Dasar Radiologi - Modul MSK 2024 PDF

Summary

Modul ini membahas dasar-dasar radiologi, khususnya modul muskuloskeletal, yang meliputi definisi, tujuan, sejarah, dan komponen-komponen penting dalam radiografi. Modul ini juga berisi gambar dan visualisasi anatomi.

Full Transcript

DASAR RADIOLOGI Modul Muskuloskeletal dr. Ike Sulistyowati, Sp.Rad Radiologi Definisi: cabang ilmu kedokteran yang mempelajari teknologi pencitraan untuk mendeteksi dan mendiagnosis kondisi bagian dalam tubuh manusia. Radiologi juga dapat digunakan untuk menunjang pros...

DASAR RADIOLOGI Modul Muskuloskeletal dr. Ike Sulistyowati, Sp.Rad Radiologi Definisi: cabang ilmu kedokteran yang mempelajari teknologi pencitraan untuk mendeteksi dan mendiagnosis kondisi bagian dalam tubuh manusia. Radiologi juga dapat digunakan untuk menunjang prosedur medis Tujuan Pemeriksaan Radiologi 1. Diagnosis Medis 2. Perencanaan Perawatan 3. Pemantauan Perkembangan Radiografi Ultrasono (X-Ray) grafi (USG) Jenis-jenis Modalitas Radiologi Magnetic Tomografi Resonance Komputer Imaging (CT Scan) (MRI) Penemuan Sinar-X oleh Wilhelm Röntgen 1895 1 Wilhelm Röntgen, seorng ilmuwan Jerman, tidak sengaja menemukan sinar-X saat melakukan eksperimen dengan tabung sinar katoda. Sifat Sinar-X 2 memiliki kemampuan menembus benda padat, seperti tulang dan jaringan lunak tubuh manusia. Radiograf Pertama 3 Röntgen memotret tangan istrinya, yang menunjukkan struktur tulang tangan, menjadi radiograf pertama yang dihasilkan. Penemuan sinar-X oleh Wilhelm Röntgen pada tahun 1895 merupakan titik balik dalam dunia radiologi. Ini membuka jalan bagi penggunaan sinar-X dalam bidang medis untuk keperluan diagnosis dan pengobatan. 22 Desember 1895 Foto tangan Bertha Roentgen Sejarah Perkembangan Radiografi Tahun 1895: Penemuan Sinar-X 1 Penemuan sinar-X oleh Wilhelm Röntgen merupakan titik awal perkembangan radiografi. Ini memungkinkan pencitraan struktur internal tubuh manusia untuk 2 Awal Abad 20: Kemajuan Teknologi pertama kalinya. Berbagai perbaikan dalam teknik penyinaran dan pemrosesan film radiografi memungkinkan Dekade 1970an: Digitalisasi peningkatan kualitas gambar dan 3 efisiensi prosedur. Radiografi digital mulai diperkenalkan, menggantikan sistem film-kertas tradisional. Ini memudahkan penyimpanan, transmisi, dan pengolahan citra. Radiografi: Dasar Pencitraan Tertua Radiografi merupakan modalitas pencitraan tertua dalam bidang radiologi. Teknik ini menggunakan sinar-X untuk menghasilkan gambar struktur internal tubuh pada film atau sensor digital. Radiografi menjadi dasar bagi perkembangan modalitas pencitraan lainnya yang lebih canggih. Komponen Utama dalamSinar-X Tabung Sinar-X Meja Pemeriksaan Komponen inti yang Tempat pasien menghasilkan sinar- berbaring atau X melalui tumbukan duduk saat elektron ke dalam pemeriksaan target logam. radiologi dilakukan. Generator Listrik Sistem Deteksi Menyuplai daya Menangkap dan listrik yang merekam gambar dibutuhkan untuk radiografi, baik film mengoperasikan radiografi atau tabung sinar-X. detektor digital. Interpretasi Gambar Radiografi Mengenali Densitas Memahami tingkat kepadatan jaringan yang ditampilkan dalam gambar radiografi. Ini akan membantu mengidentifikasi struktur anatomi yang berbeda. Menilai Kontras Mengamati perbedaan tingkat kegelapan dan kecerahan pada gambar. Kontras yang baik akan membantu visualisasi struktur internal dengan lebih jelas. Identifikasi Artifak Mengenali gangguan atau distorsi pada gambar yang dapat mempengaruhi interpretasi. Ini bisa disebabkan oleh pergerakan pasien atau kesalahan teknis. Analisis Situasional Mempertimbangkan