Kel 1 _Perencanaan Produksi_20240906_073620_0000.pdf

PERENCANAAN PRODUK KELOMPOK : 1  Anggota Kelompok Nelsa Zharifa Ayu Anisa Dwi Setyarini Nugroho Priska Yuanisa Intan Nurma sari Safitri Khairunnisa Nur Zahra Hilyatul S...

PERENCANAAN PRODUK KELOMPOK : 1  Anggota Kelompok Nelsa Zharifa Ayu Anisa Dwi Setyarini Nugroho Priska Yuanisa Intan Nurma sari Safitri Khairunnisa Nur Zahra Hilyatul Salsabila Jannah  PENGERTIAN Tahapan produksi yang pertama adalah perencanaan atau planning.Tahapan ini bertujuan menentukan beberapa hal penting terkait produksi yang akan dilakukan, sehingga nantinya semua proses bisa berjalan dengan baik dan efektif. Perencanaan produk memiliki peran yang sangat penting di dalam pengembangan suatu bisnis atau perusahaan. Tanpa adanya perencanaan produk yang baik, maka barang atau jasa yang dijual tidak akan laku di pasaran.Oleh karena itu, sebagai seorang pebisnis, memahami fungsi perencanaan produk adalah suatu keharusan.  Apa Itu Perencanaan Produk? Perencanaan produk, merupakan sebuah proses untuk menciptakan sebuah produk baik barang atau jasa, mulai dari perencanaan, uji coba, produksi massal hingga evaluasi. Perencanaan produk tidak hanya menjadi tanggung jawab oleh satu divisi saja, melainkan melibatkan beberapa divisi lainnya. Melibatkan banyak divisi lain akan memberikan insight atau informasi yang sangat berguna untuk menciptakan sebuah produk yang laris di pasaran. Selain dapat memberikan masukan, melibatkan divisi lain dalam perencanaan produk juga dapat membuat semua anggota atau pegawai memahami produk dengan baik, sehingga akan memudahkan dalam pembuatan strategi pemasaran atau kegiatan lainnya yang menyangkut produk  Fungsi dan perencanaan produk Menciptakan produk yang sesuai kebutuhan pasar Menentukan Biaya yang Diperlukan Perencanaan produk berfungsi untuk menciptakan Biaya merupakan hal yang sangat krusial produk yang sesuai dengan keinginan konsumen dalam menciptakan sebuah produk baru. dan juga kebutuhan pasar, sehingga sangat dicari Perencanaan produk dapat menentukan dan laku keras. Produk yang dibuat tanpa adanya perencanaan yang matang, akan sulit diterima di kira-kira seberapa banyak biaya yang pasaran, bahkan tidak jarang produknya menjadi diperlukan, sehingga proses produksi tidak laku. dapat berjalan dengan lancar. Menentukan waktu perilisan yang tepat Dalam perencanaan produk, Anda juga dapat menentukan kapan sebaiknya suatu produk dirilis ke pasaran. Selain dari kualitas dan harga, waktu perilisan yang tidak tepat juga bisa menjadi penyebab produk tidak laku. Jenis-Jenis Perencanaan Produk Metode Pekerjaan (Project Metode Aliran (Flow Based Method) Method) Metode kerja merujuk pada proses perencanaan Metode aliran dalam perencanaan produksi berkaitan dan pembuatan untuk menghasilkan produk. dengan interkoneksi dalam setiap tahapan manufaktur Metode rencana produksi ini juga dikenal dan langkah-langkah yang diambil untuk menghindari sebagai produksi berbasis proyek, dan proses ini hambatan atau penundaan. Metode ini juga sering sering dimanfaatkan secara efektif untuk melibatkan standarisasi secara menyeluruh serta produksi berdasarkan permintaan. pengendalian kualitas yang cukup Intensif. Jenis perencanaan produksi manufaktur bisa Metode aliran sangat cocok bagi produk yang diproduksi saja dilakukan lebih cepat. daripada yang secara individual. Perlu diketahui bahwa produk yang direncanakan apabila menggunakan banyak dihasilkan dari metode ini, sangat penting. untuk sistem otomatis. Tentunya hal itu bergantung mempertimbangkan penyediaan inventaris guna dengan jenis pekerjaannya. menghindari penundaan dalam setiap tahapannya. Jenis-Jenis Perencanaan Produk Metode Produksi Massal (Mass Metode Kelompok (Batch Production Method) Method) Hampir mirip dengan metode aliran, namun Metode perencanaan produk batch adalah sebuah metode produksi massal umumnya melibatkan proses produksi secara kelompok. Jenis Ini lebih banyak otomatisasi dan jalur tersendiri yang memungkinkan perusahaan untuk melakukan dikhususkan untuk mengembangkan produk guna pemantauan yang lebih cermat terhadap setiap proses mengurangi waktu yang dibutuhkan saat tahap produksi, sehingga jika perlu perbaikan dapat dilakukan pergantian atau perubahan. dengan lebih cepat. Pemantauan tersebut meliputi penemuan serta perbaikan kendala pada batch Perencanaan produksi ini juga akan membantu sebelumnya untuk diterapkan pada batch berikutnya. perusahaan untuk menghasilkan produk dalam kapasitas besar dengan cepat. Ketika Anda Hal yang perlu Anda diperhatikan dari metode ini adalah memilih merencanakan dengan metode produksi persediaan mesin atau peralatan yang mampu massal, sangat penting untuk memperkirakan menangani