pemantau (pengumpul data) yang mendeteksi energi yang dipantulkan oleh obyek Wahana = Alat pembawa sensor Perolehan data = jenis data yang diperoleh ada dua jenis yaitu melalui data manual yaitu data yang didapatkan melalui interpretasi citra (interpretasi citra adalah suatu kegiatan menganalisis foto yang dihasilkan dari suatu alat), lalu cara yang kedua adalah menggunakan stereoskop alat ini digunakan untuk melihat objek dalam bentuk tiga dimensi. Penggunaan data = orang orang yang menggunakan data PIJ adalah LAPAN, meteorologi, dan klimatologi Kunci interpretasi penginderaan jauh: Rona ← menggunakan warna sebagai indikator dalam citra Bentuk ← menggunakan suatu bentuk untuk memisalkan suatu objek (simbol) Ukuran ← contoh skala dalam peta Skala ← perbandingan jarak pada peta dengan jarak di lapangan Pola ← untuk mengetahui persebaran fenomena geografi Tekstur ← tekstur adalah frekuensi perubahan rona pada citra atau pengulangan rona Struktur ← studi tentang pola spasial dan interaksi antara unsur-unsur fisik Bayangan ← berfungsi untuk mengidentifikasi ketinggian suatu objek di peta Asosiasi ← ketertarikan objek dengan objek yang lainnya SIG ← sistem informasi geografis Komponen SIG: -hardware ← (CD,digitizer,scanner) ← alat memasukan data ,(komputer,HDD,SSD) ← alat proses data ,(monitor,plotter,printer) ← alat keluaran hasil -software ← -database ← -brainware ← Manfaat SIG: -data spasial ← data yang digunakan untuk menggambarkan kondisi dan informasi pada setiap unit spasial -proses cepat dan akurat -Decision Support System (DSS) ← digunakan untuk mengambil keputusan dengan cepat. DSS itu seperti AI -data tekstual dan grafis Data SIG ada dua yaitu data spasial ← vektor,gambar atribut ← kualitatif,kuantitatif Peta ← gambaran konvensional di permukaan bumi yang diperkecil dengan skala tertentu dan digambarkan pada bidang datar. Peta ← gambaran konvensional di permukaan bumi yang diperkecil dengan skala tertentu dan digambarkan pada bidang datar Syarat-syarat peta: -conform ← peta yang harus digambar dengan sesuai keadaan -ekuivalen ← skala peta harus sama dengan skala di lapangan -ekuidistan ← jarak peta harus sama dengan di lapangan Skala ← skala numerik = 1:46 ← skala verbal = 2 inch to 6 mile ← skala grafis = Besaran skala: -kadaster= 1/100 - 1/5,000 -besar= 1/5,000 - 1/250,000 -menengah= 1/250,000 - 1/500,000 -kecil= 1/100,000 - 1/ 500,000 -geografis= >1/1,000,000 Komponen peta: -judul -garis tepi -garis astronomi -skala -legenda -inset -sumber -tahun -orientasi -lettering/tipe huruf Jenis jenis peta: -peta topografi ← peta yang menyajikan semua unsur yang ada di permukaan bumi -peta tematik ← peta yang menyajikan data kualitatif maupun data kuantitatif -peta navigasi ← menyajikan navigasi di laut maupun udara -peta foto ← peta dari foto satelit