Soal Latihan AAS Geo 12 Ganjil PDF
Document Details
Uploaded by ProlificOnyx2180
Tags
Summary
This document contains multiple choice questions on geography, focusing on the concepts of desa agropolitan, urban areas, and theories of urban-rural interaction. The document is likely a practice exam or worksheet.
Full Transcript
MULTIPLE CHOICE 1. Apa yang dimaksud dengan desa agropolitan …. A. Desa yang berada di pegunungan B. Desa nelayan C. Desa yang berada di sekitar kawasan wisata D. Desa yang berfokus pada pertanian E. Desa yang berfungsi sebagai lumbung pangan 2. Bacalah artikel dibawah ini! Kon...
MULTIPLE CHOICE 1. Apa yang dimaksud dengan desa agropolitan …. A. Desa yang berada di pegunungan B. Desa nelayan C. Desa yang berada di sekitar kawasan wisata D. Desa yang berfokus pada pertanian E. Desa yang berfungsi sebagai lumbung pangan 2. Bacalah artikel dibawah ini! Konsep wilayah dan perwilayahan idak bisa lepas dari kajian atau pengertian geografi. Para ahli mengemukakan bahwa konsep wilayah merupakan obyek formal geografi yang menjadi benang merah atau pembeda dengan ilmu-ilmu kebumian lainnya. Dilansir dalam buku Perencanaan dan Pengembangan Wilayah (2009) karya Ernan Rustiadi, definisi wilayah atau region diartikan sebagai suatu bagian permukaan bumi yang memiliki karakteristik khusus atau khas tersendiri yang menggambarkan satu keseragaman atau homogenitas. Dari bacaan diatas dapat disimpulkan bahwa bagian permukaan bumi yang mempunyai luas dan unsur tertentu ,dimana batas dan sistemnya ditentukan berdasarkan aspek administratif dan fungsional dinamakan.... A. Perwilayahan B. wilayah C. Ruang wilayah D. Wilayah fungsional E. Wilayah formal 3. Apa tujuan utama dari teori titik henti dalam interaksi desa-kota? A. Mengukur jumlah penduduk yang berpindah ke kota B. Menentukan batas wilayah desa dan kota C. Menentukan jarak maksimum pengaruh kota terhadap desa D. Menunjukkan daerah ekonomi khusus di desa E. Menganalisis perkembangan sosial di desa 4. wilayah yang dalam banyak hal diatur oleh beberapa pusat kegiatan yang saling berkaitan. Wilayah ini ditandai dengan adanya interaksi dengan wilayah yang berada di sekitarnya. Wilayah fungsional didasarkan atas konsep heterogenitas (perbedaan peran dan fungsi masing-masing daerah). Wilayah fungsional merupakan suatu wilayah yang dinamis, aktif, dan terbentuk secara terus-menerus oleh tenaga yang mengubahnya. Oleh karena itu, wilayah ini juga sering disebut wilayah organik. Berdasarkan bacaan diatas maka wilayah yang dicirikan oleh adanya kegiatan saling berhubungan antara beberapa pusat kegiatan.... A. wilayah B. perwilayahan C. tata ruang D. wilayah formal E. wilayah fungsional 5. Apa arti istilah "desa" dalam bahasa Sanskerta.... A. Tanah air B. Tanah lahir C. Kampung halaman D. Tempat tinggal E. Tanah subur 6. Fungsi desa sebagai lumbung bahan mentah berarti desa berperan dalam.... A. Produksi barang setengah jadi B. Pusat distribusi barang C. Penyedia bahan baku D. Penyedia tenaga kerja E. Pusat perdagangan 7. Dengan memperrhatikan poin berikut. 1) Pusat JNE dengan wilayah cabang 2) Kawasan Industri 3) Jalan Arteri, Lokal dan Lingkungan 4) Daerah Perkebunan Nanas Berdasarkan poin tersebut, kawasan berdasarkan wilayah fungsional adalah …. A. 1 dan 2 B. 1 dan 3 C. 1 dan 4 D. 2 dan 3 E. 2 dan 4 8. Kota dengan fungsi dominan keamanan dan pertahanan negara termasuk jenis.... A. Kota budaya B. Kota produksi C. Kota administrasi D. Kota pertahanan E. Kota rekreasi 9. Teori yang digunakan untuk meramalkan pola interaksi desa dan kota adalah.... A. Teori urbanisasi B. Teori gravitasi C. Teori populasi D. Teori sosialisasi E. Teori struktur ruang 