Hak Cipta dan Hak Penerbitan

SophisticatedQuadrilateral avatar
SophisticatedQuadrilateral
·
·
Download

Start Quiz

Study Flashcards

30 Questions

Apa pengertian racun?

Bahan kimia yang jika tertelan atau terabsorpsi dapat membuat manusia sakit dan mematikan

Hippocrates dikenal sebagai bapak kedokteran dan juga toksikolog di zamannya.

True

Siapakah nama samaran dari Philippus Aureolus Theophratus Bombast von Hohenheim?

Paracelcius

Toksikologi mempelajari efek berbahaya suatu bahan kimia yang disebut dengan '______' di berbagai bidang.

toksisitas

Berapa jumlah halaman buku Toksiologi Lingkungan?

213

Toksiologi kerja merupakan bagian dari bidang apa?

Toksikologi lingkungan

Penyakit Minamata di Jepang disebabkan oleh pembuangan limbah yang mengandung metil merkuri.

True

Apa yang dimaksud dengan Talidomid?

Senyawa kimia yang pertama disintesa untuk obat menekan rasa mual dan muntah.

Apa yang dimaksud dengan toksikologi?

Toksikologi adalah ilmu pengetahuan mengenai kerja senyawa kimia yang merugikan organisme hidup.

Siapakah yang dikenal sebagai bapak toksikologi modern?

Matthieu Joseph Bonaventura Orfila

Cabang toksikologi yang mencoba melindungi masyarakat umum dari efek berbahaya toksin adalah?

Toksikologi lingkungan

Jelaskan hubungan antara dosis, reseptor, dan efek toksik!

Hubungan dosis, reseptor, dan efek toksik adalah hubungan linier. Semakin tinggi dosis racun yang masuk ke reseptor dan reseptor memberikan afinitas yang tinggi, maka efek toksik semakin besar.

Apa yang dimaksud dengan bahaya fisik dalam konteks keamanan dan kesehatan kerja?

Temperatur ekstrim dan getaran

Jelaskan pengertian limbah industri!

Limbah adalah buangan yang kehadirannya pada suatu saat dan tempat tertentu tidak dikehendaki lingkungannya karena tidak mempunyai nilai ekonomi. Limbah mengandung bahan pencemar yang bersifat racun dan bahaya.

Tuliskan Peraturan yang berhubungan dengan standar limbah pada Industri!

Peraturan Pemerintah No. 27 Tahun 1999 tentang 'Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup'. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 70 Tahun 2016 tentang Standar dan Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Industri.

Risiko adalah kemungkinan bahwa suatu bahaya akan terjadi pada individu tertentu yang terpajan pada bahaya tersebut. Benar atau Salah?

False

Sebutkan salah satu contoh bahaya biologis yang mungkin dihadapi oleh tenaga kerja di perkantoran!

Virus influenza

Risiko tergantung pada seberapa mungkin bahaya tersebut ________________.

membahayakan

Berapa nilai ambang batas untuk ozon di udara dalam ruang perkantoran?

0.08 ppm

Apa yang dimaksud dengan limbah B3?

Limbah yang mengandung bahan pencemar bersifat racun dan berbahaya.

Konsentrasi CO maksimal di ruang perkantoran adalah _______ ppm.

10

Padanan yang benar antara bahan dan sifatnya yang beracun dan berbahaya:

Insektisida = Bahan kimia organik Asbes bebas = 0.10 serat/ml udara Sodium Nitrit = Oksidator Formaldehid = 0.1 ppm maksimal

Tuliskan 8 kelompok kriteria bahan kimia berbahaya!

  1. Bahan beracun 2) Bahan sangat beracun 3) Cairan mudah terbakar 4) Cairan sangat mudah terbakar 5) Gas mudah terbakar 6) Bahan mudah meledak 7) Bahan reaktif 8) Bahan oksidator

Penanggulangan limbah beracun dan berbahaya hanya perlu dilakukan jika berdampak jangka panjang.

False

Pengendalian bahaya yang dapat ditimbulkan akibat penggunaan bahan kimia berbahaya diatur dalam Keputusan Menteri Tenaga Kerja Nomor...

KEP-187/MEN/1999

Jelaskan kriteria bahan beracun atau sangat beracun sesuai sifat kimia, fisika, dan toksik, bahan kimia!