jumlah produksi yang lebih besar jumlah permintaan produk dengan akurat. dibandingkan dengan yang lainnya. Jenis-Jenis Perencanaan Produk Metode Proses (Process Method) Metode proses adalah salah satu jenis perencanaan produk untuk mengoptimalkan transisi dari satu tahap manufaktur ke tahap berikutnya dengan menggunakan otomatisasi yang signifikan. Metode ini umumnya sangat efektif untuk produksi bahan cair yang tidak dijual secara terpisah. Perencanaan produksi dengan metode ini diperlukan pemantauan yang cukup ketat untuk memastikan bahwa produk telah memenuhi standar pada setiap tahap produksi. Hal itu sangat penting sebab, jika terdapat kesalahan pada satu tahap, maka akan berdampak signifikan pada kualitas produk yang lain.  Cara Menjalankan Perencanaan Produksi 1. Pemesanan Material Produksi 2. Pengadaan Peralatan Memperhatikan pemesanan bahan baku Bahan baku tersebut akan diolah ini menjadi suatu hal yang penting. Karena menggunakan alat tertentu, maka pilihlah jika material tersebut tidak ada, maka alat yang sesuai dengan kebutuhan proses produksi pun akan terhambat. produksi. 3. Jika Terjadi Bottleneck Bottleneck adalah kondisi dimana 4. Rekrutmen dan Pelatihan kemacetan dalam proses produksi karena SDM adalah unsur penting dalam proses ada hal yang tumpang tindih. Dalam produksi, maka dalam menentukan staf artian, adanya dua atau lebih proses yang atau pemegang posisi harus sesuai sama-sama penting. Salah satu tips dengan kebutuhan. Setelah rekrutmen, mengatasinya itu dengan menyusun perusahaan juga bisa melakukan strategi kerja juga menetapkan skala pelatihan skill dari karyawan tersebut oi. prioritas agar hasil produksi tetap maksimal.  Langkah-langkah Proses Perencanaan Produk yang Tepat 1. Melakukan Market Research 2. Brainstorming Market research dilakukan guna Brainstorming adalah suatu proses di mengetahui produk seperti apa yang mana suatu tim atau divisi lainnya dibutuhkan konsumen dan laris di pasaran. bertukar pikiran untuk menentukan produk Market research juga bisa memberikan seperti apa yang seharusnya dibuat. Pada insight mengenal target audience seperti tahap ini, semua tim akan berdiskusi apa yang cocok dengan produk yang mengumpulkan ide-ide untuk melakukan ditawarkan. perencanaan produk yang matang. 4. Membuat Prototype 3. Menentukan Batasan Produk Pembuatan prototipe atau produk sampel Batasan dalam melakukan perencanaan sangat diperlukan guna mengetahui produk juga perlu diperhatikan. Penentuan bentuk, fungsi, dan kegunaan produk batasan-batasan ini berguna agar produk tersebut secara nyata. Prototype dapat yang dibuat tidak terlalu berlebihan dan membuat semakin mudah untuk tetap memiliki harga jual yang masuk akal memahami segala kekurangan dari (reasonable price). produk yang dibuat.  Langkah-langkah Proses Perencanaan Produk yang Tepat 5. Uji Coba dan Perbaikan 6. Review Produk Uji coba dilakukan untuk mengetahui Setelah semua kendala produk diperbaiki, masalah atau kendala dari produk yang lakukan review atau tinjau kembali produk dibuat secara lebih detail. Jika ada tersebut untuk memastikan tidak ada lagi masalah pada produk, maka harus segera masalah lainnya yang perlu diperbaiki. dilakukan perbaikan agar ketika dirilis tidak Dalam tahap mengecewakan konsumen. 7. Produksi Massal 8. Evaluasi Produk Apabila produk sudah dipastikan aman Setelah produk dirilis, masih ada tugas dan lolos Quality Control (QC), maka yang perlu dilakukan yaitu, evaluasi produksi massal sudah boleh dilakukan produk. Mintalah feedback dari konsumen dan produk siap dipasarkan. Pastikan yang telah membeli produk Anda dan semua barang memiliki kualitas yang baik jadikan itu sebagai bahan evaluasi untuk agar produk dan perusahaan pengembangan produk agar bisa mendapatkan penilaian yang baik dari memenuhi kepuasan konsumen dan konsumen. penjualan semakin meningkat  Menurut Indra Bastian Tahapan Proses Produksi 1. Planning atau perencanaan 3. Scheduling atau penjadwalan 4. Dispatching atau perintah 2. Routing atau penentuan alur mulai produksi  Tahapan Proses Produksi 1 4 Membuat Proyeksi Permintaan Produk Memantau dan Mengendalikan 2 Membuat Pemetaan Detail Proses 1 Produksi 5 Mengevaluasi dan Menyesuaikan 3 Menyusun Rencana dan Metode Produksi 6 Perhitungkan Hal-Hal Tak Terduga.  Tahap Pengembangan Produk Baru 1. Pemunculan gagasan ( Idea generation) 4. Pengembangan Strategi pemasaran - Sumber ide internal ( Marketing Strategy Development) - Sumber ide eksternal 2. Idea Screening 5. Analisis Usaha - Manfaat Produk - Audiens - Branding (Business Analysis) - Kondisi Pasar - Profitabilitas 6. Market Testing 3. Concept Development & Testing - Alpha Testing - Beta Testing 7. Commercialization Semoga tidak ada pertanyaan