Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2
56 Questions
0 Views

Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2

Created by
@SelfSufficientBronze

Questions and Answers

Siapa ketua tim penyusun revisi pedoman pengelolaan dan pencegahan diabetes melitus tipe 2 dewasa di Indonesia?

Dr.dr.Soebagijo Adi Soelistijo, SpPD, K-EMD, FINASIM, FACP

Apa prediksi International Diabetes Federation (IDF) untuk jumlah pasien diabetes melitus di Indonesia pada tahun 2030?

  • 16,7 juta
  • 21,3 juta
  • 13,7 juta (correct)
  • 10,7 juta
  • Hanya sepertiga dari pasien diabetes yang menjalani pengobatan terkendali dengan baik.

    True

    Apa yang merupakan penyebab penting timbulnya masalah diabetes melitus di Indonesia?

    <p>Perubahan gaya hidup dan urbanisasi</p> Signup and view all the answers

    Mengapa pedoman pengelolaan diabetes melitus ini disusun?

    <p>Sebagai acuan dalam penatalaksanaan diabetes</p> Signup and view all the answers

    Prevalensi diabetes melitus di Indonesia mencapai ____ menurut laporan RISKESDAS tahun 2018.

    <p>10,9%</p> Signup and view all the answers

    Apa yang diharapkan dari pedoman pengelolaan diabetes melitus tipe 2 ini?

    <p>Memberikan informasi baru dan sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan.</p> Signup and view all the answers

    Berapa kali revisi yang sudah dilakukan pada buku pedoman ini hingga tahun 2021?

    <p>7 kali</p> Signup and view all the answers

    Apa yang harus dilakukan terhadap standar pelayanan diabetes?

    <p>Penyempurnaan dan revisi secara berkala.</p> Signup and view all the answers

    Berapakah prevalensi diabetes melitus di Indonesia menurut data RISKESDAS 2018?

    <p>8,5 persen.</p> Signup and view all the answers

    Sebutkan salah satu masalah yang dihadapi dalam penanganan diabetes melitus!

    <p>Permasalahan geografis, budaya, dan sosial.</p> Signup and view all the answers

    Apa tujuan dari Pedoman Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 Dewasa?

    <p>Memberikan rekomendasi berbasis bukti tentang pengelolaan DM tipe 2.</p> Signup and view all the answers

    Diabetes melitus (DM) merupakan suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakteristik ______.

    <p>hiperglikemia.</p> Signup and view all the answers

    Apa yang menyebabkan hiperglikemia pada diabetes melitus tipe 2?

    <p>Kegagalan sel beta pankreas dan resistensi insulin.</p> Signup and view all the answers

    Organ lain yang terlibat pada DM tipe 2 hanya sel beta pankreas.

    <p>False</p> Signup and view all the answers

    Apa yang dimaksud dengan 'egregious eleven' dalam konteks DM tipe 2?

    <p>Sebelas organ penting yang terlibat dalam gangguan toleransi glukosa.</p> Signup and view all the answers

    Apa yang menjadi kriteria diagnosis diabetes melitus?

    <p>Pemeriksaan kadar glukosa darah dan HbA1c.</p> Signup and view all the answers

    Apa keluhan klasik diabetes melitus?

    <p>Semua di atas</p> Signup and view all the answers

    Apa cara kerja utama Metformin?

    <p>Menurunkan produksi glukosa hati dan meningkatkan sensitivitas terhadap insulin</p> Signup and view all the answers

    Apa efek samping utama dari terapi insulin?

    <p>Hipoglikemia</p> Signup and view all the answers

    Apa jenis insulin yang bekerja cepat?

    <p>Insulin kerja cepat</p> Signup and view all the answers

    Sebutkan dua macam inkretin yang dominan.

    <p>GIP dan GLP-1</p> Signup and view all the answers

    Padankan golongan obat antihiperglikemia dengan cara kerjanya:

    <p>Metformin = Menurunkan produksi glukosa hati Thiazolidinedione = Meningkatkan sensitivitas terhadap insulin Sulfonilurea = Meningkatkan sekresi insulin DPP-4 = Menghambat sekresi glukagon</p> Signup and view all the answers

    GLP-1 RA bekerja menghambat nafsu makan.

