Biokimia: Komunikasi Intercellular dan Intraseluler

Choose a study mode

Play Quiz
Study Flashcards
Spaced Repetition
Chat to Lesson

Podcast

Play an AI-generated podcast conversation about this lesson

Questions and Answers

Apa yang menjadi dasar utama pengelompokan hormon ke dalam autokrin, parakrin, endokrin, dan neurokrin?

  • Kelarutan hormon.
  • Jarak dan cara hormon bekerja. (correct)
  • Lokasi reseptor hormon.
  • Komposisi kimia hormon.

Bagaimana sistem kaskade meningkatkan efisiensi komunikasi sel?

  • Dengan memperlambat transmisi sinyal.
  • Dengan memperkuat sinyal tertentu. (correct)
  • Dengan memperpendek waktu paruh sinyal.
  • Dengan mengurangi jumlah sinyal yang ditransmisikan.

Apa peran utama protein kinase dalam transduksi sinyal?

  • Memfosforilasi protein lain, mengubah aktivitasnya. (correct)
  • Menghambat aktivitas enzim.
  • Memblokir pengikatan ligan ke reseptor.
  • Mendegradasi sinyal setelah pengikatan reseptor.

Bagaimana sistem saraf pusat mengontrol sumbu hipofisis-hipotalamus?

<p>Melalui pengiriman sinyal yang memengaruhi pelepasan aktivator atau inhibitor. (B)</p> Signup and view all the answers

Apa konsekuensi dari gangguan pada salah satu langkah dalam proses komunikasi sel?

<p>Sistem koordinasi aktivitas kehidupan tidak berjalan dengan baik. (D)</p> Signup and view all the answers

Bagaimana hormon steroid melakukan mediasi efeknya di dalam sel?

<p>Dengan langsung mempengaruhi transkripsi gen setelah berikatan dengan reseptor intraseluler. (A)</p> Signup and view all the answers

Apa dampak utama aktivasi adenilat siklase oleh subunit α G-protein?

<p>Peningkatan produksi c-AMP. (B)</p> Signup and view all the answers

Bagaimana umpan balik negatif berperan dalam regulasi hormon?

<p>Menstabilkan sistem dengan menanggapi perubahan lingkungan hormonal. (C)</p> Signup and view all the answers

Hormon-hormon apa yang termasuk dalam kategori turunan polipeptida?

<p>Insulin dan glukagon. (D)</p> Signup and view all the answers

Bagaimana stres lingkungan memicu pelepasan kortisol?

<p>Melalui sistem limbik dan pelepasan CRH, yang kemudian mengaktivasi sekresi ACTH. (B)</p> Signup and view all the answers

Apa peran utama tirosin kinase pada reseptor?

<p>Memfosforilasi residu tirosin pada protein, sebagai bagian dari transduksi sinyal. (C)</p> Signup and view all the answers

Bagaimana kalmodulin memediasi efek kalsium sebagai second messenger?

<p>Dengan mengikat dan mengaktivasi protein kinase. (C)</p> Signup and view all the answers

Apa karakteristik hormon yang termasuk kelompok I (hidrofobik)?

<p>Lipofilik dan membutuhkan protein pengangkut dalam darah. (A)</p> Signup and view all the answers

Bagaimana interaksi hormon dengan reseptor memicu perubahan dalam ekspresi gen?

<p>Dengan mengubah transkripsi gen spesifik di dalam nukleus. (C)</p> Signup and view all the answers

Apa peran utama pelepasan kolin oleh neuron kolinergik asetil preganglionik?

<p>Merangsang eksositosis butiran kromafin adrenal. (D)</p> Signup and view all the answers

Apa perbedaan utama antara efek hormon yang bekerja melalui reseptor terhubung protein G (G-PRs) dan reseptor tirosin kinase?

<p>G-PRs memediasi efek jangka pendek melalui second messenger, sementara reseptor tirosin kinase mempengaruhi pertumbuhan dan diferensiasi sel. (A)</p> Signup and view all the answers

Bagaimana Insulin melakukan kerjanya dalam hal penyerapan glukosa?

