Klasifikasi Badan Usaha dan BUMN

Klasifikasi Badan Usaha

• Ekstraktif: Mengambil sumber daya alam langsung dari alam. Contoh: Pertambangan, perikanan laut.
• Agraris: Mengolah tanah untuk produk pertanian. Contoh: Perkebunan, peternakan.
• Manufaktur: Mengolah bahan baku menjadi barang jadi. Contoh: Pabrik tekstil, industri makanan.
• Jasa: Menyediakan layanan atau jasa. Contoh: Transportasi, perbankan.
• Dagang: Jual beli barang. Contoh: Toko, supermarket.

Badan Usaha Milik Negara (BUMN)

• Jenis BUMN:
  • Perum: Melayani kebutuhan masyarakat tanpa mencari laba. Contoh: Perum Bulog.
  • Persero: Mengutamakan keuntungan, sebagian besar saham milik negara. Contoh: PT Pertamina.
• Ciri BUMN:
  • Dimiliki negara.
  • Keuntungan digunakan untuk pembangunan negara.

Keanggotaan CV

• Sekutu Aktif: Terlibat langsung dalam pengelolaan perusahaan.
• Sekutu Pasif: Hanya menyertakan modal, tidak ikut mengelola.

BUMD dan Anggaran

• BUMD: Dibiayai oleh APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah).
• APBN: Anggaran pemerintah pusat.
• APBD: Anggaran pemerintah daerah untuk kebutuhan lokal.

Rumus Perhitungan Ekonomi

• Pendapatan Per Kapita: Pendapatan Nasional ÷ Jumlah Penduduk
• Pendekatan Produksi: Jumlah nilai tambah dari seluruh sektor ekonomi.
• Pendekatan Pendapatan: Pendapatan masyarakat dari upah, sewa, bunga, dan laba.
• Pendekatan Pengeluaran: Konsumsi + Investasi + Pengeluaran Pemerintah + (Ekspor - Impor).
• GDP (Produk Domestik Bruto): Total output dalam wilayah negara.
• GNP (Produk Nasional Bruto): GDP + Pendapatan dari luar negeri - Pendapatan untuk luar negeri.
• NNP (Net National Product): GNP - Penyusutan.
• NNI (Net National Income): NNP - Pajak tidak langsung.
• PI (Pendapatan Pribadi): NNI - Laba ditahan + Transfer payment.
• DI (Pendapatan Disposabel): PI - Pajak langsung.

Definisi Penting

• Pengangguran: Orang yang tidak bekerja meski mampu bekerja.
• Angkatan Kerja: Penduduk usia kerja yang bekerja atau mencari kerja.
• Bukan Tenaga Kerja: Penduduk yang tidak termasuk angkatan kerja (contoh: Pelajar, ibu rumah tangga).
• Tenaga Kerja: Penduduk usia produktif yang siap bekerja.

Sistem Pengupahan

• Jenis pengupahan: Berdasarkan waktu (per jam, per hari), berdasarkan hasil, berdasarkan sistem borongan.

Klasifikasi Tenaga Kerja Berdasarkan Keahlian

• Terdidik: Memiliki pendidikan formal (contoh: Dokter, guru).
• Terlatih: Memiliki keterampilan khusus (contoh: Sopir, montir).
• Tidak Terdidik dan Tidak Terlatih: Tidak memerlukan pendidikan atau pelatihan (contoh: Buruh kasar).

Klasifikasi Tenaga Kerja Berdasarkan Sifat

• Rohaniah: Menggunakan pikiran (contoh: Penulis, akuntan).
• Jasmaniah: Menggunakan tenaga fisik (contoh: Tukang bangunan, petani).

Jenis Pengangguran

• Struktural: Akibat perubahan struktur ekonomi.
• Friksional: Akibat masa transisi pekerjaan.
• Musiman: Akibat pekerjaan musiman.
• Teknologi: Akibat digantikan mesin.

Cara Mengatasi Pengangguran

• Pelatihan kerja.
• Membuka lapangan kerja baru.

Industri Padat Karya

• Usaha yang banyak menggunakan tenaga kerja dibandingkan mesin.

Pasar Tenaga Kerja

• Tempat bertemunya pencari kerja dan pemberi kerja.
• Permintaan (perusahaan).
• Penawaran (pencari kerja).

Urbanisasi

• Perpindahan penduduk dari desa ke kota.
• Dampak Negatif: Pengangguran, kemacetan, perumahan kumuh.

Masalah di Negara Berkembang

• Pengangguran tinggi.
• Kesehatan dan pendidikan rendah.
• Ketergantungan pada impor.

Tips Belajar

• Pelajari definisi, jenis, dan contoh BUMN, BUMD, dan BUMS.
• Pahami rumus ekonomi nasional.
• Pelajari artikel terkait pekerja anak untuk analisa soal.