Ciri-ciri Lansia dan Klasifikasinya

Ciri-ciri Lansia

• Lansia merupakan individu yang memasuki fasa akhir kehidupan, dengan perubahan dan kemunduran dalam aspek biologi, psikologi, dan sosial.
• Kemunduran biologi termasuk penurunan fungsi organ, sistem imun yang lemah, range pergerakan yang terbatas, penurunan fungsi pancaindera, penurunan nafsu makan, dan penurunan mekanisme kinerja sistem tubuh.
• Kemunduran psikologi merangkumi mudah cemas, depresi, mudah marah, sulit tidur, demensia, dan kekacauan pemikiran.
• Kemunduran sosial mencakup kesulitan dalam memenuhi kebutuhan ekonomi, kesulitan berkomunikasi, kesulitan berinteraksi, penurunan produktiviti, dan pengabaian/ penelantaran.

Klasifikasi Lansia

• Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan lansia menjadi empat peringkat:
  • Usia pertengahan (middle age) - 45-59 tahun
  • Lanjut usia (elderly) - 60-74 tahun
  • Lanjut usia tua (old) - 75-90 tahun
  • Usia sangat tua (very old) - Lebih dari 90 tahun.
• Undang-undang Republik Indonesia Nomor 13 tahun 1998 tentang Kesejahteraan Lanjut Usia mendefinisikan lansia sebagai individu yang mencapai usia 60 tahun ke atas.

Perkembangan Komunikasi Lansia

• Kemampuan Penerimaan dan Interpretasi pada Lansia dipengaruhi oleh:
  • Aspek Fisik: Perubahan neurologis, sensorik, visual, dan pendengaran
  • Aspek Kognitif: Perubahan tingkat kecerdasan, daya ingatan dan motivasi
  • Aspek Emosional: Mudah marah, penolakan

Gejala Penolakan pada Lansia

• Tidak percaya informasi kesihatan yang disampaikan tenaga kesihatan.
• Mengubah keterangan yang diberikan.
• Menolak berbincang tentang perawatannya di hospital.
• Menolak ikut serta dalam perawatan diri.
• Menolak pendidikan kesihatan yang diberikan perawat.

Faktor yang Mempengaruhi Komunikasi Lansia

• Faktor Klien: Kecemasan, penurunan sensori (pendengaran dan penglihatan), kurang semangat, tema yang menetap (misalnya kepedulian terhadap kesihatan tubuh), kehilangan reaksi, mengulang cerita masa lampau, takut kehilangan kawalan, dan kematian.
• Faktor Perawat: Perilaku perawat terhadap lansia dan ketidakpahaman perawat.
• Faktor Lingkungan: Lingkungan yang bising dapat menyebabkan kebingungan lansia dan mengganggu penerimaan mesej.

Hambatan Komunikasi Terapeutik pada Lansia

• Keterbatasan yang disebabkan oleh proses penuaan (aging process), seperti penurunan fungsi pendengaran, penglihatan kabur, kehilangan gigi, suara melemah, dan kemampuan penerimaaan dan interpretasi yang menurun, membuat lansia sulit memahami dan dipahami.

Pendekatan Komunikasi Terapeutik pada Lansia

• Pendekatan Fizikal: Mencari informasi tentang kesihatan objektif, kebutuhan, kejadian yang dialami, perubahan organ badan, tahap kesihatan, dan penyakit yang boleh dicegah.
• Pendekatan Psikologi: Perawat bertindak sebagai perunding, advokat, penyokong, juru bahasa terhadap segala sesuatu yang tidak diketahui atau sebagai penyimpan masalah-masalah peribadi yang sulit diungkapkan, dan sahabat yang akrab dengan klien.
• Pendekatan Sosial: Melakukan diskusi, tukar pendapat, bercerita, bermain, atau mengadakan kegiatan kelompok untuk membantu klien berinteraksi dengan lansia lain atau petugas kesihatan.
• Pendekatan Spiritual: Memberikan kepuasan rohani dan agama kepada klien, terutama ketika mereka sakit atau menjelang kematian.

Strategi Komunikasi Terapeutik pada Lansia

• Berikan masa tambahan untuk klien.
• Elakkan sikap tidak peduli.
• Jaga hubungan mata.
• Dengarkan dengan telinga dan hati.
• Bercakap dengan jelas, lantang, dan pelan.
• Gunakan perkataan yang mudah, pendek, dan ringkas.
• Fokuskan pada satu percakapan.
• Berikan catatan atau gambar untuk arahan yang rumit.

Teknik Komunikasi Terapeutik Pada Lansia

• Klarifikasi.
• Mendengarkan.
• Memfokuskan.
• Bertanya.
• Restarting/ Mengulang.
• Diam.
• Memberikan maklumat.
• Humor.

Quiz ini membahas ciri-ciri serta klasifikasi individu lansia. Anda akan menjelajahi kemunduran biologi, psikologi, dan sosial yang dialami oleh lansia, serta kategori usia yang ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia. Mari uji pengetahuan Anda tentang topik penting ini.