Podcast
Questions and Answers
Apa yang menjadi latar belakang adanya batik larangan di Yogyakarta?
Apa yang menjadi latar belakang adanya batik larangan di Yogyakarta?
Siapa yang boleh menggunakan batik dengan motif larangan?
Siapa yang boleh menggunakan batik dengan motif larangan?
Apa yang dimaksud dengan motif batik non-geometris?
Apa yang dimaksud dengan motif batik non-geometris?
Apa makna dari motif 'Parang Rusak Gendreh' dalam batik?
Apa makna dari motif 'Parang Rusak Gendreh' dalam batik?
Signup and view all the answers
Apa yang menjadi perbedaan utama antara motif batik larangan dan batik biasa?
Apa yang menjadi perbedaan utama antara motif batik larangan dan batik biasa?
Signup and view all the answers
Apa yang menjadi latar belakang pemisahan wilayah kerajaan Mataram menjadi Kasunanan Surakarta dan Kesultanan Yogyakarta?
Apa yang menjadi latar belakang pemisahan wilayah kerajaan Mataram menjadi Kasunanan Surakarta dan Kesultanan Yogyakarta?
Signup and view all the answers
Warna apa yang menjadi ciri khas batik gaya Yogyakarta?
Warna apa yang menjadi ciri khas batik gaya Yogyakarta?
Signup and view all the answers
Apa perbedaan utama antara ragam hias geometris dan non-geometris dalam batik?
Apa perbedaan utama antara ragam hias geometris dan non-geometris dalam batik?
Signup and view all the answers
Siapakah raja yang memimpin Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat?
Siapakah raja yang memimpin Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat?
Signup and view all the answers
Apa makna dari pemilihan warna latar putih dan sogan dalam batik Yogyakarta dan Surakarta?
Apa makna dari pemilihan warna latar putih dan sogan dalam batik Yogyakarta dan Surakarta?
Signup and view all the answers
Desain motif batik dari Yogyakarta dan Surakarta umumnya mengandung apa?
Desain motif batik dari Yogyakarta dan Surakarta umumnya mengandung apa?
Signup and view all the answers
Mengapa busana kerajaan Mataram dibawa ke Yogyakarta?
Mengapa busana kerajaan Mataram dibawa ke Yogyakarta?
Signup and view all the answers
Apa yang menjadi karakteristik utama dari batik gaya Surakarta?
Apa yang menjadi karakteristik utama dari batik gaya Surakarta?
Signup and view all the answers
Apa ciri khas dari ragam hias geometris pada batik?
Apa ciri khas dari ragam hias geometris pada batik?
Signup and view all the answers
Apa perbedaan utama warna latar antara batik Yogyakarta dan Surakarta?
Apa perbedaan utama warna latar antara batik Yogyakarta dan Surakarta?
Signup and view all the answers
Dalam ragam hias non geometris, mana yang bukan merupakan contoh motif?
Dalam ragam hias non geometris, mana yang bukan merupakan contoh motif?
Signup and view all the answers
Apa yang dimaksud dengan prada dalam konteks batik?
Apa yang dimaksud dengan prada dalam konteks batik?
Signup and view all the answers
Mengapa batik Jogja dianggap lebih maskulin dibanding batik Solo?
Mengapa batik Jogja dianggap lebih maskulin dibanding batik Solo?
Signup and view all the answers
Apa yang menjadi dasar perbedaan antara motif parang pada batik Jogja dan Solo?
Apa yang menjadi dasar perbedaan antara motif parang pada batik Jogja dan Solo?
Signup and view all the answers
Apa pengaruh utama terhadap desain ragam hias pada batik?
Apa pengaruh utama terhadap desain ragam hias pada batik?
Signup and view all the answers
Apa yang membedakan ukuran garis motif batik Solo dari batik Jogja?
Apa yang membedakan ukuran garis motif batik Solo dari batik Jogja?
Signup and view all the answers
Study Notes
Mengenal Ragam Hias Motif Batik Gaya Yogyakarta dan Surakarta
- Materi ini membahas tentang ragam hias pada batik gaya Yogyakarta dan Surakarta.
- Tujuan pembelajarannya adalah memahami sejarah perkembangan batik di kedua wilayah tersebut dan mengenali ciri khas ragam hiasnya.
