Makalah Pertumbuhan dan Perkembangan Hewan PDF
Document Details
Uploaded by Deleted User
Sicilia Telussa
Tags
Summary
This document is a biology research paper on animal growth and development. It discusses the stages and factors involved in animal development, from fertilization to adulthood. The text covers topics like the embryonic stage and the processes of metamorphosis, as well as factors such as genes and environmental conditions. It also examines different types of development, such as complete and incomplete metamorphosis.
Full Transcript
**MAKALAH** **PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN HEWAN** **Nama: Sicilia Telussa** **Kelas: XII-IPA** **TUGAS BIOLOGI** **KATA PENGANTAR** Puji Syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas penyertaan-Nya kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. Makalah ini sebagai s...
**MAKALAH** **PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN HEWAN** **Nama: Sicilia Telussa** **Kelas: XII-IPA** **TUGAS BIOLOGI** **KATA PENGANTAR** Puji Syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas penyertaan-Nya kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. Makalah ini sebagai salah satu tugas yang diberikan guru pada mata Pelajaran Biologi Makalah ini berisikan pembahasan tentang "Pertumbuhan dan perkembangan pada hewan". Dalam Menyusun makalah ini, kami menyadari masih banyak kekurangan yang terdapat di dalammnya, ada istilah bahwa tidak ada gading yang tak retak". Maka dari dari itu, kami bersedia menerima kritik dan saran yang membangun demi memperbaiki makalah berikutnya di masa mendatang sehingga mendapat hasil yang lebih baik. Akhir kata kami sampaikan terima kasih, semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua. **DAFTAR ISI** **KATA PENGANTAR** **DAFTAR ISI** **BAB I PENDAHULUAN** A. **Latar Belakang** B. **Rumusan Masalah** C. **Tujuan** **BAB II PEMBAHASAN** A. **Pengertian pertumbuhan dan perkembangan hewan** B. **Proses pertumbuhan dan perkembangan hewan** C. **Hhs** **BAB III PENUTUP** A. **Kesimpulan** B. **Saran** **DAFTAR PUSTAKA** **BAB I** **PENDAHULUAN** A. **Latar Belakang** A. **Pengertian pertumbuhan dan perkembangan hewan** **Pengertian pertumbuhan hewan yaitu proses bertambahnya ukuran hewan yang bersifat irreversible atau tidak dapat kembali lagi seperti tinggi atau besar hewan, proses pertumbuhan bersifat kuantitatif atau dapat dinyatakan dengan angka. Sedangkan perkembangan yaitu proses perubahan pada makhluk hidup dengan pembentukan organ-organ yang mengarah pada kedewasaan.** **Pertumbuhan dan perkembangan pada hewan sama halnya dengan manusia yaitu diawali dengan pembuahan kemudian terbentuk zigot yang akan tumbuh dan berkembang hingga mencapai usia dewasa. Pertumbuhan dan perkembangan hewan dibagi menjadi 2, yaitu fase embrionik atau fase pertumbuhan dan perkembangan yang dimulai dari zigot hingga terbentuk embrio sebelum menetas atau lahir dan fase pascaembrionik atau fase pertumbuhan dan perkembangan yang di mulai sejak lahir atau menetas hingga dewasa.** B. **Proses pertumbuhan dan perkembangan hewan** Proses pertumbuhan dan perkembangan pada hewan melewati dua tahap, yaitu fase embrio dan pasca embrio**.** 1. Fase embrionik **Fase embrionik** merupakan fase yang dimulai dari terbentuknya **zigot** sampai berkembang menjadi **embrio**. Nah, pada tahap ini zigot yang terbentuk dari proses fertilisasi antara sperma dan sel telur mengalami pertambahan jumlah sel akibat pembelahan secara [mitosis](https://blog.ruangguru.com/biologi-kelas-12-apa-itu-mitosis). Jadi, zigot akan melakukan pembelahan sel (*cleavage*) lalu membentuk organ-organ hingga menjadi individu yang utuh. *Eitts*, tapi ada beberapa tahapan yang harus zigot lewati nih! Apa *aja* tahapannya? Mari kita simak. **TAHAP MORULA** Pada tahap ini, zigot akan **mengalami pembelahan mitosis** berulang kali menjadi 2, 4, 8, sampai 64 sel. Sel-sel yang terbentuk ini dinamakan **blastomer. **Saat berjumlah 64, blastomer tadi berkumpul dan membentuk bola sel yang tidak berongga seperti buah arbei dan dinamakan **morula.** *Sst*.. nama itu diambil dari bahasa Latin lho, yaitu.. *morum *yang berarti arbei. Keren kan*?