kondisi klinis pasien dan tujuan pemeriksaan untuk memahami konteks dan menafsirkan gambar dengan lebih akurat. Pengenalan Struktur Anatomi pada Radiografi Pemahaman mendalam tentang struktur anatomi tubuh manusia sangat penting dalam interpretasi citra radiologi. Setiap organ, tulang, dan jaringan memiliki karakteristik radiografi yang khas dan harus dapat dikenali oleh dokter. Penguasaan anatomi membantu mengidentifikasi abnormalitas yang mungkin terdeteksi dalam pemeriksaan radiologi. Pemeriksaan Radiologi Sederhana 1 Proyeksi Standar Untuk pemeriksaan radiologi ekstremitas, proyeksi standar meliputi pandangan anteroposterior (AP) dan lateral. Ini memberikan gambaran komprehensif dari struktur tulang dan sendi. 2 Efek Posisi Posisi pasien yang tepat sangat penting untuk mendapatkan hasil citra yang optimal. Rotasi atau fleksi dari ekstremitas dapat mempengaruhi interpretasi gambar. 3 Indikasi Umum Pemeriksaan radiologi ekstremitas sering digunakan untuk mengevaluasi cedera traumatis, deformitas kongenital, infeksi, dan kondisi degeneratif seperti osteoartritis. CXR Penetration You can see spine through the heart Rotation Clavicular equidistance Inspiration 10th Posterior costae Magnification Angulation Clavicle superimposed 3rd 4th ribs CXR Normal AP atau PA? Cavitas Merupakan udara Lung Nodule abnormal pada parenkim paru dengan dinding tebal Rule of 2 MSK X Ray 2 posisi 2 Sendi Bone Tumor Lesi Lesi Osteolitik Osteoblastik Kelebihan dan Kekurangan Radiografi Kelebihan Radiografi Kekurangan Radiografi Kemajuan Teknologi Radiografi mampu Radiografi menggunakan Perkembangan teknologi digital menghasilkan citra jelas, radiasi pengion yang dapat telah meningkatkan kualitas memperlihatkan struktur tulang berbahaya bagi kesehatan citra radiografi dan mengurangi dan jaringan dengan kontras pasien jika dipapar secara dosis radiasi, sehingga yang tajam. Hal ini berlebihan. Prosedur ini juga memperkuat manfaat dan memudahkan diagnosis oleh terbatas dalam menampilkan mengurangi risiko prosedur ini. dokter. jaringan lunak. Keselamatan Radiasi dalam Pemeriksaan Radiologi 1 Paparan Radiasi Terkendali 2 Pemantauan Dosis Radiasi Prosedur radiologi dirancang untuk Alat pemantau dosis radiasi digunakan untuk meminimalkan paparan radiasi ke pasien memastikan dosis yang diterima sesuai dan staf medis melalui protokol keselamatan dengan standar keselamatan. yang ketat. 3 Alat Pelindung Diri 4 Edukasi dan Pelatihan Penggunaan alat pelindung diri seperti apron Staf medis wajib dilatih tentang prosedur timbal dan sarung tangan radiasi dapat keselamatan radiasi untuk menjamin praktik mengurangi paparan radiasi. yang aman dan efektif. Ultrasonografi (USG) Ultrasonografi memanfaatkan gelombang suara dengan frekuensi tinggi untuk menghasilkan gambar organ tubuh dan jaringan dari dalam. Teknik aman, non-invasif, dan tidak menggunakan radiasi pengion. memeriksa organ-organ dalam seperti jantung, ginjal, hati, dan janin dalam kandungan. memberikan informasi penting tentang struktur, fungsi, dan kondisi organ tubuh. Keunggulan dan Keterbatasan Ultrasonografi 1 Keunggulan 2 Dapat Digunakan Ultrasonografi Berulang Kali Aman dan non-invasif Pemeriksaan karena tidak ultrasonografi dapat menggunakan radiasi dilakukan berulang kali pengion serta dapat tanpa efek samping. mobile, memungkinkan dibawa mendekat ke pasien 4 Keterbatasan Ultrasonografi 3 Pemeriksaan Realtime Ultrasonografi Kualitas gambar menghasilkan citra sangat tergantung organ tubuh secara pada ketrampilan langsung sehingga operator dan kondisi dapat membantu anatomi pasien, serta diagnosis dan terbatas