10. Dampak positif dari perkembangan kota bagi desa adalah.... A. Berkurangnya lahan pertanian B. Munculnya sektor informal C. Kesempatan kerja meningkat D. Ekosistem desa terganggu E. Kepadatan penduduk tinggi 11. DKI Jakarta sebagai ibukota sudah tidak terpisahkan dengan Jabodetabek, dan secara keseluruhan kawasan Jabodetabek dengan populasi mendekati 30 juta jiwa, akan menjadi salah satu megapolitan terbesar di dunia. Pertumbuhan Jabodetabek mulai memunculkan masalah, seperti kemacetan, banjir, yang kesemuanya disebabkan salah satunya oleh terlalu bertumpunya kegiatan di pusat kota Jakarta. Jabodetabek terkesan monocentric, dan peran-peran kota satelit seperti Bekasi, Bogor, Depok, Tangerang dan Serpong, belum mampu menciptakan kegiatan-kegiatan ekonomi yang menjadi CBD (Central Business District) alternatif. Justeru, CBD alternatif malah terwujud di poros jalan TB Simatupang, yang menjadi potensi koridor kemacetan karena kapasitas jalan yang sangat memanjang, dan pengembangan yang bukan dengan konsep blok, melainkan ribbon development yang menjalar disepanjang sisi jalan. Dari artikel diatas maka JABODETABEK adalah pusat pertumbuhan yang pusat pertumbuhannya ada di kota.... A. Jakarta B. Bogor C. Tangerang D. Depok E. Bekasi 12. Dampak negatif perkembangan kota bagi desa meliputi.... A. Berkurangnya tenaga kerja produktif di desa B. Peningkatan produksi pangan C. Urbanisasi menurun D. Lahan pertanian meluas E. Kebutuhan desa terpenuhi 13. Visi pembangunan nasional tahun 2005–2025 adalah.... A. Indonesia yang bersih dan mandiri B. Indonesia yang modern dan adil C. Indonesia yang mandiri, maju, adil, dan makmur D. Indonesia yang stabil dan berkelanjutan E. Indonesia yang unggul dan efisien 14. Salah satu dampak urbanisasi terhadap desa adalah.... A. Meningkatnya lahan pertanian B. Berkurangnya penduduk produktif di desa C. Menurunnya jumlah penduduk kota D. Berkembangnya sektor industri di desa E. Meningkatnya hasil pertanian 15. Lahan pertanian di sekitar pabrik kimia mengalami degradasi. Degradasi lahan tersebut ditandai dengan berkurangnya kesuburan tanah. Tanah yang kurang subur menyebabkan hasil panen berkurang sehingga merugikan petani. Masalah tersebut dapat menyebabkan konflik antara petani dan pemilik industri. Berdasarkan ilustrasi masalah tersebut dapat diatasi dengan upaya.... A. mendirikan serikat kerja B. memperkerjakan masyarakat C. memiliki pengolah limbah D. mengganti kerugian para petani E. memproduksi SDA 16. Program pembangunan nasional bertujuan untuk.... A. Meningkatkan urbanisasi B. Mengembangkan kawasan wisata C. Pemerataan pembangunan antarwilayah D. Pengembangan lahan industri E. Memperbanyak wilayah perkotaan 17. Jika suatu desa memiliki sumber daya alam yang melimpah namun minim infrastruktur, langkah apa yang paling efektif untuk memanfaatkan potensi ini …. A. Mengandalkan sumber daya yang ada tanpa pengembangan lebih lanjut B. Meningkatkan pertanian skala kecil tanpa adanya akses jalan C. Meminta bantuan penduduk kota untuk pengembangan D. Membangun infrastruktur dan pelatihan bagi masyarakat desa E. Mengubah desa menjadi kawasan industri 18. Bagaimana cara agar interaksi antara desa dan kota tetap seimbang dan saling menguntungkan? A. Meningkatkan jumlah penduduk desa yang bekerja di kota B. Memperkuat peran desa sebagai penghasil bahan mentah C. Mengurangi akses transportasi desa ke kota D. Mengandalkan kota untuk kebutuhan dasar desa E. Meningkatkan urbanisasi tanpa mempertimbangkan efeknya 19. Jika suatu wilayah pedesaan ingin meningkatkan akses transportasi, apa dampak yang mungkin terjadi bagi perekonomian desa? A. Pengurangan arus urbanisasi B. Meningkatnya harga