<p>Meningkatkan penggunaan glukosa dalam sel. (B)</p> Signup and view all the answers

Apa fungsi dari enzim PNMT (feniletanolamin N-metiltransferase) di medulla adrenal?

<p>Mengkatalisis konversi norepinefrin menjadi epinefrin. (A)</p> Signup and view all the answers

Bagaimana peran domain kecil yang dihubungkan oleh α-heliks dalam kalmudolin?

<p>Menyebabkan interaksi regulasi dengan protein (PRs) / enzim. (B)</p> Signup and view all the answers

Bagaimana glukosa darah berhubungan dengan epinefrin?

<p>Meningkatkan glukosa darah. (B)</p> Signup and view all the answers

Apa dampak aktivasi adenilat siklase (Gs) memiliki efek?

<p>Meningkatkan produksi c-AMP. (D)</p> Signup and view all the answers

Hormon mana yang disintesis di hipotalamus dan disimpan di kelenjar pituitari posterior?

<p>Oksitosin dan vasopresin (ADH). (A)</p> Signup and view all the answers

Yang mana berikut ini merupakan contoh dari second perantara sinyal / messenger?

<p>Ion ber-muatan yang memicu kaskade pensignalan intraseluler. (D)</p> Signup and view all the answers

Bagaimana umpan balik negatif sering kali bekerja dalam regulasi endokrin?

<p>Peningkatan kadar hormon menginduksi respons yang mengurangi lebih lanjut sekresi hormon itu. (C)</p> Signup and view all the answers

Reseptor hormon yang terletak di dalam sel, baik dalam sitosol atau nukleus, akan berikatan dengan yang mana dari pilihan berikut ini?

<p>Hormon steroid. (A)</p> Signup and view all the answers

Apa salah satu mekanisme utama di mana aktivasi reseptor enzim terkait (seperti reseptor tirosin kinase) mendorong pensinyalan intraseluler?

<p>Memicu fosforilasi protein intraseluler. (C)</p> Signup and view all the answers

Fungsi kelenjar endokrin dan hormon yang disekresikannya adalah:

<p>Untuk mengontrol dan mengatur proses tubuh termasuk pertumbuhan, metabolisme, dan reproduksi. (B)</p> Signup and view all the answers

Manakah dari langkah-langkah berikut ini yang TIDAK terlibat dalam pensinyalan sel?

<p>Sintesis sel. (D)</p> Signup and view all the answers

Apa yang menentukan apakah sel target responsif terhadap hormon?

<p>Keberadaan reseptor spesifik untuk hormon. (A)</p> Signup and view all the answers

Bagaimana ovarektomi mengganggu sistem koordinasi?

<p>Menyebabkan masalah dengan sintesis hormon. (B)</p> Signup and view all the answers

Apa efek insulin pada sel?

<p>Transpor glukosa ke dalam sel dan sintesis glikogen. (D)</p> Signup and view all the answers

Mana dari berikut ini yang merupakan definisi yang benar dari sinyal parakrin?

<p>Pensinyalan antara sel yang berdekatan. (A)</p> Signup and view all the answers

Apa arti hipofungsi?

<p>Kondisi tidak normal di mana terdapat penurunan fungsi. (D)</p> Signup and view all the answers

Apa contoh yang bukan merupakan kategori aksi hormon?

<p>Homeostasis Gula (C)</p> Signup and view all the answers

Mana yang BUKAN merupakan contoh hierarki sinyal?

<p>Homeostasis Kalsium. (A)</p> Signup and view all the answers

Mana yang BUKAN anggota sumbu sinyal?

<p>Melatonin. (C)</p> Signup and view all the answers

Flashcards

Kaskade Transduksi Sinyal

Urutan langkah dalam komunikasi sel, termasuk sintesis sinyal, sekresi, transportasi, pengikatan reseptor, reaksi, dan degradasi.

Aksi Hormon

Hormon yang memengaruhi metabolisme dan fungsi tubuh, seperti hormon tiroid, steroid, dan pankreas.

Neurotransmitter

Pembawa pesan kimia yang melewati sinapsis untuk mengirimkan sinyal antar neuron.