Bahan beracun dilihat dari LD50 > 25 atau < 200 mg/kg berat badan atau Pernafasan LC50 > 0.5 mg/l dan 2 mg/l. Bahan sangat beracun dilihat dari LD50 ≤ 25 mg/kg berat badan atau Pernafasan LC50 ≤ 0.5 mg/l.

Kriteria untuk dapat ditunjuk sebagai Petugas K3 Kimia harus memenuhi kriteria sebagai berikut kecuali:

Hubungan kerja didasarkan pada Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT)

Petugas K3 Kimia yang ditugaskan pada tempat kerja yang mengelola bahan kimia mempunyai kewajiban kecuali :

Mengembangkan pengetahuan K3 bidang fisika

Bahan beracun dalam hal pemajaman melalui mulut:

LD50 > 25 atau < 200 mg/kg berat badan

Bahan sangat beracun dalam hal pemajaman melalui mulut : LD50 ≤ 25 mg/kg berat badan Mm

LD50 ≤ 25 mg/kg berat badan

Study Notes

Toksikologi Lingkungan

Bab 1: Pengantar Toksikologi

  • Toksikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari efek-efek yang tidak diinginkan dari zat-zat kimia terhadap organisme hidup.
  • Toksikologi lingkungan umumnya merupakan suatu studi tentang efek dari polutan terhadap lingkungan hidup serta bagaimana hal ini dapat mempengaruhi ekosistem.

Topik 1: Sejarah dan Perkembangan Toksikologi

  • Toksikologi telah ada sejak zaman purbakala, dan telah digunakan untuk memahami konsep aksi dan keberadaan zat toksik serta penerapan konsep tersebut dalam permasalahan lingkungan.
  • Sejarah toksikologi diawali dari zaman Mesir kuno, India, dan Romawi kuno.
  • Hippocrates (460-370 SM) dikenal sebagai bapak kedokteran dan toksikolog di jamannya.
  • Pendacious Dioscorides (A.D. 50) dikenal sebagai bapak Materia Medika, dan mengelompokkan racun dari tanaman, hewan, dan mineral.
  • Paracelcius (1493-1541) meletakkan konsep dasar dari toksikologi, yaitu "Semua zat adalah racun dan tidak ada zat yang tidak beracun, hanya dosis yang membuatnya menjadi tidak beracun".
  • Matthieu Joseph Bonaventura Orfila (1787-1853) dikenal sebagai bapak toksikologi modern, dan mengembangkan hubungan sistematik antara suatu informasi kimia dan biologi tentang racun.

Konsep Dasar Toksikologi

  • Racun adalah bahan yang bila tertelan atau terabsorpsi akan mampu membuat manusia sakit dan mematikan.
  • Toksikologi adalah studi mengenai efek-efek yang tidak diinginkan dari zat-zat kimia terhadap organisme hidup.
  • Toksikologi lingkungan umumnya merupakan suatu studi tentang efek dari polutan terhadap lingkungan hidup serta bagaimana hal ini dapat mempengaruhi ekosistem.Here are the study notes in Indonesian:

Toksikologi dan Perkembangannya

  • Toksikologi adalah ilmu yang mempelajari efek racun pada makhluk hidup
  • Sejarah toksikologi dimulai dari penggunaan racun untuk pengobatan
  • Hippocrates, Pendacious Dioscorides Paracelcius mengembangkan konsep racun menjadi ilmu tentang racun yang menjadi dasar dari toksikologi
  • Matthieu Joseph Bonaventura Orfila dikenal sebagai bapak toksikologi modern
  • Orfila mengembangkan hubungan sistematik antara suatu informasi kimia dan biologi tentang racun

Cabang-Cabang Toksikologi

  • Toksikologi Forensik: menekankan aplikasi ilmu toksikologi untuk kepentingan peradilan
  • Toksikologi Lingkungan: memfokuskan pada efek racun pada lingkungan
  • Toksikologi Ekonomi: membahas segi manfaat dan nilai ekonomis dari zat toksik
  • Toksikologi Kerja: mempelajari efek racun pada kesehatan kerja
  • Toksikologi Hukum: melindungi masyarakat umum dari efek berbahaya zat toksik dengan membuat undang-undang, peraturan, dan standar

