Kerja Sama Dunia: Pasar Bebas dan Potensi Indonesia

Perkembangan Kerja Sama Dunia

• Pasar bebas didasari oleh paham liberalisme.
• Liberalisme menekankan kebebasan masyarakat dalam mencapai kemakmuran dan kebebasan berpikir individu.
• Adam Smith dan David Ricardo merupakan tokoh yang mengembangkan ide liberalisme.
• Ciri pasar bebas termasuk kepemilikan modal atau sumber daya produksi, adanya kelas pekerja dan pemilik modal, persaingan antar pelaku usaha, dan minimnya campur tangan negara.
• Dampak positif pasar bebas adalah pertumbuhan ekonomi, peningkatan kegiatan ekonomi, peningkatan devisa negara, kemajuan IPTEK, pemenuhan kebutuhan dalam negeri, dan kesempatan kerja.
• Dampak negatifnya adalah gangguan produksi dan distribusi dalam negeri, ketergantungan pada negara lain, persaingan tidak sehat, dan perlambatan pertumbuhan ekonomi bagi negara yang tidak kompetitif.

Potensi Indonesia Menjadi Negara Maju

• Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi negara maju karena kekayaan SDA, SDM, dan letak geografis.
• Kekayaan alam Indonesia melimpah, termasuk hutan, laut, tambang, tanah, air, dan udara.
• Hutan Indonesia dapat menghasilkan devisa sebagai modal.
• Jumlah penduduk Indonesia yang besar merupakan aset penting sebagai tenaga kerja.
• Kualitas SDM yang baik dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan inovasi.
• Letak geografis Indonesia strategis karena berada di antara dua benua (Asia dan Eropa) dan dua samudera (Hindia dan Pasifik), menguntungkan dalam kerja sama ekonomi global.
• Strategi menjadi negara maju meliputi peningkatan investasi dan produktivitas tenaga kerja, pembangunan inklusif, penguatan struktur ekonomi nasional, dukungan UMKM, dan pengurangan impor bahan baku.
• Ciri-ciri negara maju adalah tingkat kesejahteraan tinggi, kualitas SDM tinggi, perkembangan industri dan perdagangan, serta penguasaan IPTEK.
• Indeks Pembangunan Manusia (IPM) mengukur kualitas hidup suatu wilayah berdasarkan harapan hidup, pendidikan, dan standar hidup.
• Kualitas kehidupan diukur dengan IPM, yang mengacu pada tingkat harapan hidup saat kelahiran dan tingkat pencapaian pendidikan.

Tantangan Pembangunan Indonesia

• Pembangunan adalah usaha terencana untuk mendorong perbaikan kualitas hidup masyarakat.
• Masa Orde Lama berlangsung sejak Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945 hingga sekitar tahun 1966.
• Kondisi pemerintahan saat itu menghadapi masalah keamanan negara yang belum stabil dan struktur ekonomi kolonial.
• Pemilu pertama berhasil diselenggarakan pada masa ini.
• Konferensi Asia Afrika (KAA) berhasil diselenggarakan.
• Dekrit Presiden 1959 mengubah sistem pemerintahan dari demokrasi parlementer/liberal menjadi demokrasi terpimpin.
• Daftar menteri Indonesia saat Orde Lama sebelum sistem pemerintahan menjadi presidensial melalui Dekrit Presiden 5 Juli 1959.

Indonesia pada masa Orde Baru dan Masa Reformasi

• Orde Baru adalah penataan kembali kehidupan berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
• Lahirnya Orde Baru ditandai dengan Surat Perintah Sebelas Maret (Supersemar).
• Latar belakangnya termasuk G30S/PKI dan demonstrasi mahasiswa yang menuntut Tri Tuntutan Rakyat (TriTura), yaitu pembubaran PKI, pembersihan kabinet dari unsur G30S/PKI, dan penurunan harga.
• TAP MPRS No. XXXIII/MPRS/1967 mencabut kekuasaan pemerintahan Soekarno.
• Soeharto melakukan koreksi yang memperkuat penerapan Pancasila.
• Pemerintahan Orde Baru ditandai dengan Supersemar dan kestabilan politik-ekonomi selama 32 tahun.
• Ciri-ciri Orde Baru termasuk pelaksanaan Pancasila dan UUD 1945 secara murni, penetapan asas tunggal Pancasila, dan indoktrinasi melalui P4.
• Tujuan P4 adalah menanamkan pemahaman Pancasila, membentuk sikap yang sesuai dengan nilai Pancasila, mencegah ideologi lain, dan memperkuat persatuan bangsa.
• Pelaksanaan P4 dilakukan melalui penataran wajib bagi pegawai negeri, mahasiswa, dan pelajar dengan materi butir-butir pengamalan Pancasila.
• Peran negara menguat dengan dominasi Golkar, ABRI, dan ekonomi liberal.
• Otoritarianisme ditandai dengan NKK, BKK, pembredelan pers, PNS wajib pilih Golkar, UU Subversif, dan Petrus.
• Demokratisasi KKN adalah kehidupan demokrasi yang dipenuhi oleh unsur KKN.
• Runtuhnya Orde Baru disebabkan oleh krisis moneter menjadi krisis ekonomi dan Kabinet Pembangunan VII yang berbau nepotisme.
• Tuntutan Reformasi mahasiswa adalah pembubaran Orde Baru dan Golkar, penghapusan Dwifungsi ABRI dan KKN, serta penegakan supremasi hukum, HAM, dan demokrasi.
• Amien Rais dianggap sebagai tokoh yang berpengaruh pada masa itu.