tanah C. Terganggunya ketenangan masyarakat desa D. Berkurangnya kebutuhan desa atas produk kota E. Meningkatnya perdagangan dan arus barang 20. Pembentukan pusat-pusat pertumbuhan di Indonesia bertujuan untuk meratakan pertumbuhan ekonomi di seluruh wilayah. Selain itu, pusat-pusat pertumbuhan juga memiliki fungsi lain, seperti: Memudahkan koordinasi, Memudahkan melihat perkembangan, Mengembangkan daya saing wilayah, Menemukan substansi pembangunan ekonomi. Pusat pertumbuhan adalah kawasan yang pertumbuhannya sangat pesat dan dijadikan sebagai pusat pembangunan. Kawasan ini memengaruhi kawasan-kawasan lain di sekitarnya. Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi timbulnya wilayah pusat pertumbuhan, antara lain: Faktor alam, seperti pegunungan, dataran tinggi, dataran rendah, cuaca, iklim, rawa-rawa, dan kesuburan tanah. Faktor ekonomi, seperti perbedaan kebutuhan antara tempat yang satu dengan yang lain. Berdasarkan artikel diatas maka setiap wilayah pembangunan di Indonesia terdapat satu pusat pertumbuhan. Pembentukan pusat-pusat pertumbuhan di Indonesia bertujuan untuk.... A. memfokuskan pembangunan pada wilayah tertinggal B. meratakan pertumbuhan ekonomi di seluruh wilayah C. mengeksploitasi SDA untuk kepentingan industri D. mendorong perpindahan penduduk dari daerah miskin ke daerah sejahtera E. mengalihkan pusat orientasi industri dan teknologi dari satu kota ke kota lain 21. Bagaimana cara desa menjaga identitas lokal di tengah arus modernisasi? A. Mengisolasi desa dari kota B. Mengembangkan sektor pariwisata tanpa melibatkan warga C. Mempertahankan tradisi lokal sambil berinovasi D. Mengurangi sektor industri di desa E. Menolak bantuan teknologi dari kota 22. Bagaimana perkembangan kota mempengaruhi struktur sosial masyarakat desa? A. Meningkatkan isolasi sosial B. Menurunkan standar pendidikan C. Mengurangi jumlah penduduk desa yang bekerja di sektor agraris D. Menyebabkan penurunan kualitas lahan pertanian E. Mendorong peningkatan biaya hidup di desa 23. Apa yang dimaksud dengan wilayah formal … A. Wilayah yang memiliki hubungan saling ketergantungan. B. Wilayah dengan karakteristik yang sama. C. Wilayah yang terbentuk berdasarkan pusat kegiatan. D. Wilayah berdasarkan program pembangunan. E. Wilayah dengan hubungan ekonomi dinamis. 24. Wilayah Jabodetabek merupakan contoh dari wilayah.... A. Formal B. Homogen C. Nodal D. Perencanaan E. Program 25. Teori kutub pertumbuhan dikemukakan oleh.... A. Alfred Weber B. Walter Christaller C. Francois Perroux D. Myrdal E. Friedman 26. Apa tujuan utama pengembangan wilayah? A. Mengembangkan urbanisasi. B. Meningkatkan populasi di perkotaan. C. Mengurangi kesenjangan antarwilayah. D. Meningkatkan urban heat island. E. Memusatkan aktivitas ekonomi di satu wilayah. 27. Wilayah nodal dapat diidentifikasi melalui… A. Keterkaitan antara satu wilayah pusat dengan wilayah-wilayah di sekitarnya B. Kesamaan karakteristik fisik wilayah tertentu C. Rencana program pembangunan jangka panjang D. Pola permukiman yang tidak teratur E. Jumlah penduduk yang homogen dalam suatu area 28. Apa yang menjadi fokus utama pendekatan spasial dalam pengembangan wilayah? A. Letak geografis dan struktur keruangan. B. Jumlah penduduk di suatu wilayah. C. Ketersediaan sumber daya manusia. D. Hubungan politik antarwilayah. E. Perkembangan ekonomi lokal. 