    <p>True</p> Signup and view all the answers

    Insulin digunakan pada keadaan HbA1c saat diperiksa _____ dan sudah menggunakan satu atau dua obat antidiabetes.

    <p>7.5%</p> Signup and view all the answers

    Apa efek samping umum dari golongan DPP-4?

    <p>Sebah dan muntah</p> Signup and view all the answers

    Apa penanganan jika sasaran glukosa darah basal belum tercapai?

    <p>Menambah 2 - 4 unit setiap 3 - 4 hari</p> Signup and view all the answers

    Apa kunci keberhasilan terapi nutrisi medis pada pasien diabetes?

    <p>Keterlibatan secara menyeluruh dari anggota tim.</p> Signup and view all the answers

    Karbohidrat yang dianjurkan untuk pasien diabetes sebaiknya berapa persen dari total asupan energi?

    <p>45-65%</p> Signup and view all the answers

    Sukrosa diperbolehkan lebih dari 5% dari total asupan energi untuk pasien diabetes.

    <p>False</p> Signup and view all the answers

    Asupan lemak dianjurkan sekitar ______% kebutuhan kalori.

    <p>20-25</p> Signup and view all the answers

    Apa sumber protein yang baik untuk pasien diabetes?

    <p>Ikan, udang, cumi, daging tanpa lemak, ayam tanpa kulit, produk susu rendah lemak, kacang-kacangan, tahu, dan tempe.</p> Signup and view all the answers

    Jumlah konsumsi serat yang disarankan untuk pasien diabetes adalah berapa gram per hari?

    <p>20-35 gram</p> Signup and view all the answers

    Apa yang harus dilakukan pasien diabetes yang kadar glukosa darahnya tergolong < 100 mg/dL sebelum latihan fisik?

    <p>Mengkonsumsi karbohidrat terlebih dahulu.</p> Signup and view all the answers

    Latihan fisik dianjurkan dilakukan ______ hari seminggu.

    <p>3-5</p> Signup and view all the answers

    Apakah salah satu efek samping dari obat golongan sulfonilurea?

    <p>Kedua A dan B</p> Signup and view all the answers

    Apa yang menjadi efek utama dari Metformin?

    <p>Mengurangi produksi glukosa hati dan memperbaiki ambilan glukosa di jaringan perifer.</p> Signup and view all the answers

    Pemanis alternatif berkalori perlu dihitung sebagai bagian dari kebutuhan kalori.

    <p>True</p> Signup and view all the answers

    Puasa adalah kondisi tidak ada asupan kalori minimal 8 jam.

    <p>True</p> Signup and view all the answers

    Apa hasil pemeriksaan glukosa plasma yang menunjukkan diabetes setelah Tes Toleransi Glukosa Oral (TTGO)?

    <p>200 mg/dL</p> Signup and view all the answers

    Berapa nilai HbA1c yang menunjukkan diabetes?

    <p>6,5%</p> Signup and view all the answers

    Apa saja kondisi yang dapat memengaruhi keakuratan pemeriksaan HbA1c?

    <p>Kondisi ginjal</p> Signup and view all the answers

    Apa rentang glukosa darah puasa yang menunjukkan Glukosa Darah Puasa Terganggu (GDPT)?

    <p>100-125 mg/dL</p> Signup and view all the answers

    Apa hasil pemeriksaan glukosa plasma 2-jam setelah TTGO yang menunjukkan toleransi glukosa terganggu (TGT)?

    <p>140-199 mg/dL</p> Signup and view all the answers

    Apa tujuan penatalaksanaan diabetes melitus secara umum?

    <p>Meningkatkan kualitas hidup pasien diabetes.</p> Signup and view all the answers

    Usia berapa yang termasuk dalam kelompok risiko tinggi untuk diabetes melitus jika tidak memiliki faktor risiko lainnya?