Uang dan Lembaga Keuangan

• Uang adalah benda perantara untuk mempermudah proses tukar menukar.
• Ekonomi sebelum barter adalah ekonomi sederhana yang memenuhi kebutuhan dalam kelompok.
• Tukar menukar dapat dilakukan secara barter (barang <-> barang) atau menggunakan barang perantara (barang <-> uang <-> barang).
• Syarat uang meliputi disukai masyarakat, mudah diedarkan, jumlahnya terbatas, nilainya stabil, dan mudah dibagi.
• Uang yang digunakan dapat berupa logam, kertas, dan giral.
• Fungsi asli uang adalah sebagai alat tukar umum dan satuan hitung.
• Fungsi turunan uang meliputi alat pembayaran, alat menabung, pembentuk dan pemindah kekayaan, pencipta kesempatan kerja, dan penunjuk harga.
• Jenis uang meliputi uang kartal (kertas dan logam) dan uang giral.
• Uang kertas dipakai sebagai alat tukar dengan standar kertas dan ada jaminan emas (40%-20%). Orang menerima uang kertas karena kepercayaan masyarakat.
• Lembaga yang berhak mencetak dan mengedarkan uang kertas di Indonesia adalah Bank Indonesia.
• Uang logam sudah digunakan sejak lama dan dikeluarkan oleh Bank Indonesia.
• Uang giral adalah saldo tagihan di bank (demand deposit) dan alat pembayaran yang sah.
• Pembayaran uang giral dapat dilakukan dengan cek, yaitu perintah tertulis untuk membayar sejumlah uang.
• Giro adalah simpanan di bank yang penarikannya dapat dilakukan setiap saat menggunakan cek atau surat perintah pembayaran lain.
• Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkannya untuk meningkatkan taraf hidup rakyat.
• Fungsi bank meliputi penghimpunan dana, pemberian kredit, dan perantara lalu lintas keuangan.
• Jenis bank meliputi Bank Indonesia (sebagai Bank Sirkulasi dan Bank Sentral) dan Bank Umum.
• Sebagai Bank Sirkulasi, Bank Indonesia memiliki hak oktroi untuk mengeluarkan dan mengedarkan uang kertas dan logam.
• Tugas pokok Bank Indonesia sebagai Bank Sentral adalah menjaga kestabilan rupiah, membimbing kebijakan keuangan pemerintah, mengkoordinasi sistem perbankan, dan mendorong kelancaran produksi.
• Bank umum adalah bank yang memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran dan dibedakan berdasarkan kepemilikan modal (pemerintah, swasta, koperasi).
• Usaha yang dikelola bank umum meliputi penghimpunan dana, pemberian kredit, penitipan barang berharga, dan jasa pengiriman uang.
• Bank Swasta dimiliki oleh pihak non-pemerintah dan berfokus pada layanan komersial.
• Bank Syariah beroperasi sesuai prinsip syariah yang mengacu pada Al Quran dan Hadits.
• Bank Asing adalah lembaga keuangan internasional yang beroperasi di luar negara asalnya.
• Bank Perkreditan Rakyat (BPR) menerima simpanan dan memberikan pinjaman namun tidak diperkenankan membuat uang giral, ikut serta dalam lalu lintas pembayaran, usaha jual beli valuta asing, penyertaan modal, usaha asuransi.
• Tugas pokok bank umum adalah menghimpun dana, memberikan pinjaman, dan memberikan jasa lalu lintas keuangan.