29. Menurut Christaller, hierarki tempat sentral tersebut sesuai digunakan untuk.... A. pusat administrasi B. pusat pelayanan pasar C. permukiman D. daerah industri E. lalu lintas 30. Nilai konektifitas wilayah tersebut adalah …. A. 0,5 B. 1,0 C. 1,2 D. 2,0 E. 2,2 31. Geografi mengartikan wilayah sebagai.... A. kota di bawah provinsi secara administratif B. kabupaten di bawah provinsi secara administratif C. provinsi D. daerah yang memiliki karakteristik tertentu yang berbeda dengan wilayah sekitarnya E. daerah yang memiliki karakteristik tertentu yang tidak berbeda dengan wilayah sekitarnya 32. Yang merupakan faktor pendorong timbulnya urbanisasi antara lain ialah… A. kurangnya lapangan kerja di desa B. luasnya kesempatan untuk sekolah di kota C. tingginya persaingan hidup di desa D. tersedianya aneka hiburan di kota E. murahnya harga barang-barang konsumsi di kota 33. Faktor penarik terjadinya urbanisasi, antara lain ialah… A. kurangnya lapangan kerja di desa B. luasnya kesempatan untuk sekolah di kota C. tingginya persaingan hidup di desa D. kurangnya aneka hiburan di desa E. pergaulan yang luas di kota 34. Perbedaan antara desa dengan kota dalam aspek kontak sosial ialah… A. kontak sosial di desa didasarkan atas tradisi B. kontak sosial di kota lebih stabil C. kontak sosial di desa lebih sederhana D. kontak sosial di kota lebih tinggi frekuensinya E. kontak sosial di desa berlangsung di lapangan terbuka 35. Jenis desa yang dikelompokkan menurut perkembangannya , yaitu … A. Desa kecil, desa sedang, desa besar B. Desa swadaya , desa swakarya , desa swasembada C. Desa agrans, desa nelayan, desa industri D. Desa agrans, desa industri, desa perdagangan E. Desa mandiri, desa berkembang, desa tertinggal 36. Menurut perkembangannya , desa terdiri atas desa swadaya , desa swakarsa , dan desa swasembada. Yang termasuk ciri desa swadaya adalah …. A. Tidak terisolasi B. Terdapat home industri C. Mata pencaharian penduduk heterogen D. Tingkat perekonomian sudah maju E. Adat istiadat masih kuat 37. Desa yang telah memanfaatkan potensi fisik dan nonfisik secara optimal, namun belum maju adalah ciri desa…. A. swadaya B. swasembada C. swakarya D. swakarsa E. tradisional 38. Kota Surabaya ditetapkan sebagai pusat pertumbuhan untuk mendorong pengembangan wilayah di Jawa Timur. Hal ini karena Surabaya memiliki kontribusi PDRB yang terbesar dibandingkan kabupaten/kota lain di wilayah Gerbangkertosusila. Pusat pertumbuhan adalah wilayah yang memiliki pertumbuhan yang sangat pesat dibandingkan wilayah lain. Pusat pertumbuhan biasanya berperan sebagai pusat pelayanan bagi daerah sekitar. Pengembangan pusat pertumbuhan wilayah dapat membantu menemukan substansi pembangunan ekonomi, baik yang memiliki comparative advantage melalui pencapaian skala ekonomi. Berdasarkan ilustrasi diatas maka Surabaya ditetapkan menjadi pusat pertumbuhan untuk mendorong pengembangan wilayah di Jawa Timur dan Bali. Berbagai mata pencarian baru bermunculan di Surabaya akibat pengaruh majunya pusat pertumbuhan di bidang.... A. sosial B. budaya C. ekonomi D. teknologi E. pengetahuan 39. Ciri-ciri desa: (1) hidup bergantung pada alam sekitar (2) lokasi terpencil (3) jarang berhubungan dengan masyarakat luar (4) kemajuan sangat lambat (5) sudah mampu menjual produk ke daerah lain (6) interaksi mulai tampak (7) mengembangkan peertanian secara optimal (8) tenaga kerja sudah terampil berdasarkan ciri-ciri dea diatas, yang termasuk ciri desa swakarya adalah nomor.... A. (1) dan (2) B. (2) dan (3) C. (4) dan (5) D. (5) dan (6) E. (7) dan (8) 40. ciri desa: (1) masyarakat terikat adat (2) kegiatan ekonomi tergantung dengan alam (3) hasil pertanian hanya untuk dikonsumsi sendiri berdasarkan ciri diatas, desa tersebut adalah... A. desa terpencil B. desa terbelakang C. desa swakarya D. desa swasembada E. desa swadaya 41. untuk mewujudkan ruang wilayah nasional yang aman, nyaman, produktif, dan berkelanjutan berlandaskan Wawasan Nusantara dan Ketahanan Nasional