Teori Komunitas dan Sense of Community

Komunitas

• Komunitas dapat terbentuk berdasarkan lokasi geografis, di mana penduduk merasakan identitas bersama dan interaksi terjadi di antara tetangga.
• Komunitas juga dapat terbentuk berdasarkan hubungan interpersonal dan perasaan berkomunitas, yang tidak terbatas pada lokasi geografis, seperti kelompok diskusi di internet atau komunitas media sosial.

Prinsip Utama Teori Ekologikal Bronfenbrenner

• Teori ini menekankan pentingnya pengaruh sistem lingkungan yang lebih besar terhadap perkembangan individu dan komunitas.

Sense of Community

• Sense of community adalah perasaan memiliki dan saling mendukung di antara anggota komunitas, di mana mereka merasa memiliki makna bagi satu sama lain dan bagi komunitas, serta percaya kebutuhan mereka dapat terpenuhi melalui komitmen bersama.

Empat Elemen Sense of Community

• Keanggotaan/Membership: Anggota komunitas merasa tertarik dan memiliki komunitas tersebut.
  • Batasan: Batasan yang jelas antara anggota dan bukan anggota komunitas.
  • Simbol Umum: Simbol-simbol yang membantu mendefinisikan identitas anggota.
• Influensi/Influence: Anggota komunitas memiliki pengaruh dan peran dalam pengambilan keputusan komunitas.
• Integrasi/Integration: Anggota komunitas merasa terhubung dan dihargai, dan ada rasa kebersamaan.
• Shared Emotional Connection: Anggota komunitas merasakan emosi yang sama dan saling mendukung dalam menghadapi tantangan.

Konflik dan Perubahan dalam Komunitas

• Interaksi antara komunitas yang berbeda dapat memperkuat hubungan namun juga menyebabkan konflik.
• Konflik dapat membuat seseorang meninggalkan komunitas atau mengubah komunitas.
• Perubahan adalah hal yang tidak bisa dihindari dalam komunitas, terutama karena sense of community adalah proses yang dinamis.

Relasi dengan Komunitas Lain

• Sense of community yang kuat dapat memicu potensi konflik antar komunitas, terutama jika dibangun dengan prasangka buruk atau permusuhan.
• Sense of community yang kuat dapat menyebabkan anggota komunitas mengkambinghitamkan orang di luar komunitas, mengistimewakan komunitas mereka, dan bertindak tidak adil.

Dukungan Sosial

• Dukungan sosial adalah sumber daya penting untuk memperkuat kesejahteraan pribadi dan kemampuan koping seseorang.
• Dukungan sosial melibatkan proses sosial, emosional, kohesi, dan perilaku dalam hubungan pribadi dan jejaring sosial.

Dukungan Umum

• Dukungan umum/generalized support: Dukungan yang berasal dari komunitas secara keseluruhan, seperti rasa persaudaraan dan dukungan umum.

Perkembangan Psikologi Klinis

• Perkembangan psikologi klinis membawa perubahan dalam pemberian pelayanan, dari fokus pada individu ke layanan publik.
• Fokus bergeser dari psikopatologi ke kesejahteraan individu dan masyarakat.

Pendekatan Asesmen Komunitas

• Pendekatan ini memandang masalah individu sebagai bagian dari masalah umum yang dihadapi masyarakat.
• Psikologi dapat berperan besar dalam kehidupan masyarakat dan bukan hanya individu.

Teknik Pengumpulan Data

• Wawancara adalah teknik penting dalam mengumpulkan data untuk asesmen kebutuhan komunitas.
• Wawancara melibatkan dialog antara pewawancara dan orang yang diwawancarai untuk menggali data mendalam yang tidak bisa didapatkan melalui metode kuantitatif.
• Pertanyaan, cara bertanya, kemampuan mendengarkan, dan interaksi antara pewawancara dan yang diwawancarai sangat penting untuk mendapatkan informasi yang berguna.
• Pertimbangan etis dan perlindungan kepada partisipan juga harus menjadi perhatian praktisi.

Jenis Wawancara

• Wawancara tertutup memiliki struktur yang jelas dan kaku, dengan pertanyaan dan jawaban yang telah ditentukan sebelumnya.
• Interviewee hanya memilih jawaban yang sesuai dengan informasi yang dimilikinya.

Diskusi Kelompok Terarah (DKT)

• DKT adalah metode pengumpulan data yang melibatkan diskusi kelompok terstruktur untuk membahas topik tertentu.
• DKT dapat digunakan untuk menggali persepsi, pengalaman, dan ide-ide dari anggota komunitas.
• Hasil dari FGD harus diinterpretasikan dengan hati-hati karena hanya menggambarkan pandangan kelompok yang terlibat.

Kesimpulan

• Asesmen berbasis komunitas yang peka budaya membutuhkan pemahaman mendalam tentang komunitas, sense of community, dan teori-teori relevan seperti Teori Ekologikal Bronfenbrenner.
• Teknik pengumpulan data seperti wawancara dan DKT dapat digunakan untuk mengidentifikasi kebutuhan dan isu-isu di komunitas.

Quiz ini membahas teori komunitas berdasarkan lokasi geografis dan hubungan interpersonal. Anda juga akan belajar tentang prinsip utama teori ekologikal Bronfenbrenner serta elemen-elemen yang membentuk rasa memiliki dalam komunitas. Dapatkan pemahaman lebih dalam tentang dinamika komunitas dan interaksi sosial di dalamnya.