Sitokin

Molekul protein kecil yang mengatur kekebalan dan peradangan.

Signup and view all the flashcards

Prostaglandin

Lipid yang terlibat dalam respons peradangan, nyeri, dan demam.

Signup and view all the flashcards

Sistem Sinyal Kimia

Sistem kompleks komunikasi kimiawi yang mengkoordinasikan aktivitas sel.

Signup and view all the flashcards

Komunikasi Intraseluler

Komunikasi yang terjadi di dalam sel melalui sintesis dan perubahan zat.

Signup and view all the flashcards

Komunikasi Intercell

Komunikasi yang terjadi antar sel melalui mediasi kimia dan elektrokimia.

Signup and view all the flashcards

Enzim

ligan yang mengikat reseptor.

Signup and view all the flashcards

Proses Komunikasi Sel

Serangkaian tahapan penting dalam penyampaian pesan seluler.

Signup and view all the flashcards

Gangguan Koordinasi

Sistem komunikasi yang menyediakan koordinasi aktivitas kehidupan.

Signup and view all the flashcards

Hirarki Sinyal

Hubungan kompleks antara hipotalamus, pituitari, dan kelenjar target.

Signup and view all the flashcards

Sinyal umpan balik negatif

Molekul yang dihasilkan yang memengaruhi konsentrasi sinyal.

Signup and view all the flashcards

Sistem Kaskade

Sistem yang memperkuat sinyal tertentu dalam tubuh.

Signup and view all the flashcards

Stimulus

Lingkungan eksternal atau internal yang memicu respons seluler.

Signup and view all the flashcards

Umpan Balik Negatif

Mekanisme tubuh untuk menjaga stabilitas internal.

Signup and view all the flashcards

Kaskade Sinyal Hormonal

Rangkaian reaksi hormonal dari stimulus lingkungan.

Signup and view all the flashcards

Tingkat Hormon Akhir

Keadaan internal yang cukup tinggi yang memengaruhi sistem sirkulasi.

Signup and view all the flashcards

Kortisol

Hormon yang memiliki peran dalam respons terhadap rasa takut dan nyeri.

Signup and view all the flashcards

Epinefrin dan Gsa

Proses amplifikasi sinyal menggunakan molekul epinephrine.

Signup and view all the flashcards

Klasifikasi Hormon

Pembagian hormon berdasarkan mekanisme bekerjanya

Signup and view all the flashcards

Hakikat Mediator

Kompleks yang terjadi antara ligan dan reseptor intraseluler.

Signup and view all the flashcards

Autokrin

Hormon bekerja pada selnya sendiri.

Signup and view all the flashcards

Parakrin

Hormon bekerja di dekat sel target.

Signup and view all the flashcards

Endokrin

Hormon mentargetkan sel dari kelenjar dan melalui peredaran darah.

Signup and view all the flashcards

Neurokrin

Sinyal ditransmisikan langsung dari saraf.

Signup and view all the flashcards

Hormon Lipofilik

Hormon yang bisa larut dalam lemak.

Signup and view all the flashcards

Hormon hidrofilik

Hormon yang hanya bisa larut dalam air.

Signup and view all the flashcards

Saluran Ion

Saluran yang terbuka atau tertutup karena interaksi H-R.

Signup and view all the flashcards

G-PRs

Sinyal transduksi menggunakan Protein Receptor.

Signup and view all the flashcards

α-subunit

Protein mengaktifkan Ad-cyclase.

Signup and view all the flashcards

α-subunit

Molekul pada Insulin bertanggung jawab untuk pengikatan.

Signup and view all the flashcards

Hasil

serangkaian efek yang memengaruhi metabolisme.

Signup and view all the flashcards

Permukaan

menggunakan pergerakan transporter glukosa dari sel ke sel.

Signup and view all the flashcards

generasi 2ndmessenger

mengaktifkan ser/thr fosfatase.

Signup and view all the flashcards

Cara Hormon Bekerja

Hormon yang bekerja melalui c-AMP.

Signup and view all the flashcards

Kalmodulin

Small PR (17 Kda : 148 A).

Signup and view all the flashcards

Extraceullar

Extracellular Ca2+.