    <blockquote> <p>45 tahun</p> </blockquote> Signup and view all the answers

    HbA1c yang menunjukkan angka untuk prediabetes adalah antara ______ dan ______ %

    <p>5,7, 6,4</p> Signup and view all the answers

    Apa saja yang termasuk dalam materi edukasi tingkat awal untuk pasien diabetes?

    <p>Perjalanan penyakit DM</p> Signup and view all the answers

    Apa yang dimaksud dengan hiperglikemia?

    <p>Kondisi medis berupa peningkatan kadar glukosa darah melebihi normal.</p> Signup and view all the answers

    Apa saja klasifikasi diabetes melitus menurut penyebabnya?

    <p>Semua di atas</p> Signup and view all the answers

    Prediksi WHO mengenai jumlah pasien diabetes Tipe 2 di Indonesia pada tahun 2030 adalah?

    <p>Sekitar 21,3 juta.</p> Signup and view all the answers

    Data Badan Pusat Statistik Indonesia tahun 2003 menunjukkan prevalensi diabetes sebesar 7,2% pada daerah urban.

    <p>False</p> Signup and view all the answers

    Apa dampak dari penyakit diabetes melitus terhadap kualitas sumber daya manusia?

    <p>Meningkatnya biaya kesehatan dan gangguan pada kesehatan individu.</p> Signup and view all the answers

    Siapa saja yang memiliki peran dalam pengelolaan diabetes melitus?

    <p>Semua di atas</p> Signup and view all the answers

    Peningkatan prevalensi obesitas merupakan salah satu faktor risiko diabetes, yaitu _____ pada data RISKESDAS tahun 2018.

    <p>21,8%</p> Signup and view all the answers

    Apa yang dimaksud dengan edukasi pasien dalam pengelolaan diabetes?

    <p>Memberikan pemahaman mengenai perjalanan penyakit, pencegahan, penyulit, dan penatalaksanaan diabetes.</p> Signup and view all the answers

    Study Notes

    Pengenalan Diabetes Melitus Tipe 2

    • Prevalensi diabetes mellitus (DM) di Indonesia meningkat, mencapai 10,9% menurut RISKESDAS 2018.
    • Indonesia peringkat ke-6 dunia dalam jumlah penderita diabetes, mencapai 10,3 juta kasus pada 2019.
    • Diprediksi jumlah pasien DM akan meningkat menjadi 13,7 juta pada tahun 2030.

    Komplikasi dan Pengelolaan

    • Sekitar 50% penyandang diabetes di Indonesia belum terdiagnosis.
    • Hanya dua pertiga yang terdiagnosis menjalani pengobatan; sepertiganya berhasil mencapai kontrol glikemik yang baik.
    • Komplikasi DM, baik makrovaskular maupun mikrovaskular, menyebabkan morbiditas dan mortalitas tinggi serta biaya pengobatan yang meningkat.
    • Kontrol glikemik yang optimal dapat mencegah komplikasi diabetes.

    Pedoman Pengelolaan dan Pencegahan

    • Mengacu pada kebutuhan kesehatan spesifik di Indonesia, pedoman ini disusun berdasarkan bukti ilmiah terkini.
    • Revisi 2021 merupakan revisi ke-7 setelah catatan sebelumnya pada 2019, disusun oleh tim pakar endokrinologi.
    • Ditujukan untuk dokter dan tenaga kesehatan agar mendapatkan panduan yang komprehensif dalam pengelolaan diabetes.

    Tim Penyusun

    • Dipimpin oleh Dr.dr.Soebagijo Adi Soelistijo, dengan banyak kontribusi dari para ahli endokrinologi di Indonesia.
    • Mencakup para penandatangan yang berpengalaman dalam bidang diabetes, beragam dari spesialis penyakit dalam sampai subspesialisasi diabetes.

    Pentingnya Diagnosis Dini

    • Diagnosis dan penatalaksanaan yang komprehensif penting untuk menurunkan angka morbiditas dan mortalitas akibat diabetes dan komplikasi terkait.
    • Peran dokter spesialis, khususnya di bidang endokrinologi, sangat kritis dalam pengelolaan diabetes melitus.