dengan: terwujudnya keharmonisan antara lingkungan alam dan lingkungan buatan; terwujudnya. Berdasarkan ilustrasi diatas maka suatu proses perencanaan, pemanfaatan, dan pengendalian ruang, yang dilakukan secara sistematik. Pada dasarnya, penataan ruang merupakan bagian dari proses penggunaan lahan dan perencanaan aktivitas di ruangnya, hal tersebut dimaksud …. A. kelola ruang B. keruangan C. ruang D. penataan ruang E. penataan wilayah 42. desa yang ditandai dengan kehidupan masyarakat yang sudah dinamis, maju dan menggunakan teknologi dalam pertaniannya disebut desa.... A. swadaya B. swasembada C. swakarya D. desa tradisional E. desa peralihan 43. pernyataan: (1) sarana perekonomian seperti swalayan (2) norma keagamaan memudar (3) bentuk pemukiman memusat (4) ada kesenjangan sosial dan ekonomi (5) kegiatan ekonomi homogen ciri yang termasuk pola keruangan kota adalah nomor.... A. (1), (2) dan (3) B. (1), (2) dan (4) C. (1), (3) dan (5) D. (2), (4) dan (5) E. (3), (4) dan (5) 44. Rumah-rumah pada ilustrasi tersebut membentuk pola permukiman... A. Menjalur B. Memusat C. Menyebar D. Memanjang E. Menjaring 45. Contoh permasalahan perkembangan kota pada bidang lingkungan hidup adalah... A. menjamurnya pemukiman ilegal B. kemacetan lalu lintas C. sistem transportasi belum terintegrasi dengan baik D. meningkatnya kriminalitas E. pencemaran sungai karena limbah industri 46. berikut ini yang merupakan kota administrasi yang benar adalah... A. Gorontalo B. Bogor C. Tangerang D. Bandar lampung E. Lombok 47. Ciri/ Khas pedesaan di cirikan dengan …. A. Mata pencaharian yang heterogen B. Memanfaatkan sarana transportasi C. Didominasi oleh sektor agropolitan D. Memiliki ruang pemukiman yang padat E. Tataruang desa di fokuskan pada gedung pencakar langit 48. Stabilitas ekonomi merupakan salah satu tujuan dari pengembangan wilayah, stabilitas ekonomi ini sering diasumsikan sebagai kekuatan dari daya jual-beli masyarakat. Daya jual beli masyarakat yang rendah biasanya disebabkan oleh pendapatan masyarakat yang menurun atau kenaikan harga barang-barang pokok. Apa upaya yang dapat dilakukan pemerintah agar daya jual- beli masyarakat ikut bertumbuh agar stabilitas ekonomi negara ikut menguat …. A. Mengurangi subsidi bahan pokok untuk mengurangi pengeluaran negara B. Menurunkan tarif pajak perusahaan besar agar tiap perusahaan dapat dengan mudah membayar pajak C. Meningkatkan upah minimum dan mendorong sector ekonomi kreatif D. Membatasi pemberian kredit kepada UMKM guna menghindari resiko kredit macet E. Semua Jawaban Benar 49. Indonesia mempunyai wiilayah yang cukup luas dan membentang dari Sabang sampai Merauke. Di wilayah ini terdapat beragam macam wilayah yang dihuni oleh manusia. Salah satu jenis wilayah tersebut adalah desa. Berdasarkan situs fisipol.uma.ac.id, menurut Undang- undang Nomor 6 tahun 2014 tentang desa, desa adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas wilayah yang berwenang untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan, kepentingan masyarakat setempat berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal usul, dan atau hak tradisional yang diakui dan dihormati dalam sistem pemerintahan NKRI. Dengan demikian, desa tidak hanya bersifat tradisional maupun sederhana saja. Apalagi jika kita lihat, sudah banyak desa yang modern dan tak kalah maju dengan perkotaan. Namun apa yang dimaksud dengan desa itu sendiri lebih kepada masyarakat, wilayah, dan pemerintahannya. Sebagai permukiman, desa Tenganan dapat dianalisis melalui tiga unsur desa yaitu daerah atau tanah (teritori, ekologi), penduduk (sosial, kekerabatan), dan tata kehidupan (kebudayaan). Masing-masing unsur cepat