Kebijakan Halal dan Keamanan Pangan

Kebijakan Halal

• Halal berarti sesuatu yang diizinkan menurut ketentuan syariat Islam.
• Sertifikasi halal dapat meningkatkan brand awareness, produktivitas serta daya saing, memperluas jangkauan pasar global, dan menumbuhkan kepercayaan konsumen.
• Terdapat 11 kriteria sistem jaminan produk halal.
• Terdapat 5 kriteria jaminan produk halal: komitmen & tanggung jawab, bahan, proses produk halal, produk, dan pemantauan & evaluasi.

Keamanan Pangan

• Keamanan pangan adalah kondisi dan upaya yang diperlukan untuk mencegah pangan dari kemungkinan cemaran yang dapat mengganggu kesehatan manusia.
• Bahaya keamanan pangan adalah kontaminasi, yaitu masuknya zat asing ke dalam makanan yang dapat mengganggu kesehatan.
• Kontaminasi dapat berupa fisik, biologi, kimia, dan silang.
• Food borne disease adalah keracunan makanan karena mikroba patogen.
• Ciri-ciri keracunan makanan: diare, muntah, mual, sakit kepala, demam, bisa menyebabkan kematian.
• Alergi adalah reaksi tubuh terhadap makanan yang menyerang sistem kekebalan tubuh.

3 Praktek Food Safety di Store

• Pastikan suhu produk sesuai standar.
• Kelompokkan bahan sesuai kategori.
• Jaga kebersihan diri, alat kerja, dan tempat kerja.

Klasifikasi Bahan Pangan

• Bahan pangan diklasifikasikan menjadi mudah rusak (perishable) dan cukup stabil (stabil).
• Bahan pangan mudah rusak: daging, telur, seafood, produk dairy, buah & sayur yang sudah diproses.
• Bahan pangan cukup stabil: makanan yang sudah diproses, makanan kaleng, makanan kering, dan makanan yang sudah diawetkan.

Hygiene dan Sanitasi

• Hygiene adalah kegiatan menjaga kesehatan diri sendiri.
• Sanitasi adalah upaya menjaga kebersihan lingkungan sekitar manusia.
• Bersih berarti bebas dari kotoran yang terlihat secara kasat mata.
• Steril berarti bebas dari mikroba yang tidak dapat terlihat secara kasat mata.

Personal Hygiene

• Mandi sebelum berangkat bekerja.
• Gunakan hand gloves.
• Gunakan masker.
• Kuku dan kumis harus dipotong pendek.
• Tidak menggunakan jam tangan saat bekerja.

Food Safety di Store

• Pengiriman: kenali jenis raw material yang memerlukan thawing atau tidak, pastikan mencatat Secondary Shelf Life & tersier produk.
• Penyimpanan: kelompokan bahan sesuai kategori, pastikan disimpan di suhu yang sesuai, gunakan metode thawing yang benar.
• Pemasakan: pastikan suhu, waktu, dan resep pemasakan sesuai standar.

Minyak Hitam

• Minyak goreng yang sudah digunakan berkali-kali akan mengalami perubahan warna menjadi hitam.
• Minyak hitam dapat mempengaruhi kualitas warna produk dan rasa yang digoreng.
• Minyak yang dipanaskan terus menerus akan mengalami oksidasi, yang menyebabkan putusnya rantai kimia yang dapat melepaskan radikal bebas.

Pengendalian Hama dan Hewan

• Pemberantasan hama dilakukan oleh Pest Control.
• Tindakan pemberantasan wajib dicatat di dalam BSC Book dan diverifikasi tindakan pemberantasannya.

Manajemen Limbah

• Pembuangan limbah cair: tersedia bak penampungan limbah cair, tempat sampah dilengkapi tutup yang tidak perlu dibuka dengan tangan, dibuat ketentuan penampungan dan pembuangan limbah, tidak boleh ada sampah menumpuk, saluran pembuangan didesain agar mencegah kontaminasi pada suplai air minum, grease traps harus terawat.
• Penanganan sampah: tempat sampah diberi kantung yang kedap air, tempat sampah tertutup, sampah ditempatkan di tempat tertutup, minyak bekas ditempatkan dalam wadah tertutup.

Quiz ini membahas dua topik penting dalam bisnis dan kesehatan, yaitu kebijakan halal dan keamanan pangan. Anda akan menemukan berbagai kriteria dan bahaya yang terkait dengan sertifikasi halal serta upaya pencegahan kontaminasi pada makanan. Pelajari lebih lanjut tentang komitmen dan tanggung jawab dalam menjaga produk yang aman dan halal.