Signup and view all the flashcards

Membrane

Enzim 2 Phospholipase C (PLC).

Signup and view all the flashcards

Lobus intermediet

melingkar α- & β-MSH rendah

Signup and view all the flashcards

Situs Pembelahan Enzim

Situs pembelahan proteritik.

Signup and view all the flashcards

Study Notes

Biokimia Komunikasi Intercellular dan Intraseluler

  • Kaskade transduksi sinyal adalah langkah-langkah dalam komunikasi sinyal.
  • Klasifikasi sinyal menjelaskan bagaimana sinyal dirambatkan di seluruh tubuh.
  • Kaskade transduksi sinyal adalah bagian penting dari komunikasi sel.
  • Diagnosis dan terapi gangguan sinyal adalah aspek penting dari kedokteran modern.
  • Aksi hormon melibatkan hormon tiroid, hormon steroid, homeostasis kalsium, dan hormon pankreas.
  • Neurotransmiter, sitokin, dan prostaglandin adalah molekul pensinyalan penting.
  • Aktivitas sel hidup dikoordinasikan pada setiap tingkat organisasi melalui sistem sinyal kimia yang kompleks.
  • Komunikasi intrasel dipertahankan melalui sintesis atau perubahan zat yang berbeda, seperti jalur metabolisme yang diatur melalui kontrol umpan balik.
  • Intercell com terjadi melalui mediasi kimia pembawa pesan dan melalui elektrokimia yang ditransmisikan melalui neuron.
  • Ada 6 langkah dalam proses komunikasi sel: sintesis, sekresi/pelepasan, transportasi, pengikatan ke reseptor, reaksi/efek pasca pengikatan, dan degradasi sinyal.
  • Gangguan pada setiap langkah dalam proses komunikasi sel dapat menyebabkan kegagalan koordinasi aktivitas kehidupan.
  • Gangguan sintesis dapat menyebabkan masalah koordinasi sistem, seperti pada ovarektomi atau kondisi seperti AIDS dan IDDM.
  • Gangguan pada sinyal pasca pengikatan reseptor dapat memengaruhi pengaturan keseimbangan kalsium plasma.

Hipofungsi dan Hiperfungsi

  • Hipofungsi kelenjar dapat disebabkan oleh pengrusakan atau pemblokiran.
  • Hipofungsi hormon dapat disebabkan oleh pemblokiran atau degradasi.
  • Hipofungsi reseptor dapat disebabkan oleh antibodi antagonis atau cacat.
  • Hiperfungsi kelenjar dapat disebabkan oleh tumor atau hiperplasia.
  • Hiperfungsi hormon dapat disebabkan oleh produksi ektopik atau iatrogenik.
  • Hiperfungsi reseptor dapat disebabkan oleh antibodi atau stimulasi.

Hirarki Sinyal

  • Sistem sinyal yang berbeda saling terhubung dan membentuk hierarki, sumbu hipofisis-hipotalamus dikendalikan oleh sistem saraf pusat.
  • Sel saraf di hipotalamus melepaskan aktivator (liberin) atau inhibitor (statin).
  • Pembuluh darah pendek mengirimkan sinyal ke kelenjar.
  • Biosintesis dan pelepasan tropin dapat dirangsang atau dihambat.
  • Kelenjar perifer dirangsang untuk mensintesis sinyal yang memberikan efek Target-Seluler.
  • Sinyal menghambat sintesis atau sekresi sinyal lain dalam regulasi kaskade tory (umpan balik negatif).
  • Anggota sumbu sinyal termasuk tiroksin, kortisol, ekstradiol, progesteron, dan testosteron.

