Podcast
Questions and Answers
Dalam melakukan identifikasi risiko kredit, bank harus memperhatikan dan menganalisis penerapan 4 Pilar Manajemen Risiko Kredit berikut, kecuali :
Dalam melakukan identifikasi risiko kredit, bank harus memperhatikan dan menganalisis penerapan 4 Pilar Manajemen Risiko Kredit berikut, kecuali :
Dalam perhitungan ATMR Risiko Kredit metode standar sesuai Basel 3 Reform, komponen yang dimasukkan dalam Tagihan Bersih kelompok TRA(Transaksi Rekening Administratif) adalah :
Dalam perhitungan ATMR Risiko Kredit metode standar sesuai Basel 3 Reform, komponen yang dimasukkan dalam Tagihan Bersih kelompok TRA(Transaksi Rekening Administratif) adalah :
Sesuai dengan SEOJK No. 14/SEOJK.03/2017 tentang Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum, dalam penilaian Risiko Inheren atas risiko kredit, indikator penilaian yang digunakan atas parameter "Faktor kualitas Penyediaan Dana dan Kecukupan Pencadangan" adalah sebagai berikut, kecuali:
Sesuai dengan SEOJK No. 14/SEOJK.03/2017 tentang Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum, dalam penilaian Risiko Inheren atas risiko kredit, indikator penilaian yang digunakan atas parameter "Faktor kualitas Penyediaan Dana dan Kecukupan Pencadangan" adalah sebagai berikut, kecuali:
Dalam pelaksanaan pemantauan eksposur risiko kredit, yang harus menyusun laporan mengenai perkembangan risiko kredit secara berkala dan mengakomodir faktor-faktor penyebab risiko kredit dalam laporan perkembangan risiko kredit, adalah:
Dalam pelaksanaan pemantauan eksposur risiko kredit, yang harus menyusun laporan mengenai perkembangan risiko kredit secara berkala dan mengakomodir faktor-faktor penyebab risiko kredit dalam laporan perkembangan risiko kredit, adalah:
Signup and view all the answers
Pernyataan yang benar yang berkaitan dengan Peringkat 2 (Satisfactory) untuk Risiko Kredit adalah:
Pernyataan yang benar yang berkaitan dengan Peringkat 2 (Satisfactory) untuk Risiko Kredit adalah:
Signup and view all the answers
Pernyataan yang tidak sesuai dengan penerapan manajemen risiko dalam pelaksanaan Identifikasi Risiko Pasar adalah:
Pernyataan yang tidak sesuai dengan penerapan manajemen risiko dalam pelaksanaan Identifikasi Risiko Pasar adalah:
Signup and view all the answers
Setelah dikeluarkannya Basel III Reforms pada tahun 2017, OtoritasJasa
Keuanganmengeluarkansuratedaran nomor23/SEOJK.03/2022 tentang
Perhitungan Aset Tertimbang Menurut Risikountuk RisikoPasar bagi Bank
Umum, metodeataupendekatanyang terdapatdalampengukuran Risiko
Pasar sebagai berikut:
Setelah dikeluarkannya Basel III Reforms pada tahun 2017, OtoritasJasa Keuanganmengeluarkansuratedaran nomor23/SEOJK.03/2022 tentang Perhitungan Aset Tertimbang Menurut Risikountuk RisikoPasar bagi Bank Umum, metodeataupendekatanyang terdapatdalampengukuran Risiko Pasar sebagai berikut:
Signup and view all the answers
Study Notes
Identifikasi Risiko Kredit
- Dalam melakukan identifikasi risiko kredit, bank harus memperhatikan dan menganalisis penerapan 4 Pilar Manajemen Risiko Kredit, kecuali Pengawasan Aktif Direksi dan Dewan Komisaris.
- 4 Pilar Manajemen Risiko Kredit terdiri dari:
- Kebijakan Manajemen Risiko serta Penetapan Limit Risiko
- Proses Identifikasi, Pengukuran, Pemantauan, dan Pengendalian Risiko, serta Sistem Informasi Manajemen Risiko Kredit
- Sistem Pengendalian Intern
Perhitungan ATMR Risiko Kredit
- Dalam perhitungan ATMR Risiko Kredit metode standar sesuai Basel 3 Reform, komponen yang dimasukkan dalam Tagihan Bersih kelompok TRA (Transaksi rekening Administratif/diluar neraca) adalah Kewajiban komitmen atau kontinjensi, CKPN, Tagihan bunga.
Penilaian Risiko Inheren
- Dalam penilaian Risiko Inheren atas risiko kredit, indikator penilaian yang digunakan atas parameter “Faktor kualitas Penyediaan Dana dan Kecukupan Pencadangan” adalah:
- Kredit Bermasalah dibagi Total Kredit Tidak Bermasalah
- Aset Produktif dan TRA Bermasalah dibagi Total Aset dan TRA
- Kredit Kualitas Rendah dibagi Total Kredit
Pemantauan Eksposur Risiko Kredit
- Dalam pelaksanaan pemantauan eksposur risiko kredit, yang harus menyusun laporan mengenai perkembangan risiko kredit secara berkala dan mengakomodir faktor-faktor penyebab risiko kredit dalam laporan perkembangan risiko kredit adalah Satuan Kerja Manajemen Risiko.
- Dalam pelaksanaan pemantauan eksposur risiko kredit, yang harus melakukan konsolidasi identifikasi/pemantauan/profil risiko mengenai perkembangan risiko kredit secara berkala dan mengakomodir faktor-faktor penyebab risiko kredit dalam laporan perkembangan risiko kredit adalah Komite Manajemen Risiko.
Kualitas Penerapan Manajemen Risiko untuk Risiko Kredit
- Kualitas penerapan manajemen Risiko Kredit dikategorikan dalam 5 peringkat, yaitu:
- Strong (Sangat Memadai)
- Satisfactory (Memadai)
- Fair (Cukup Memadai)
- Marginal (Kurang Memadai)
- Unsatisfactory (Tidak Memadai)
Studying That Suits You
Use AI to generate personalized quizzes and flashcards to suit your learning preferences.
Related Documents
Description
Quiz tentang mengidentifikasi risiko kredit pada bank, memahami 4 Pilar Manajemen Risiko Kredit. Soal ini berfokus pada bank dalam melakukan identifikasi risiko kredit.