Podcast
Questions and Answers
Apa tujuan dari penambahan pengawet antimikroba pada sediaan farmasi?
Apa tujuan dari penambahan pengawet antimikroba pada sediaan farmasi?
Bahan pengawet mana yang termasuk dalam kategori bahan sintetik?
Bahan pengawet mana yang termasuk dalam kategori bahan sintetik?
Apa saja kategori pengawet yang dapat digunakan pada sediaan farmasi?
Apa saja kategori pengawet yang dapat digunakan pada sediaan farmasi?
Pengawet antimikroba harus memiliki sifat berikut kecuali?
Pengawet antimikroba harus memiliki sifat berikut kecuali?
Signup and view all the answers
Sediaan dosis ganda umumnya digunakan untuk?
Sediaan dosis ganda umumnya digunakan untuk?
Signup and view all the answers
Contoh pengawet alami termasuk?
Contoh pengawet alami termasuk?
Signup and view all the answers
Pengawet mana yang biasanya digunakan dalam sediaan antifungi?
Pengawet mana yang biasanya digunakan dalam sediaan antifungi?
Signup and view all the answers
Apa yang menjadi dasar pemilihan pengawet pada sediaan farmasi?
Apa yang menjadi dasar pemilihan pengawet pada sediaan farmasi?
Signup and view all the answers
Apa yang termasuk dalam sediaan oral selain antasida?
Apa yang termasuk dalam sediaan oral selain antasida?
Signup and view all the answers
Berapa suhu inkubasi yang diperlukan untuk Escherichia coli dalam uji efektivitas antimikroba?
Berapa suhu inkubasi yang diperlukan untuk Escherichia coli dalam uji efektivitas antimikroba?
Signup and view all the answers
Kriteria efektivitas antimikroba merasa tidak memenuhi jika terjadi peningkatan lebih tinggi dari berapa log unit?
Kriteria efektivitas antimikroba merasa tidak memenuhi jika terjadi peningkatan lebih tinggi dari berapa log unit?
Signup and view all the answers
Apa kriteria pengurangan koloni untuk sediaan kategori 1 pada hari ke-14?
Apa kriteria pengurangan koloni untuk sediaan kategori 1 pada hari ke-14?
Signup and view all the answers
Apa media yang digunakan untuk Pseudomonas aeruginosa dalam uji efektivitas antimikroba?
Apa media yang digunakan untuk Pseudomonas aeruginosa dalam uji efektivitas antimikroba?
Signup and view all the answers
Berapa lama waktu inkubasi inokulum untuk Candida albicans?
Berapa lama waktu inkubasi inokulum untuk Candida albicans?
Signup and view all the answers
Apa yang menjadi syarat tidak meningkatnya koloni dengan jenis mikroba pada sedian kategori 2?
Apa yang menjadi syarat tidak meningkatnya koloni dengan jenis mikroba pada sedian kategori 2?
Signup and view all the answers
Apa yang disyaratkan untuk efektivitas antimikroba mikroba kapang dan khamir pada kategori 3?
Apa yang disyaratkan untuk efektivitas antimikroba mikroba kapang dan khamir pada kategori 3?
Signup and view all the answers
Study Notes
Pengawet Antimikroba dalam Sediaan Farmasi
- Pengawet antimikroba adalah zat yang ditambahkan pada sediaan farmasi non-steril berbentuk larutan untuk mencegah kontaminasi mikroba.
- Tujuan penggunaan pengawet adalah melindungi sediaan dari pertumbuhan mikroba selama atau setelah proses produksi, terutama pada sediaan steril dosis ganda.
- Kadar pengawet harus seminimal mungkin.
- Sediaan dosis tunggal hanya dikonsumsi satu kali, sedangkan sediaan dosis ganda dapat digunakan lebih dari sekali.
- Contoh pengawet antimikroba: alkohol, formaldehida, dan iodine.
- Sediaan steril dosis ganda dapat mengandung satu atau lebih jenis pengawet.
Jenis Pengawet
- Pengawet dibagi menjadi dua jenis:
- Bahan sintetik: fenol, turunan fenol, alkohol alifatik/aromatik, senyawa air raksa organik, senyawa amonium kuartener, asam karbonat.
- Bahan alami: tanaman sayuran, buah, rempah.
Dasar Pemilihan Pengawet
- Pengawet harus memiliki spektrum luas.
- Stabil selama penyimpanan.
- Tidak toksik.
- Tidak menyebabkan sensitivitas.
- Harga terjangkau.
- Kompatibel dengan komponen sediaan.
- Relatif bebas rasa dan bau.
Contoh Pengawet yang Dapat Digunakan
-
Antimikroba: benzalkonium klorida, benzetonium klorida, benzyl alcohol, bronopol, setrimida, setilpiridinium klorida, klorheksidin, klorobutanol, kresol, kloroksilenol, etil alkohol (15-20%), fenol, kresol, gliserin (20-30%), heksetidin, imidurea, fenoksietanol, feniletil alkohol, fenilmerkuri nitrat, timesol.
-
Antifungi: butil paraben, metil paraben, etil paraben, propil paraben, asam benzoat, kalium sorbat, natrium benzoat, natrium propionate, asam sorbat.
Kategori Sediaan
- Kategori sediaan farmasi berdasarkan dasar/pembawa air:
- Injeksi, emulsi, tetes telinga/hidung/mata steril.
- Sediaan topical (olesan mukosa), tetes hidung non-steril, emulsi.
- Sediaan oral (kecuali antasida).
- Antasida.
Mikroorganisme Uji Efektivitas Antimikroba
- Keempat mikroorganisme untuk uji efektivitas: Escherichia coli, Pseudomonas aeruginosa, Staphylococcus aureus, dan Candida albicans.
- Untuk Aspergillus brasiensis menggunakan media Sabouroud Dextrose Broth/Agar.
- ATCC adalah organisasi yang mengembangkan, menyimpan, dan mendistribusikan mikroorganisme referensi standar untuk riset.
Kriteria Efektivitas Antimikroba
- Kriteria efektivitas: tidak terdapat peningkatan lebih tinggi 0,5 log unit terhadap nilai log mikroba awal.
- Kriteria lebih spesifik ditentukan berdasarkan kategori sediaan (kategori 1, 2, dan 3).
- Berhubungan dengan jumlah dan pengurangan mikroorganisme uji selama penyimpanan.
Studying That Suits You
Use AI to generate personalized quizzes and flashcards to suit your learning preferences.
Description
Pengawet antimikroba penting dalam menjaga kualitas sediaan farmasi non-steril. Pelajari tentang jenis-jenis pengawet, fungsinya, dan kriteria pemilihan pengawet yang tepat. Pengetahuan ini sangat krusial untuk memastikan sediaan tetap aman dari kontaminasi mikroba.