Hirarki Hormon

  • Hipotalamus mengeluarkan liberin yang memicu pituitari untuk melepaskan tropin.
  • Tropin bekerja pada kelenjar perifer.
  • Hormon kelenjar memberikan umpan balik negatif ke hipotalamus dan pituitari.
  • GnRH dilepaskan oleh hipotalamus, yang merangsang pituitari anterior untuk melepaskan FSH dan LH.
  • FSH bekerja pada folikel, dan LH bekerja pada korpus luteum.
  • Folikel menghasilkan estradiol, dan korpus luteum menghasilkan progesteron.
  • Estradiol dan progesteron bekerja pada uterus, kelenjar susu, dan karakteristik seks sekunder.
  • Stimulus lingkungan tunggal dapat menghasilkan serangkaian sinyal.
  • Sinyal-sinyal ini dapat meningkat dalam jumlah dan memengaruhi sebagian besar sel dalam tubuh.
  • Sistem lain dapat beroperasi secara serupa dengan melepaskan Hs yang berbeda.
  • Jumlah akhir sel target yang terkena mungkin besar atau kecil, bergantung pada distribusi reseptor.
  • Sistem terkait melibatkan post – pit Hs, oksitosin & vasopresin (ADH) : disintesis dalam hypoth. & disimpan di post-pit: pelepasan dengan neurophysin.
  • Sistem umpan balik negatif memastikan bahwa tingkat Hs akhir yang cukup tinggi telah disekresikan ke dalam sirkulasi.
  • Kontrol ketat pada pengoperasian kaskade terjadi dengan menanggapi sinyal stimulasi/umpan balik negatif dan berada responsif terhadap lingkungan hormonal.
  • Urutan kejadian yang dimulai dengan rasa takut atau nyeri terpicu, dengan infeksi: SCN (sistem saraf pusat).

Kaskade Sinyal Hormonal

  • Sinyal lingkungan eksternal interna memicu sistem saraf pusat.
  • Transmisi listrik atau kimiawi membawa sinyal ke hipotalamus.
  • Hipotalamus mengeluarkan hormon pelepas (ng).
  • Adenohipofisis mengeluarkan hormon pituitari anterior (µg).
  • Kelenjar target mengeluarkan hormon utama (µg-mg).
  • Respons hormonal terjadi dan menciptakan umpan balik jangka pendek, panjang, atau ultra pendek.
  • Hipotalamus mengeluarkan oksitosin dan vasopresin yang diangkut secara axonal ke neurohipofisis dan dilepaskan.
  • Ini menyebabkan kontraksi uterus, laktasi, dan keseimbangan air.

Sistem Kaskade

  • Sistem kaskade memperkuat sinyal tertentu.
  • Stimulus dapat berasal dari lingkungan eksternal atau internal dalam organisme.
  • Sinyal ditransmisikan sebagai pulsa listrik atau kimia lalu diteruskan ke sistem limbik: hipotalamus.
  • Kelenjar di bawah otak (kelenjar target) mengeluarkan hormon rahasia terakhir yang memengaruhi berbagai target sel.
  • Umpan balik negatif pada situs yang memproduksi sinyal menengah.
  • Jumlah sinyal yang dihasilkan semakin meningkat pada tiap tahap dengan paruh sinyal yang lebih panjang.
  • Tekanan lingkungan adalah stres tunggal (suhu, kebisingan, trauma, dll).

Stres Lingkungan

  • Hasilnya adalah sinyal ke sistem limbik.
  • Ini menandakan hypoth untuk melepaskan CRH (ng, t ½ beberapa menit).
  • CRH → sistem portal → pit anterior → melepaskan ACTH & β-lipotropin (µg, lebih lama t 1/2).
  • ACTH → korteks adrenal : sintesis dan pelepasan kortisol dalam 24 jam (mg, t substansial 1½)
  • Kortisol diambil oleh sel target yang memediasi respons transkripsional spesifik dan efek sistemik.
  • Kortisol memberikan umpan balik pada sel tingkat tinggi.