Manusia dan Perubahan

• Perubahan di setiap masyarakat berbeda karena perbedaan situasi dan kondisi.
• Perubahan sosial adalah perubahan pada lembaga kemasyarakatan yang mempengaruhi sistem sosial.
• Mac Iver mendefinisikan perubahan sosial budaya sebagai perubahan dalam hubungan sosial atau keseimbangan sosial budaya.
• Perubahan budaya adalah perubahan unsur-unsur kebudayaan karena perubahan pola pikir masyarakat.
• Perubahan sosial adalah perubahan unsur-unsur sosial dalam masyarakat yang memunculkan tata kehidupan sosial baru.
• Faktor penyebab perubahan meliputi bertambahnya populasi, perkembangan kebutuhan, dan penemuan baru.
• Masyarakat selalu mengalami perubahan karena tidak ada masyarakat yang mandeg, perubahan adalah hal yang wajar, dan manusia selalu menginginkan kehidupan yang lebih baik.
• Ciri-ciri perubahan sosial meliputi terjadi dimana-mana, dilakukan dengan sengaja, berkelanjutan, imitatif, dan adanya hubungan kausalitas.
• Unsur-unsur sosial budaya meliputi perasaan, keyakinan/pengetahuan, norma, status/peran, hukum/sanksi, pengaruh/kekuasaan, dan sarana/fasilitas.

Bentuk Perubahan

• Bentuk perubahan terbagi berdasarkan waktu (revolusi, evolusi), cakupan (kecil, besar), perencanaan (direncanakan, tidak direncanakan), dan arah perkembangan (progres, regres).
• Evolusi terjadi lambat, sementara revolusi terjadi cepat dan mendasar.
• Perubahan dengan pengaruh kecil tidak mempengaruhi berbagai aspek kehidupan, berlawanan dengan Pengaruh yang besar yang mengubah aspek kehidupan atau struktur sosial masyarakat.
• Terkait rencana, ada perubahan yang dikehendaki/direncanakan, dan ada yang tidak dikehendaki/direncanakan.
• Perubahan progresif menguntungkan masyarakat, sedangkan perubahan regresif membawa kerugian.
• Faktor internal penyebab perubahan adalah demografi, seperti bertambah atau berkurangnya jumlah penduduk.
• Penemuan baru baik berupa alat/gagasan yang diciptakan(discovery dan invention) Konflik dalam masyarakat seringkali membawa dampak pada terciptanya sebuah kesepakatan atau aturan baru.
• Interaksi dengan lingkungan alam sangat pengaruh terhadap manusia karena manusia tergantung ke alam.
• Interaksi dengan budaya masyarakat lain: Kontak kebudayaan dengan masyarakat lain baik secara langsung atau tidak langsung dapat merubah tatanan budaya yang sudah ada. Bisa berpengaruh positif maupun negatif.
• Proses pertemuan unsur dari berbagai budaya berbeda yang diikuti dengan pencampuran unsur-unsur tersebut (percampuran budaya).
• Proses penyesuaian/peleburan sifat-sifat asli yang dimiliki oleh suatu masyarakat dengan budaya berbeda (peleburan budaya). Cepat lambat proses ini dipengaruhi oleh toleransi, ekonomi, simpati, dan perkawinan campuran
• Dampak positif dari perubahan: Pola pikir maju dan terbuka Terbukanya mobilitas sosial Meningkatnya pengakuan terhadap HAM

Negatif: Terjadinya kesenjangan sosial Munculnya perilaku negatif di masyarakat misalnya pergeseran nilai dan norma, di desakan kebutuhan ekonomi dan gaya hidup

Faktor Penghambat: Kurangnya hubungan dengan masyarakat lain Terhambatnya perkembangan IPTek Sikap tradisional yang sulit dirubah Rasa takut terjadi perubahan pada integrasi kebudayaan Hambatan-hambatan yang bersifat ideologis

• Sikap yang harus dikembangkan dalam melakukan perubahan sosial budaya: Selektif terhadap perubahan yang sesuai dengan norma dan nilai yang ada dalam kehidupan masyarakat Rasional: Bersikap kritis terhadap perubahan

• Toleransi: Kemajemukan merupakan kekayaan yang tidak ternilai harganya Partisipasi: Agar tidak ketinggalan/salah arah

Modernisasi: Proses pergeseran sikap dan mentalitas sebagai warga untuk dapat hidup sesuai dengan tuntunan masa kini

• Modern adalah meninggalkan tradisi Modern adalah mengikuti kehidupan eropa Modern adalah menggunakan alat-alat canggih Modern adalah hidup terpisah dengan alam

Globalisasi Proses pengglobalan/proses berlangsung meliputi seluruh dunia Perkembangan globalisasi didukung oleh kemajuan pesat dalam teknologi transportasi dan komunikasi

• Aspek IPTek Aspek Ekonomi Aspek politik/hukum Aspek kebudayaan

Kearifan Lokal Bagian dari kebudayaan masyarakat yang diwariskan secara turun-temurun. Kearifan lokal lahir dari pengalaman panjang sebuah masyarakat dalam memaknai kehidupannya. Gagasan,aktivitas, dan artefak