Perkembangan Toksikologi

  • Perkembangan toksikologi berawal dari konsep yang sederhana yaitu racun
  • Toksikologi modern dikembangkan oleh Orfila dengan memperkenalkan metodologi kuantitatif ke dalam studi aksi tokson pada hewan
  • Pendekatan ini melahirkan suatu bidang toksikologi modern, yaitu toksikologi forensik

Tantangan Masa Depan Ahli Toksikologi

  • Semakin kompleknya tingkat cemaran akibat meningkatnya jumlah dan macam industri
  • Paparan semakin susah untuk dikenali dan tidak mudah untuk dilakukan pencegahan### Toksikologi Lingkungan

Pengendalian Bahan Kimia Berbahaya

  • Pengendalian bahaya yang dapat ditimbulkan akibat penggunaan bahan kimia berbahaya diatur dalam Keputusan Menteri Tenaga Kerja Nomor KEP-187/MEN/1999.
  • Kriteria bahan kimia berbahaya dikelompokkan menjadi delapan kriteria:
    • Bahan beracun
    • Bahan sangat beracun
    • Cairan mudah terbakar
    • Cairan sangat mudah terbakar
    • Gas mudah terbakar
    • Bahan mudah meledak
    • Bahan reaktif
    • Bahan oksidator
  • Kriteria bahan beracun atau sangat beracun sesuai sifat kimia, fisika, dan toksik bahan kimia:
    • Bahan beracun dalam hal pemajaman melalui mulut: LD50 > 25 atau < 200 mg/kg berat badan, atau kulit: LD50 > 25 atau 400 mg/kg berat badan, atau pernafasan: LC50 > 0.5 mg/l dan 2 mg/l.
    • Bahan sangat beracun dalam hal pemajaman melalui mulut: LD50 ≤ 25 mg/kg berat badan, atau kulit: LD50 ≤ 25 mg/kg berat badan, atau pernafasan: LC50 ≤ 0.5 mg/l.

Petugas K3 Kimia dan Ahli K3 Kimia

  • Petugas K3 Kimia harus memenuhi kriteria:
    • Bekerja pada perusahaan yang bersangkutan
    • Tidak dalam masa percobaan
    • Hubungan kerja tidak didasarkan pada Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT)
    • Telah mengikuti kursus teknis K3 kimia
  • Kewajiban Petugas K3 Kimia:
    • Melakukan identifikasi bahaya
    • Melaksanakan prosedur kerja aman
    • Melaksanakan prosedur penanggulangan keadaan darurat
    • Mengembangkan pengetahuan K3 bidang kimia
  • Kewajiban Ahli K3 Kimia:
    • Membantu mengawasi pelaksanaan peraturan perundang-undangan K3 bahan kimia berbahaya
    • Memberikan laporan kepada Menteri atau pejabat yang ditunjuk mengenai hasil pelaksanaan tugasnya
    • Menyusun program kerja pengendalian bahan kimia berbahaya di tempat kerja

Standar Buangan Kimia di Perkantoran

  • Undang-Undang Nomor 1 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja Pasal 2 telah menetapkan jaminan dan persyaratan keselamatan kerja dalam segala tempat kerja.
  • Standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja Perkantoran bertujuan untuk mewujudkan kantor yang sehat, aman, dan nyaman demi terwujudnya karyawan sehat, selamat, bugar, berkinerja, dan produktif.
  • Sasaran dari penerapan standar keselamatan dan kesehatan kerja perkantoran:
    • Manajemen dan pengelola gedung perkantoran, serta pimpinan perusahaan/instansi pemerintah atau Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)
    • Organisasi atau unit yang bertanggung jawab di bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja
    • Pembimbing kesehatan kerja
    • Dinas kesehatan provinsi dan dinas kesehatan kabupaten/kota
    • Pemangku kepentingan terkait lainnya
  • Potensi bahaya dan risiko perkantoran:
    • Bahaya (Hazard) adalah sifat-sifat intrinsik dari suatu zat atau proses yang berpotensi dapat menyebabkan kerusakan atau membahayakan.

Soal tentang hak cipta dan hak penerbitan, meliputi pengertian, prinsip, dan kasusnya. Quiz ini membantu Anda memahami konsep hak cipta dan hak penerbitan dengan baik.

Make Your Own Quizzes and Flashcards

Convert your notes into interactive study material.

Get started for free

More Quizzes Like This

Use Quizgecko on...
Browser
Browser