Keistimewaan Sinyal

  • Ada dua kelompok hormon:
    • kelompok I (steroid, iodotironin, kalsitriol, retinoid)
    • kelompok II (polipeptida, protein, glikoprotein, katekolamin)
  • Zat dalam kelompok I bersifat lipofilik, sedangkan zat dalam kelompok II bersifat hidrofilik.
  • Kelompok I memiliki protein pengangkut, waktu paruh yang panjang jam atau hari, dan reseptor intraseluler.
  • Senyawa kategori II tidak memiliki protein pengangkut, memiliki masa hidup yang singkat yang diukur dalam menit, dan memiliki reseptor perantara dengan membran plasma CAMP, CGMP, Ca2+, DAG IP3kinase-cascades.
  • Hormon peptida merangsang pelepasan tirotropin dari pituitari anterior.
  • Kortikotropin adalah hormon pituitari anterior yang merangsang sintesis steroid adrenokortikal di korteks adrenal.
  • Vasopresin adalah hormon pituitari posterior yang meningkatkan tekanan darah dan meningkatkan reabsorpsi air oleh ginjal.
  • Insulin dan glukagon adalah hormon pankreas yang merangsang penyerapan dan penggunaan glukosa dan produksi glukosa.
  • Epinefrin dan tiroksin adalah hormon yang mengontrol respons terhadap stres dan merangsang metabolisme.
  • Kortisol dan aldosteron adalah hormon yang mengatur pemanfaatan glukosa, tekanan darah, dan retensi natrium.
  • B-estradiol dan testosteron adalah hormon yang mengatur aktivitas jaringan reproduksi wanita dan pria.
  • Hormon progesteron mengatur aktivitas organ reproduksi wanita selama siklus menstruasi dan kehamilan.

Klasifikasi Sinyal

  • Sinyal dapat diklasifikasikan berdasarkan jarak sinyal dan kelarutan.
  • Berdasarkan jarak tersebut meliputi autokrin, parakrin, endokrin dan neurokrin.
  • Autokrin terjadi ketika sel mengeluarkan hormon atau mediatro lain yang bekerja pada sel yang sama.
  • Parakrin terjadi ketika sel mensekresikan hormon atau mediator lain yang bekerja pada sel-sel terdekat.
  • Endokrin terjadi ketika sel mengeluarkan hormon atau mediator lain yang bekerja pada sel yang jauh.
  • Neurokrin terjadi ketika sel saraf mengeluarkan neurotransmiter yang bekerja pada sel-sel target di dekatnya.
  • Kelarutannya (lipofilik dan hidrofilik).
  • Sinyal lipofilik larut dalam lemak, sedangkan sinyal hidrofilik larut dalam air.
  • Komposisi kimia hormon adalah turunan polipeptida, steroid atau asam amino.
  • Sejumlah turunan polipeptida hormon termasuk insulin, glukagon, hormon pertumbuhan, dan prolaktin.
  • Sejumlah turunan steroid hormon termasuk kortisol, aldosteron, estradiol, dan testosteron.
  • Sejumlah turunan asam amino hormon seperti epinefrin, norepinefrin, tiroksin, dan triiodotironin.
  • Lokasi reseptor untuk polipeptida, steroid dan asam amino.
    • reseptor permukaan
    • reseptor intraseluler
    • steroid: nukleus
  • Untuk molekul pembawa pesan: intraseluler : kompleks ligan - reseptor.
  • Permukaan-rek : - C-AMP, c-GMP, Ca2+, IP3 - protein kinase : tirosin kinase.

Jenis III: Transmebr, Pr, Transfer Sinyal

  • Melalui G-PRs atau α-subunit mengikat GTP/GDP (G-GDP istirahat).
  • H-R -> perubahan konformasi R -> G-PR berhubungan dengan R (GDP -> GTP)
  • Lalu R melepaskan aktivasi yang diaktifkan G-Pr -> berdisosiasi menjadi α & β-γ
  • Kemudian kompleks GTP-aktif memicu pembentukan mess ke-2, subunit a-subunit menghidrolisis GTP dengan GDP kembali ke konformasi aslinya. Tergantung pada jenis G-Pr: α-subunit - mengaktifkan Siklase Ad (G5) : ATP -> c-AMP (intracell C-AMP). α-subunit merangsang phosphodiesterase c-GMP -> c-GMP. α-subunit terikat pada saluran ion : K+ / Ca2+ saluran -> pembukaan saluran! α-subunit mengaktifkan fosfolipase P-lipase C : menghidrolisis PIP2 -> IP3 + DAG - IP3 pindah ke E.R.
  • Mengaktifkan pelepasan Ca2+: DAG mengaktifkan PKC di membr - fosforilasi ser & thr protein (Ca2+) -> mengubah aktivitas! Peran Ca2+ sebagai penyeranta ke-2. dimediasi oleh kalmodulin Kalmodulin : PR kecil (17 Kda : 148 AA) - dua domain kompak yang dihubungkan. oleh a-helix - Ca2+ situs pengikatan. Ca-calmod : menjadi aktif : masuk ke dalam interaksi regulasi dengan PRs / enzim mengatur aktivitas :
  • Protein kinase
  • Pompa ion
  • Degradasi glikogen
  • Konsentrasi otot