    Kesimpulan

    • Pedoman ini bertujuan untuk memberikan jawaban terhadap tantangan kesehatan dan meningkatkan kontrol glikemik.
    • Diharapkan menjadi acuan dalam penatalaksanaan diabetes melitus tipe 2 di Indonesia, sehingga profesional kesehatan dapat memberikan perawatan yang lebih baik.### Pendahuluan
    • Hiperglikemia adalah peningkatan kadar glukosa darah di atas normal, berkaitan erat dengan diabetes melitus (DM).
    • Diabetes melitus menjadi ancaman kesehatan global yang utama, diklasifikasikan dalam empat kelompok: DM tipe 1, DM tipe 2, DM gestasional, dan DM tipe lainnya.

    Statistik Diabetes Melitus Tipe 2

    • WHO memprediksi jumlah pasien DM tipe 2 di Indonesia meningkat dari 8,4 juta (2000) menjadi 21,3 juta pada 2030.
    • International Diabetes Federation (IDF) memperkirakan kenaikan dari 10,7 juta (2019) menjadi 13,7 juta pada 2030.
    • Data Badan Pusat Statistik menunjukkan prevalensi DM di daerah urban mencapai 14,7% dan di daerah rural 7,2%.

    Prevalensi dan Risiko

    • RISKESDAS 2018 mencatat prevalensi DM nasional mencapai 8,5%, setara dengan 20,4 juta orang di Indonesia.
    • Obesitas, faktor risiko diabetes, meningkat dari 14,8% (2013) menjadi 21,8% (2018), bersamaan dengan kenaikan prevalensi berat badan lebih dan obesitas sentral.

    Dampak dan Komplikasi

    • Komplikasi DM dapat berupa gangguan makrovaskular (jantung, otak) dan mikrovaskular (mata, ginjal), serta neuropati.
    • DM mempengaruhi kualitas sumber daya manusia dan meningkatkan biaya kesehatan.

    Peran Pengelolaan Diabetes

    • Pengelolaan DM memerlukan keterlibatan berbagai tenaga kesehatan: dokter, perawat, ahli gizi, dan dukungan keluarga.
    • Dokter umum berperan penting dalam manajemen pasien DM di tingkat pelayanan kesehatan primer, dengan edukasi terhadap pasien dan keluarganya sebagai kunci.

    Tujuan Pedoman

    • Pedoman bertujuan memberikan rekomendasi berbasis bukti untuk pengelolaan DM tipe 2.
    • Memfasilitasi pengembangan sistem pelayanan kesehatan DM tipe 2 di setiap fasilitas, baik di tingkat primer maupun rujukan.

    Permasalahan dalam Penanganan

    • Tantangan dalam penanganan DM meliputi faktor geografis, budaya, dan sosial yang beragam di Indonesia, memerlukan panduan pelayanan yang seragam dan berbasis ilmiah.
    • Terdapat kebutuhan untuk memperbarui dan menyempurnakan pedoman pelayanan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan.

    Harapan ke Depan

    • Upaya pencegahan dan pengelolaan DM yang terprogram diharapkan dapat mengurangi angka kejadian DM dan komplikasi terkait.
    • Melibatkan berbagai disiplin ilmu untuk menciptakan tata kelola kesehatan yang efektif bagi pasien DM.### Pedoman Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2
    • Tujuan utama pedoman ini adalah meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi pasien DM tipe 2 di Indonesia.
    • Menggunakan konsensus dari berbagai organisasi seperti ADA, IDF, AACE, dan NICE sebagai rujukan.

    Metodologi

    • Penelusuran menggunakan jurnal elektronik seperti MedScape dan PubMed dengan kata kunci terkait perawatan diabetes.
    • Melibatkan telaah kritis yang mencakup berbagai disiplin ilmu terkait.
    • Peringkat bukti untuk rekomendasi klinis diatur dalam lima kategori: A, B, C, D, E, dari bukti yang kuat hingga konsensus ahli.

    Definisi dan Patogenesis

    • Diabetes melitus ditandai oleh hiperglikemia akibat kelainan sekresi dan kerja insulin.
    • Resistensi insulin dan kegagalan sel beta pankreas merupakan pusat patofisiologi DM tipe 2.
    • Tiga jalur patogenesis baru yang dikenal sebagai "ominous octet" dan sebelas organ yang berperan dalam gangguan toleransi glukosa, dikenal sebagai “the egregious eleven”.