atau lambat akan mengalami perubahan sehingga desa sebagai permukiman bersifat dinamis. Dari artikel diatas maka dapat dianalisis tentang desa, Berdasarkan pola keruangannya, desa dibentuk oleh tiga unsur utama, yaitu : A. penduduk, lahan, dan norma B. penduduk, norma, dan daerah C. lahan, daerah, dan tata kehidupan D. wilayah, lokasi, dan adat istiadat E. daerah, penduduk, dan tata kehidupan 50. Desa termasuk pembagian wilayah administrasi yang berada di bawah kecamatan serta dipimpin kepala desa. Ciri-ciri masyarakat desa identik dengan masyarakatnya yang mempunyai solidaritas tinggi kepada sesama penduduk. Drs. Nasrul Effendy dalam buku berjudul Dasar-Dasar Keperawatan Kesehatan Masyarakat menjelaskan bahwa menurut etimologi, istilah desa berasal dari bahasa Sansekerta, yaitu deca artinya tanah air, tanah asal, dan tanah kelahiran. Masyarakat des aitu memiliki ciri yang berbeda dengan masyarakat kota. Berdasarkan ilustrasi bacaan diatas makan perhatikan karakteristik masyarakat berikut ! 1) materialistis 2) homogen 3) heterogen 4) kekerabatan kuat 5) individualistis 6) ikatan adat kuat Karakteristik masyarakat desa ditunjukkan nomor …. A. 1), 2), dan 3) B. 1), 3), dan 5) C. 2), 4), dan 5) D. 2), 4), dan 6) E. 4), 5), dan 6) 51. Pada umumnya pemerintahan desa di seluruh Indonesia zaman dahulu bentuknya menurut hukum adat adalah "collegial" Desa adalah daerah otonom yang paling tua, dimana desa lahir sebelum lahirnya daerah koordinasi yang lebih besar dan sebelum lahirnya kerajaan (negara), sehingga ia mempunyai otonomi yang penuh dan asli. Sebelum era kolonialisme, struktur politik dan fungs ipemerintahan asli (desa) sudah dikenal luas dalam berbagai masyarakat, bukan hanya di Indonesia tetapi juga di daerah lain diluar Indonesia. Dalam perkembangan desa mengalami suatu kemajuan dan ini bisa di lihat tentang perkembangan desa dari desa tradisional yang kehidupannya sangat-sangat sederhana kemudian akan berkembang menjadi desa swadaya yang berciri spesifikanya masih menjalankan adat istiadat dan tradisi, kemudian desa swadaya berkembanga menjadi desa swakarya dengan ciri spesifiknya masyarakatnya mulai terbuka dan mengikuti perkembangan zaman, dan tahapan perkembangan yang lebih tinggi adalah desa swasembada dengan ciri spesifiknya tingkat pendidikan, kesehatan, dan keterampilan tinggi. Dari artikel diatas maka dapat dianalisis salah satu karakteristik desa swakarya adalah … A. Penduduknya sedikit dan terisolir B. Masih menjalankan adat istiadat dan tradisi C. Mata pencahariannya beragam D. Teknologi dan alat modern banyak digunakan E. Sarana dan prasarana penunjang masyarakat tersedia 52. Selama ini wilayah perbatasan dikelola dengan mengedepankan pendekatan keamanan (security approach) sehingga pembangunan sosial ekonomi dan kesejahteraan masyarakat menjadi terabaikan dan terjadi ketimpangan wilayah. Hal ini mengakibatkan wilayah perbatasan di beberapa daerah menjadi daerah yang tidak berkembang dan masyarakat di wilayah perbatasan pada umumnya masih dikategorikan sebagai masyarakat menengah ke bawah. Salah satu program pemerintah untuk menjaga kedaulatan negara dan memberikan kesempatan kepada rakyat agar dapat mengelola sumber daya alam secara baik di wilayah perbatasan adalah Transmigrasi Kementerian Desa, Pembangunan daerah tertiggal dan Transmigrasi memproiritaskan pembangunan 1.138 desa tertinggal yang ada di jalur perbatasan lintas Negara. Pembangunna ekonomi dan infrastruktur yang terintegrasi diharapkan dapat mengatasi ketimpangan sosial- ekonomi masyarakat di perbatasan. Basis ekonomi masyarakat dan pembangunan infrastruktur di perbatasan harus diperkuat. Hal tersebut bertujuan desa