Kingdom Monera PDF
Document Details
Tags
Summary
This document provides an overview of Kingdom Monera, including its classification, characteristics, and various types of bacteria. It covers topics such as prokaryotic structure, reproduction methods, and roles in different ecosystems. The document also highlights different bacterial species and their importance in food production and bioremediation.
Full Transcript
Kingdom Monera Pendahuluan Dalam klasifikasi lima kingdom R.H. Whittaker, semua organisme prokariotik digolongkan ke dalam Monera Perkembangan selanjutnya, Carl Woese membagi Monera menjadi dua kingdom, yaitu Eubacteria dan Archaebacteria. Ciri-ciri kingdom monera - pro...
Kingdom Monera Pendahuluan Dalam klasifikasi lima kingdom R.H. Whittaker, semua organisme prokariotik digolongkan ke dalam Monera Perkembangan selanjutnya, Carl Woese membagi Monera menjadi dua kingdom, yaitu Eubacteria dan Archaebacteria. Ciri-ciri kingdom monera - prokariotik (tidak memiliki membran inti) - mikroskopis - uniseluler Eubacteria merupakan bakteri modern/sejati, yang kita ketahui sehari-hari sebagai bakteri. Ukuran bakteri - bakteri terkecil adalah Mycoplasma (0,1 µm) - bakteri terbesar adalah Thiomargarita (750 µm) Bentuk bakteri Kokus (bulat) basil (batang) spirila (spiral) Struktur Bakteri Dinding sel bakteri Dinding sel bakteri tersusun atas peptidoglikan Dinding sel terdiri dari dua jenis yang mengelompokkan Eubacteria menjadi dua: Flagel (bulu cambuk) merupakan struktur berupa mikrotubulus yang menonjol dari dinding sel. Flagel berfungsi sebagai alat gerak bakteri Kapsul lapisan tambahan yang terdapat pada bakteri yang tersusun atas karbohidrat, protein, lemak atau lendir Kapsul berfungsi sebagai: - Pelindung bakteri dari benda asing. - Alat untuk melekatkan diri pada substrat atau sel bakteri lain - Penghindar bakteri dari kekeringan Nukleoid – Plasmid Nukleoid adalah materi genetik DNA dan RNA bakteri yang bertindak sebagai inti yang mengatur kegiatan sel Plasmid adalah materi genetik tambahan selain nukleoid, dan berfungsi sebagai alat reproduksi dan resistensi terhadap antibiotik. Bagian-bagian lain sel bakteri Cara hidup bakteri Bakteri autotrof Dalam menjaga kelangsungan hidupnya, bakteri memiliki beberapa pertahanan: Reproduksi Bakteri Bakteri dapat bereproduksi secara aseksual dan seksual. Reproduksi aseksual dilakukan dengan cara pembelahan biner, yaitu membelah diri menjadi dua sel baru Reproduksi seksual dilakukan dengan cara Transformasi, Transduksi, Konjugasi Reproduksi Aseksual Pembelahan Biner/Amitosis Pembelahan langsung tanpa tahapan, terjadi pada bakteri Reproduksi seksual Reproduksi seksual Konjugasi, pemindahan atau pertukaran materi genetik secara langsung melalui kontak antarsel dengan pilus, umumnya terjadi pada bakteri gram-negatif. Peranan bakteri Antibiotik Bakteri dapat dijadikan antibiotik untuk menekan pertumbuhan bakteri itu sendiri, melalui plasmid yang telah direkayasa Peranan bakteri Pembuatan makanan Bakteri probiotik adalah bakteri baik yang merupakan bakteri asam laktat. Bakteri ini biasanya ditambahkan ke dalam makanan karena sifatnya menguntungkan Peranan bakteri Bioremidiasi penggunaan mikroorganisme untuk mengurangi polutan di lingkungan. Peranan bakteri Penyakit pada manusia