Siklus Air: Proses dan Manfaatnya

Siklus Air

• Siklus air adalah perputaran air yang terjadi terus menerus dari permukaan bumi ke atmosfer dan kembali lagi ke permukaan bumi.
• Proses terjadinya hujan meliputi penguapan (evaporasi), pengembunan (kondensasi), pembentukan awan, presipitasi (hujan), dan infiltrasi.
• Proses penguapan air terjadi pada permukaan bumi seperti air laut, danau, dan sungai karena sinar matahari.
• Proses penguapan pada tumbuhan disebut transpirasi.
• Uap air naik ke atmosfer, mendingin, dan membentuk titik-titik air.
• Titik-titik air berkumpul membentuk awan.
• Air dari awan jatuh ke bumi sebagai hujan atau salju (presipitasi).
• Sebagian air meresap ke dalam tanah (infiltrasi).
• Sebagian air mengalir di permukaan tanah (limpasan).

Tujuan Pembelajaran

• Mengamati proses terjadinya hujan.
• Mengetahui manfaat air dalam kehidupan sehari-hari.
• Mengetahui usaha menjaga ketersediaan air.

Alat dan Media Pembelajaran

• Laptop, Power Point, Video
• Jumlah siswa: 31 orang

Model Pembelajaran

• Kontekstual, Discovery

Profil Pelajar Pancasila

• Bernalar Kritis
• Bergotong Royong

Pertanyaan Pemantik

• Minuman apa yang diminum setiap hari?
• Apa yang dibutuhkan untuk mandi, mencuci, dan memasak?
• Darimana asal benda-benda tersebut?
• Apa yang terjadi jika benda-benda tersebut habis?

Aktivitas Pembelajaran

• Amati gambar hujan
• Identifikasi hal yang ingin diketahui tentang hujan

Kegiatan Manusia yang Mengganggu Siklus Air

• Penutupan lahan dengan aspal mengurangi penyerapan air.
• Pembuangan limbah tanpa pengolahan mengganggu proses penguapan.
• Penggunaan pestisida dan pupuk kimia berlebihan mencemari tanah dan air.
• Penebangan hutan menyebabkan tanah tandus dan kehilangan kemampuan menyerap air.
• Pencemaran udara dari asap pabrik dan kendaraan bermotor menyebabkan hujan asam.