* **TAHAP BLASTULA** Selanjutnya, **sel-sel morula terus membelah diri dan akhirnya membentuk suatu bola sel berongga yang berisi cairan** dan kita kenal sebagai tahap **blastula**. Nah, rongga pada bagian tengah blastula dinamakan **blastosol,** sedangkan tahap pembentukan blastula disebut **blastulasi**. **TAHAP GASTRULA** Tahap gastrula ini bentuk lanjutan dari blastula ya. Pada tahap ini, ditandai dengan **pelekukan tubuh yang semakin nyata,** **lalu timbul lapisan dinding tubuh embrio serta rongga tubuh (gastrosol)**. *Nah*, proses ini kita sebut **gastrulasi**. Lubang tempat pelekukan itu kelak akan berkembang menjadi anus yang disebut **blastopor**. Oh iya, pada tahap ini, embrio telah terbentuk dan menghasilkan tiga lapisan embrionik, yaitu **ektoderm**, **mesoderm**, dan **endoderm**. **TAHAP ORGANOGENESIS** *Yeay*! Akhirnya kita sampai di tahap terakhir. Tahap organogenesis merupakan **proses pembentukan berbagai organ tubuh yang berkembang dari tiga lapisan gastrula**. **1. Lapisan Ektoderm** Lapisan ektoderm merupakan lapisan terluar. Lapisan ini **berkembang menjadi rambut, kulit, sistem saraf, dan indra**. **2. Lapisan Mesoderm** Lapisan mesoderm berada pada lapisan tengah yang **berkembang menjadi otot, rangka, alat reproduksi, alat peredaran darah, dan alat ekskresi**. **3. Lapisan Endoderm** Nah, lapisan ini adalah lapisan terdalam. Lapisan ini **berkembang menjadi alat pencernaan dan alat pernapasan** ya! 2. Fase pasca embrionik #### 1. Metamorfosis Metamorfosis merupakan peristiwa perubahan bentuk hewan secara bertahap, dimulai dari larva hingga dewasa. Metamorfosis biasa dijumpai pada hewan amfibi dan serangga. Berdasarkan prosesnya, metamorfosis diklasifikasikan menjadi dua, yaitu metamorfosis sempurna dan tidak sempurna. Pada metamorfosis sempurna (Holometabola), bentuk hewan muda dan dewasa akan terlihat sangat berbeda. Ciri khas metamorfosis sempurna ditandai dengan adanya fase pupa atau kepompong. Hewan-hewan yang mengalami metamorfosis sempurna adalah kupu-kupu, lalat, tawon, dan lebah. Tahapan metamorfosis sempurna secara sederhana, yaitu: telur à larva à pupa atau kepompong à hewan dewasa atau imago. Lebih lanjut, untuk metamorfosis tidak sempurna (Hemimetabila), bentuk hewan yang menetas dan saat dewasa tidak jauh berbeda. Perbedaan yang mencolok adalah pada fase nimfa (saat baru menetas), serangga tidak memiliki sayap. Ketika sudah dewasa, serangga akan bersayap. Daur hidup serangga yang mengalami metamorfosis tidak sempurna adalah telur à nimfa à hewan dewasa (imago). #### 2. Metagenesis Metagenesis adalah proses pergiliran keturunan antara fase seksual dan aseksual. Metagenesis tidak hanya terjadi pada tumbuhan, tetapi beberapa hewan mengalaminya. Contoh hewan yang mengalami metagenesis adalah ubur-ubur. Apa saja faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada hewan? -------------------------------------------------------------------------- Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada hewan diklasifikasikan menjadi dua, yaitu faktor internal dan eksternal. Untuk faktor internal, pertumbuhan dan perkembangan pada hewan dipengaruhi oleh gen dan hormon yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan. Untuk faktor eksternal, pertumbuhan dan perkembangan hewan dipengaruhi oleh nutrisi, air, cahaya matahari yang berperan dalam proses pembentukan tulang karena mengaktifkan provitamin D, oksigen yang dipakai saat respirasi, dan lingkungan tempat tinggal hewan. ВАВ Ш PENUTUP A. Kesimpulan Dari pembahasan diatas dapat kita simpulkan bahwa pertumbuhan mempunyai arti proses bertambahnya ukuran hewan yang bersifat irreversible atau tidak dapat kembali lagi seperti tinggi atau besar hewan, proses pertumbuhan bersifat kuantitatif atau dapat dinyatakan dengan angka. Adapun perkembangan mempunyai arti proses perubahan pada makhluk hidup dengan pembentukan organ-organ yang mengarah pada kedewasaan. Proses pertumbuhan dan perkembangan hewan dibagi menjadi dua fase, yaitu fase embrionik dan fase pasca embrionik. Didalam fase embrionik ini dipilah lagi menjadi dua, yaitu fase embrionik ovipar dan fase embrionik vivipar. Sedangkan dalam fase pasca embrionik juga terdapat dua macam, yaitu metamorphosis dan regenerasi. Adapun factor yang memengaruhi proses pertumbuhan dan perkembangan hewan ada factor internal dan factor eksternal. Factor internal adalah factor yang berasal dari dalam tubuh makhluk itu sendiri. Yang termasuk dalam kategori factor internal antara lain gen dan hormone. Sedangkan factor eksternal adalah factor yang berasal dari luar, seperti makanan, sinar matahari, aktivitas fisik, suhu. B. Saran Dengan dibuatnya makalah ini, kami berharap akan menambah wawasan keilmuan biologi terutama tentang pertumbuhan dan perkembangan hewan ini. Kami menyadari bahwa dalam makalah ini masih belum sempurna dan kami berharap mendapatkan saran dan masukan dari pembaca demi memperbaiki makalah ini.