Keterampilan Diagnostik Dasar
10 Questions
0 Views

Keterampilan Diagnostik Dasar

Created by
@GentlestIridium

Questions and Answers

Dalam teknik palpasi, manakah yang merupakan fungsi dari ujung jari?

  • Mengukur tekanan darah.
  • Mendeteksi tekstur halus seperti pembengkakan. (correct)
  • Mendeteksi posisi dan konsistensi organ.
  • Menilai suhu kulit.
  • Apa tujuan dari inspeksi sebagai teknik pemeriksaan fisik?

  • Mendeteksi suhu organ tubuh.
  • Mengukur pulsasi darah.
  • Melakukan pengamatan keseluruhan pasien dan sistem organ. (correct)
  • Menilai lokasi dan ukuran organ.
  • Apa yang dihasilkan oleh teknik perkusi dalam pemeriksaan fisik?

  • Data tentang frekuensi napas.
  • Informasi tentang tekanan darah arteri.
  • Suara yang menggambarkan kondisi organ dibawah kulit. (correct)
  • Penilaian suhu tubuh.
  • Apa yang termasuk dalam penilaian umum saat melakukan pemeriksaan fisik?

    <p>Mengamati warna kulit dan tampilan fisik secara keseluruhan.</p> Signup and view all the answers

    Apa yang harus diperhatikan saat melakukan inspeksi terhadap keadaan pernapasan?

    <p>Keberadaan sianosis perifer dan pola napas.</p> Signup and view all the answers

    Apa yang harus dilakukan untuk memeriksa ekspansi toraks pada pasien yang berbaring?

    <p>Melakukan perabaan lembut di seluruh toraks</p> Signup and view all the answers

    Pada pemeriksaan abdomen, metode apa yang digunakan untuk memeriksa glekap atau pekak hati?

    <p>Perkusi seluruh kuadran abdomen</p> Signup and view all the answers

    Apa yang harus dinilai ketika pasien duduk membelakangi pemeriksa?

    <p>Kelainan bentuk tulang belakang dan dinding toraks</p> Signup and view all the answers

    Apa tujuan dari pemeriksaan fremitus raba dalam pemeriksaan toraks?

    <p>Mendeteksi vibrasi yang teraba</p> Signup and view all the answers

    Dalam pemeriksaan abdomen, apa yang dilakukan dengan metode Schuffner?

    <p>Menilai limpa melalui garis pengukuran</p> Signup and view all the answers

    Study Notes

    Teknik Pemeriksaan

    • Kemampuan melakukan pemeriksaan fisik meliputi Inspeksi, Palpasi, Perkusi, dan Auskultasi.
    • Pemeriksaan dilakukan secara sistematis dan langkah demi langkah.

    Inspeksi

    • Pengamatan dilakukan secara dekat mulai dari keseluruhan hingga sistem organ spesifik.
    • Memerlukan pencahayaan yang baik dan bisa menggunakan alat seperti otoskop atau penlight untuk membantu.

    Palpasi

    • Palpasi menggunakan indera peraba untuk mengevaluasi tekstur, suhu, ukuran, dan ada tidaknya rasa nyeri.
    • Palpasi dilakukan secara perlahan, dimulai dari palpasi ringan ke dalam, untuk menghindari cedera.
    • Palpasi bimanual digunakan untuk organ seperti ginjal dan uterus.

    Perkusi

    • Melibatkan ketukan pendek dan tajam pada kulit untuk menilai struktur di bawahnya.
    • Menghasilkan suara yang menunjukkan lokasi, ukuran, dan kepadatan organ.
    • Memerlukan penggunaan dua tangan: tangan stasioner untuk menahan dan tangan pengetuk untuk melakukan ketukan.

    Auskultasi

    • Proses mendengarkan suara yang diproduksi oleh tubuh menggunakan stetoskop.
    • Bel digunakan untuk suara bernada rendah, sedangkan diafragma untuk suara bernada tinggi.

    Penilaian Umum

    • Penilaian umum mencakup studi keseluruhan pasien, termasuk status kesehatan dan karakteristik fisik.
    • Anamnesis, pengukuran tanda vital, dan observasi tampilan fisik perlu dilakukan.

    Elemen Penilaian Umum

    • Tampilan Fisik: Memperhatikan kesadaran, kondisi sakit, usia, warna kulit.
    • Struktur Tubuh: Menilai bentuk tubuh, proporsi, postur, nutrisi, dan deformitas.
    • Mobilitas: Menilai cara berjalan dan rentang gerakan sendi.
    • Perilaku: Memperhatikan ekspresi wajah, interaksi, pakaian, dan kebersihan pribadi.

    Inspeksi Pernapasan

    • Memeriksa keadaan dinding toraks, pola napas, dan kemungkinan sesak napas.
    • Menilai sianosis perifer, warna kulit, dan keadaan ekstremitas.

    Pemeriksaan Toraks

    • Anterior: Menilai bentuk toraks dan membandingkan diameter anteroposterior dan sagital.
    • Posterior: Diperiksa dengan pasien duduk membelakangi pemeriksa, menilai kelainan bentuk atau benjolan.

    Pemeriksaan Abdomen

    • Dilakukan dengan pasien terlentang; evaluasi bentuk abdomen dan bising usus.
    • Perkusi di semua kuadran abdomen dan palpasi untuk mengevaluasi organ seperti hati dan ginjal.
    • Metode Schuffner digunakan untuk memeriksa limpa, sedangkan Ballotement untuk ginjal.

    Penutup

    • Pemeriksaan fisik adalah keterampilan penting dalam diagnosa medis untuk menilai kondisi kesehatan pasien secara menyeluruh.

    Studying That Suits You

    Use AI to generate personalized quizzes and flashcards to suit your learning preferences.

    Quiz Team

    Description

    Quiz ini menguji pemahaman keterampilan diagnostik dasar dalam pemeriksaan fisik. Fokus pada teknik inspeksi, palpasi, perkusi, dan auskultasi. Uji pengetahuan dan kemampuan Anda dalam langkah-langkah pemeriksaan sistematis.

    Use Quizgecko on...
    Browser
    Browser