pada jaringan pemantauan kondisi lunak. pasien. Tomografi Komputer (CT Scan) Tomografi Komputer (CT Scan) Menggunakan sinar-X, diputar → menghasilkan potongan axial menghasilkan gambar resolusi tinggi → struktur lebih jelas visualisasi struktur internal tubuh secara tiga dimensi. Kelebihan utama CT Scan → kemampuan untuk mendeteksi kelainan secara akurat dengan resolusi tinggi, serta dapat digunakan untuk berbagai jenis pemeriksaan medis. Brain window Bone window Fraktur kompresi os frontal Fraktur kompresi os parietal Lesi hipodens multiple pada basal ganglia kanan CT kepala dengan kontras meunjukkan adanya menandakan infark kronis penyangatan leptomeningeal patologis sebagai tanda dari infeksi (meningitis Lesi hiperdens multiple pada basal ganglia kanan dan ventrikel lateral kanan kiri menandakan perdarahan intracranial hemorrhage dan intraventricular hemorrhage Lesi hiperdens bentuk konkaf menandakan subdural hematoma CT kepala dengan kontras Massa lobulated yang menyangat paska pemberian kontras (meningioma) Penebalan soft tissue regio parietal menandakan subgaleal hematoma dengan edema di sekitarnya dan pergeseran garis tengah ke kiri CT abdomen Kelebihan dan kekurangan CT Scan Diagnosis Akurat Efisiensi Waktu Risiko Radiasi CT Scan mampu Pemeriksaan cepat dan Paparan radiasi dari CT menghasilkan citra tiga efisien, terutama dalam Scan dapat meningkatkan dimensi yang detail, kasus darurat medis, risiko kanker dalam membantu diagnosis memungkinkan jangka panjang, terutama penyakit dengan akurat. penanganan cepat. pada pasien anak-anak. Magnetic Resonance Imaging (MRI) Magnetic Resonance Imaging (MRI) Menggunakan gelombang elektromaganet memberikan gambaran anatomi otak dengan resolusi lebih tinggi → mengidentifikasi struktur dan kelainan dengan detail. Fungsional MRI (fMRI) dan difusi tensor imaging (DTI) dapat menganalisis aktivitas dan konektivitas otak Magnetic Resonance Imaging (MRI) Teknologi Canggih Pemeriksaan yang Aman Pencitraan Jaringan Lunak Magnetic Resonance Meskipun menggunakan Kelebihan utama MRI Imaging (MRI) teknologi yang kompleks, adalah kemampuannya memanfaatkan medan pemeriksaan MRI untuk menampilkan magnetik dan gelombang dianggap aman karena struktur dan jaringan lunak radio untuk menghasilkan tidak menggunakan radiasi tubuh dengan sangat jelas citra penampang tubuh pengion seperti pada dan rinci. secara detail dan akurat. radiografi. Kelebihan dan Kekurangan MRI Kelebihan MRI Akurasi Tinggi Kekurangan MRI Modalitas ini dapat MRI memungkinkan Pemeriksaan MRI memberikan pencitraan diagnosis yang lebih membutuhkan waktu detail dari seluruh akurat karena yang lama dan ruang tubuh tanpa kemampuannya dalam tertutup, sehingga menggunakan radiasi menghasilkan citra dapat menimbulkan pengion, sehingga dengan resolusi tinggi perasaan tidak nyaman aman untuk pasien, dan kontras jaringan atau cemas bagi terutama untuk yang baik. pasien. pemeriksaan anak- anak. Manfaat Radiologi dalam Diagnosis Medis Pencitraan radiologi memungkinkan dokter Visualisasi Struktur Anatomi melihat struktur tubuh secara jelas, seperti organ, tulang, dan jaringan. Deteksi Dini Penyakit Pemeriksaan radiologi dapat mengidentifikasi tanda-tanda penyakit sebelum gejala klinis muncul, memungkinkan penanganan lebih dini. Pencitraan radiologi membantu Pemantauan Kondisi dokter memantau perkembangan penyakit, respons pengobatan, dan perubahan kondisi pasien. Informasi pencitraan radiologi sangat Perencanaan Tindakan Medis bermanfaat untuk merencanakan tindakan medis yang tepat, seperti operasi atau terapi. Thank you

Use Quizgecko on...
Browser
Browser