Sejarah Singkat Perkembangan Batik
- Batik Yogyakarta dan Surakarta terpisah pada 13 Februari 1755.
- Pembagian wilayah ini dilakukan dengan campur tangan VOC.
- Susuhunan menjadi raja di Kasunanan Surakarta.
- Pangeran Mangkubumi menjadi Raja di wilayah Kesultanan Yogyakarta dengan gelar Sri Sultan Hamengkubuwana I.
- Hal ini memicu berbagai perubahan dalam kebudayaan di kedua wilayah tersebut.
Ciri-ciri Batik Yogyakarta dan Surakarta
- Motif Batik: Simetris.
- Warna Batik Yogyakarta: Putih, biru, coklat, dan sogan.
- Warna Batik Surakarta: Coklat, sogan, dan kuning keemasan.
- Penggunaan khusus: Hanya digunakan untuk kalangan kerajaan (pada saat itu).
- Makna Motif: Desain motif batik mengandung makna filosofis.
Ragam Hias Motif Batik Gaya Yogyakarta - Solo
- Ragam hias motif batik terdiri dari 2 kategori:
- Ragam hias Geometris
- Ragam hias Non Geometris
Ragam Hias Geometris
- Ciri khas:
- Bentuk garis silang (motif ceplok dan kawung).
- Bentuk garis miring (motif parang dan lereng).
- Bentuk tenun dan anyaman (motif nitik).
Ragam Hias Non Geometris
- Ciri khas:
- Motif berupa dedaunan dan bunga.
- Bentuk bunga dikombinasikan dengan buah.
- Motif bunga dikombinasikan dengan gambar satwa dan gambar lar (sayap) atau gurda (garuda).
Bentuk Ragam Hias Motif Batik Yogyakarta - Solo
- Terdapat tiga bentuk variasi motif batik:
- Bentuk garis silang
- Bentuk garis miring
- Bentuk nitik
Perbedaan Motif Batik Yogyakarta dan Surakarta
- Warna Latar: Yogyakarta menggunakan warna latar putih dengan warna motif sogan serta biru, sedangkan Surakarta menggunakan latar sogan, dengan warna motif coklat, dan kuning keemasan.
- Ukuran Garis Motif Batik: Batik Yogyakarta memiliki garis tekstur yang cenderung lebih besar, tebal, dan tegas, sehingga memberikan kesan gagah dan maskulin, sementara batik Surakarta memiliki pola motif yang lebih kecil dan garis yang lebih tipis memberikan kesan luwes, anggun, dan halus.
- Arah Motif (geometris garis silang): Motif parang pada batik Yogyakarta arah motifnya dari kanan atas ke kiri bawah, sedangkan pada batik Surakarta arah motifnya dari kiri atas ke kanan bawah.
- Isen-isen: Penggunaan isen-isen pada batik Solo lebih bervariasi dibandingkan dengan batik Yogyakarta.
- Prada: Batik Yogyakarta menggunakan prada hampir di seluruh corak dan motif pendampingnya, sedangkan batik Surakarta hanya menggunakan prada pada garisan luar corak dan motifnya.
Batik Larangan
- Batik larangan adalah motif-motif batik yang penggunaannya terikat dengan aturan-aturan tertentu di Keraton Yogyakarta.
- Motif-motif tertentu tidak boleh digunakan oleh sembarang orang.
- Batik larangan memiliki makna spiritual dan falsafah tertentu yang terkandung di dalamnya.
- Contoh motif batik larangan: Parang Rusak Barong, Parang Rusak Gendreh, Parang Klithik, semen Gedhe Sawat Gurdha, Semen Gedhe Sawat Lar, Udan Liris, Rujak Senthe, Parang-parangan, Cemukiran, Kawung, dan Huk.
Tugas
- Siswa diminta mencari file yang berisi gambar motif batik larangan keraton Yogyakarta.
- File harus dilengkapi dengan nama motif, penjelasan maknanya, nama penciptanya, dan siapa saja yang boleh menggunakannya.
Studying That Suits You
Use AI to generate personalized quizzes and flashcards to suit your learning preferences.
Related Documents
Description
Quiz ini membahas ragam hias motif batik dari Yogyakarta dan Surakarta. Anda akan mempelajari sejarah perkembangan batik serta ciri khas masing-masing wilayah. Kenali perbedaan warna dan makna motif yang ada pada batik kedua daerah tersebut.