di perbatasan mampu menjadi garda terdepan NKRI. Dalam mengatasi ketimpangan sosial ekonomi di wilayah desa yang berpatasan lintas negara adalah mengubah jalur perbatasan menjadi desa agropolitan hal ini agar masyarakat desa bisa memperbaiki kondisi perekonomiannya. (Sumber : http://nasional.kompas.com/read/2015/02/03/0432005/pemerintah akan prioritaskan pembangunan 1.138 desa di perbatasan, diunduh 4 Februari 2015) Salah satu upaya untuk mengatasi permasalahan ketimpangan sosial ekonomi di desa wilayah perbatasan lintas negara yaitu … A. Memperkuat sistem pertahanan militer di wilayah perbatasan B. Mengubah bentuk kebudayaan masyarakat di desa perbatasan C. Membangun sarana dan infrastruktur komunikasi untuk memperluas jaringan D. Mengubah jalur perbatasan menjadi desa agropolitan E. Redistribusi pendapatan dapat dilakukan untuk mengurangi ketimpangan pendapatan 53. “Saat ini, pola permukiman di Papua, jarak antara satu permukiman ke permukiman lain menjadi berjauhan. Hal ini dinilai menjadi faktor sulitnya sosialisasi kesehatan di Papua. Apalagi, ditambah dengan keadaan geografis dan infrastruktur jalan yang kurang memadai, maka akses kesehatan, pendidikan, dan sosial lainnya sulit menjangkau masyarakat Papua” Dari pernyataan diatas dapat disimpulkan bahwa pola pemukiman desa yang terdapat di Papua yaitu …. A. Tersebar B. Mengelompok C. Memanjang D. Radial E. Memusat 54. Kota merupakan daerah pusat keramaian karena di dalamnya berbagai pusat kegiatan manusia (di luar pertanian) terdapat di sini. Misalnya : pusat industri, baik industri besar sampai industri kecil; pusat perdagangan, mulai dari pasar tradisional sampai pasar regional, dan pusat pertokoan; pusat sektor jasa dan pelayanan masyarakat seperti rumah sakit, pusat pendidikan, pusat pemerintahan, pusat hiburan dan rekreasi, dan sebagainya. Semua itu ditujukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat kota itu sendiri dan daerah- daerah di sekitarnya. Karena lengkapnya fasilitas yang disediakan oleh kota, menjadikannya sebagai tempat pemusatan penduduk. Sehingga dalam kehidupan sehari-harinya, kota sangat sibuk dan merupakan suatu kompleksitas yang khusus. Kota merupakan suatu wilayah geografis yang dibentuk oleh unsur-unsur : unsur fisik, unsur sosial, unsur ekonomi dan unsur budaya. Dari artikel diatas maka dapat di Tarik kesimpulan bahwa kota terbentuk karena adanya pergaulan yang dinamis. Pernyataan tersebut menunjukkan kota memiliki unsur berupa …. A. Anonymity B. Heterogeneity C. Social intensity D. Legal convention E. Cultural convention 55. Bacalah wacana berikut ini! Masyarakat kota, atau sering disebut urban community, adalah sekelompok orang yang tinggal di wilayah perkotaan dengan karakteristik kehidupan yang berbeda dari masyarakat pedesaan. Kata “kota” sendiri berasal dari bahasa Sansekerta “kotta” yang berarti kubu atau perbentengan. Jadi, pada awalnya kota merupakan daerah yang dikelilingi benteng untuk melindungi penduduknya. Untuk memudahkan, dalam pemahaman tentang masyarakat kota maka kita bagi ke dalam dua kategori yaitu ciri kelompok ( haterogenitas sosial, Hubungan Antar Individu Bersifat Sekunder, Pembagian Kerja Menurut Keahlian, mobilitas tinggi) dan ciri individu ( Individualistis, Rasional dan Sekuler, Memiliki Pola Konsumsi Tinggi, Memiliki Mobilitas Tinggi. Dari wacana diatas maka kita bisa menganalisis salah satu ciri masyarakat kota adalah tidak mementingkan gotong-royong. Kondisi tersebut terjadi karena karakteristik masyarakat kota berupa …. A. Banyak warga pendatang B. Pola berfikir lebih rasional C. Heterogenitas sosial tinggi D. Memiliki sifat induvidualisme E. Sikap masyarakat lebih terbuka