Reseptor Insulin (Tipe 1)

  • α-subunit : di luar sel membran : tempat pengikatan insulin.
  • B-subunit: di dalam membran sel (sitoplasma).
  • Kompleks IR: urutan aktivasi: Perubahan konformasi memfosforilasi tyr res diβ-subunit (autofosfor)
  • mengaktifkan aktivitas tyr kinase mengaktifkan / menenkan aktivitas enzim dalam kontak dengan rek / transduksi protein : rangkaian kejadian : kaskade intrasel:tingkat tinggi amplifikasi.
  • Hasil - serangkaian efek metab jangka pendek : 1 penyerapan glukosa) efek jangka panjang pada diferensiasi dan pertumbuhan sel

Insuline 2ndMessenger

  • Dikembangkan pada sel membran : turunan glikoinositol Dilepaskan ke sitosol merangsang P-PR-fosfatase
  • mendefosforilasi berbagai enzim mengurangi gerus Fosfot (pengaktif / penghambat) 2nd messenger & aktivitas fosforilasi langsung dari kinase R tyr kinase: Jolaskan pergerakan transporter glukosa dari sel ke jaringan : meningkatkan penggunaan glukosa dalam sel Paradoxal effect insulin pada fosforilasi protein Insulin : aktivasi kinase & fosfatase
  • generasi 2ndmessenger : mengaktifkan ser/thr fosfatase (langsung / tidak langsung) - stimulasi kaskade protein kinase :fosforilasi protein sell

Mekanisme Keja C-AMP

  • Hormon yang bekerja melalui C-AMP : TSH, ACTH, LH, SH, PTH.
  • Epinefrin, vasopresin, glukagon, kalsitonin C-AMP : efektor alosterik Pr kinase A PKA : tetramer (bentuk tidak aktif) : 2C – 2R
  • Sel-sel interm-pit berada di bawah kendali (+) norepinefrin. Semua produk diekspresikan secara bersamaan dalam sel yang terpisah: Berdasarkan kontak : - protease spesifik - kontrol metabolik spesifik.
    • regulator positif yang berbeda
  • Rangsangan dan produk berbeda

Kelenjar Hipofisis Anterior dan Posterior

  • Hormon polipeptida hipofisis anterior termasuk hormon pertumbuhan (GH), hormon perangsang tiroid (TSH), hormon adrenokortikotropik (ACTH), dan B-lipotropin (B-LTH), prolaktin (PRL).
  • Gen yang mengkodekan sinyal dan hormon berasal dari post-pit yang mengkode vasopresin, oksitosin
  • Proopiomelanocortin: prekursor hormon yang mengkode: ACTH, §-LTH, : γ -LTH, : γ-MSH, a-MSH,§-MSH, CLIP, §-endorfin, enkephalins.

Hormon dari Asam

  • Hormon yang berasal dari asam amino: epinefrin, tiroksin adalah epinefrin.
  • Disintesis dari tyr/phe di medula adr (sel kromafin)
  • Sekresi Ditandai Oleh Respons Saraf Terhadap Stres Trans Diberikan kepada adr. med oleh neuron kolinergik asetil preganglionik yang dilepaskan.

Studying That Suits You

Use AI to generate personalized quizzes and flashcards to suit your learning preferences.

Quiz Team

Related Documents

More Like This

Hormones and Signal Transduction Overview
15 questions
Hormones and Signal Transduction
34 questions
Signal Transduction and Plant Hormones
10 questions
Use Quizgecko on...
Browser
Browser