Teori Ekologi Bronfenbrenner

• Urie Bronfenbrenner adalah seorang kontekstualis yang berpendapat bahwa perkembangan hanya dapat dipahami dalam konteks sosial.
• Teori Sosiokultural Vygotsky juga merupakan contoh dari pendekatan kontekstual.
• Ecological System Theory dari Bronfenbrenner memandang perkembangan anak sebagai sistem hubungan kompleks yang dipengaruhi oleh berbagai tingkatan lingkungan.
• Untuk mempelajari perkembangan anak, interaksi dari lingkungan yang lebih besar juga harus diperhatikan.

Lima Sistem Lingkungan Menurut Bronfenbrenner

• Bronfenbrenner membagi lingkungan menjadi lima sistem yang berbeda: microsystem, mesosystem, exosystem, macrosystem, dan chronosystem.
• Teori ini menekankan interaksi dinamis antara lingkungan dan anak yang sedang berkembang.

Microsystem

• Merupakan tingkat pertama dalam teori Bronfenbrenner.
• Melibatkan kontak langsung anak dengan lingkungan terdekat, seperti orang tua, saudara kandung, guru, dan teman sekolah.
• Hubungan dalam microsystem bersifat dua arah (bi-directional).
• Interaksi dalam microsystem sangat pribadi, sangat penting untuk mendukung perkembangan anak.
• Hubungan yang kuat dengan orang tua berdampak positif, sementara orang tua yang tidak menyayangi berdampak negatif.

Mesosystem

• Mencakup interaksi antar microsystem seorang anak.
• Melibatkan hubungan antara orang tua dan guru, atau teman sekolah dan saudara kandung.
• Microsystem tidak berfungsi secara independen, mereka saling berhubungan dan mempengaruhi satu sama lain.
• Komunikasi yang baik antara orang tua dan guru berdampak positif pada perkembangan anak.

Exosystem

• Terdiri dari struktur sosial formal dan informal yang tidak melibatkan anak secara langsung.
• Tetapi mempengaruhi anak secara tidak langsung karena memengaruhi salah satu microsystem anak.
• Contoh exosystem termasuk tempat kerja orang tua, teman orang tua, dan media massa.
• Exosystem melibatkan interaksi antara microsystem anak dengan microsystem orang yang berinteraksi dengan anak tersebut.
• Perselisihan antara orang tua dan atasan di tempat kerja dapat berdampak negatif pada perkembangan anak.

Macrosystem

• Berfokus pada bagaimana elemen budaya, seperti status sosial ekonomi, kekayaan, kemiskinan, dan etnis, memengaruhi perkembangan anak.
• Macrosystem melibatkan pola dan nilai budaya, kepercayaan dan ide yang dominan, serta sistem politik dan ekonomi.
• Pengalaman anak akan berbeda tergantung pada sistem politik tempat mereka tinggal.
• Anak yang tinggal di daerah konflik akan mengalami perkembangan yang berbeda dari anak yang tinggal di lingkungan yang damai.
• Macrosystem mengacu pada masyarakat dan budaya yang sudah mapan tempat anak berkembang.

Chronosystem

• Terdiri dari semua perubahan lingkungan yang terjadi sepanjang waktu yang memengaruhi perkembangan.
• Chronosystem termasuk transisi kehidupan utama dan peristiwa sejarah.
• Contohnya termasuk perubahan dalam komposisi keluarga, tempat tinggal, pekerjaan orang tua.
• Peristiwa besar seperti perang, pergeseran ideologis, atau siklus ekonomi juga termasuk.

Bioecological Model

• Bronfenbrenner merevisi teorinya dan menamainya sebagai 'Bioecological Model'.
• Fokus bergeser ke proses perkembangan proksimal, yaitu interaksi yang bertahan dan terus-menerus di lingkungan terdekat.
• Lebih fokus pada proses perkembangan yang dialami individu dari waktu ke waktu.

Teori Bronfenbrenner di Abad ke-21

• Ekosistem anak dapat diperluas dengan memasukkan media sosial, permainan video, dan interaksi zaman modern lainnya.
• Sistem ini masih valid, tetapi akan terus berkembang seiring waktu.

Aplikasi di Kelas

• Teori ini menghubungkan teori psikologis dan pendidikan dengan kurikulum dan praktik pendidikan awal.
• Guru dan orang tua harus berkomunikasi dengan baik dan bekerja sama untuk memberi manfaat bagi anak.
• Guru harus memahami situasi yang mungkin dialami keluarga siswa mereka, termasuk faktor sosial dan ekonomi.
• Jika orang tua dan guru memiliki hubungan yang baik, perkembangan anak akan positif.
• Anak harus aktif dalam belajar secara akademis maupun sosial.
• Mereka harus bekerja sebagai tim dengan teman-teman mereka dan terlibat dalam pengalaman belajar yang bermakna.

Teori Ekologi Bronfenbrenner menekankan konteks sosial dalam perkembangan anak. Teori ini membagi lingkungan menjadi lima sistem yang berbeda: mikrosistem, mesosistem, eksosistem, makrosistem, dan kronosistem. Interaksi dinamis antara lingkungan dan anak yang sedang berkembang sangat ditekankan.