    Egregious Eleven

    • Kegagalan Sel Beta Pankreas: Obat yang bekerja pada jalur ini termasuk sulfonilurea dan DPP-4 inhibitor.
    • Disfungsi Sel Alfa Pankreas: Menghasilkan glukagon berlebih, meningkatkan produksi glukosa hati.
    • Sel Lemak: Lipotoksisitas dari peningkatan asam lemak bebas.
    • Otot: Gangguan transport glukosa dan pengurangan oksidasi glukosa.
    • Hepar: Peningkatan glukoneogenesis, ditangani dengan metformin.
    • Otak: Insulin mengontrol nafsu makan, dan perannya dalam hiperinsulinemia.
    • Kolon/Mikrobiota: Perubahan komposisi mikrobiota berkontribusi pada hiperglikemia.
    • Usus Halus: Respon insulin dipicu oleh hormon inkretin, DPP-4 inhibitor menghambat efeknya.
    • Ginjal: Peningkatan reabsorpsi glukosa, ditangani dengan SGLT-2 inhibitor.
    • Lambung: Percepatan pengosongan lambung akibat penurunan amilin.
    • Sistem Imun: Inflamasi sistemik berperan dalam patogenesis DM tipe 2.

    Klasifikasi Diabetes Melitus

    • Tipe 1: Destruksi sel beta pankreas dengan defisiensi insulin absolut.
    • Tipe 2: Variasi antara resistensi dan defisiensi insulin.
    • Diabetes Gestasional: Diabetes yang muncul selama kehamilan tanpa riwayat sebelumnya.
    • Tipe Spesifik: Termasuk kelainan pankreas dan diabetes akibat obat.

    Diagnosis

    • Diagnosis berdasar pemeriksaan glukosa dan HbA1c.
    • Kriteria untuk diagnosis DM dan prediabetes berdasarkan kadar glukosa darah puasa dan hasil TTGO.
    • Kriteria DM: Glukosa plasma puasa ≥ 126 mg/dL, glukosa plasma 2 jam TTGO ≥ 200 mg/dL, atau HbA1c ≥ 6,5%.
    • Prediabetes ditentukan oleh glukosa plasma puasa antara 100-125 mg/dL atau HbA1c 5,7-6,4%.

    Tabel Kriteria Diagnosis

    • Diabetes: HbA1c ≥ 6,5%, glukosa puasa ≥ 126 mg/dL, TTGO ≥ 200 mg/dL.
    • Prediabetes: HbA1c 5,7-6,4%, glukosa puasa 100-125 mg/dL, TTGO antara 140-199 mg/dL.

    Prosedur TTGO

    • Persiapan termasuk diet normal dan tindakan puasa minimal 8 jam sebelum tes.
    • Tes dilakukan dengan pemberian glukosa 75 gram, diikuti pengukuran kadar glukosa selepas 2 jam.

    Kelompok Risiko Tinggi

    • Termasuk individu dengan berat badan berlebih, aktivitas fisik kurang, riwayat keluarga, dan faktor etnis tertentu.
    • Pemeriksaan dini diperlukan untuk mendeteksi prediabetes pada kelompok risiko tinggi.

    Studying That Suits You

    Use AI to generate personalized quizzes and flashcards to suit your learning preferences.

    Quiz Team

    Description

    Quiz ini membahas pedoman pengelolaan dan pencegahan diabetes melitus tipe 2 di Indonesia sesuai dengan panduan dari Perkumpulan Endokrinologi Indonesia. Pelajari langkah-langkah dan strategi yang dapat diterapkan untuk mencegah penyakit ini dan meningkatkan kesehatan masyarakat.

    More Quizzes Like This

    Diabetes and Exercise
    3 questions
    Diabetes Mellitus Overview
    31 questions

    Diabetes Mellitus Overview

    SufficientLightYear avatar
    SufficientLightYear
    Use Quizgecko on...
    Browser
    Browser