Kartografi: Analisis Peta Tematik
25 Questions
0 Views

Choose a study mode

Play Quiz
Study Flashcards
Spaced Repetition
Chat to lesson

Podcast

Play an AI-generated podcast conversation about this lesson

Questions and Answers

Berapa jumlah RW di Desa Silo?

14

Berapa jumlah RT di Dusun Sumber Pakem?

  • 12
  • 8
  • 9 (correct)
  • 5
  • Desa Silo memiliki luasan wilayah 91.913.419 Ha.

    True

    Kecamatan Silo memiliki luas wilayah ± ____ km2.

    <p>309,98</p> Signup and view all the answers

    Jenis tanah yang memiliki tekstur halus, partikel-partikelnya rapat, serta kekuatan agregatnya rendah sehingga rentan terhadap erosi dan permeabilitasnya lambat adalah?

    <p>Andosol</p> Signup and view all the answers

    Apa jenis tanah yang mudah meloloskan air kedalam tanah sehingga memungkinkan terjadinya longsoran?

    <p>Gleisol dan Kambisol</p> Signup and view all the answers

    Jenis tanah Regosol pada umumnya mudah untuk meloloskan air karena daya ikat antar partikel tanah relatif ____, sehingga kapasitas menahan air juga rendah.

    <p>rendah</p> Signup and view all the answers

    Match jenis tanah dengan ciri-cirinya:

    <p>Andosol = Tekstur halus, partikel-partikelnya rapat, rentan terhadap erosi Gleisol = Permeabilitas mudah, memungkinkan terjadinya longsoran Kambisol = Permeabilitas mudah, memungkinkan terjadinya longsoran Regosol = Muda, tekstur pasir, kapasitas menahan air rendah</p> Signup and view all the answers

    Apa yang dimaksud dengan penataan ruang?

    <p>Penataan ruang adalah sistem dalam proses perencanaan tata ruang yang mencakup upaya untuk mengoptimalkan penggunaan ruang serta mengendalikan penggunaannya.</p> Signup and view all the answers

    Apa yang dimaksud dengan ruang lingkup wilayah makro?

    <p>Ruang lingkup wilayah makro mencakup gambaran umum dan batasan wilayah luas seperti kabupaten atau kota.</p> Signup and view all the answers

    Apa saja yang menjadi faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kerawanan bencana tanah longsor di Kecamatan Silo?

    <p>Semua jawaban di atas</p> Signup and view all the answers

    Kecamatan Silo terletak di Kabupaten Bondowoso.

    <p>False</p> Signup and view all the answers

    Apa yang menyebabkan aliran permukaan terjadi?

    <p>Hujan lebat dalam kurun waktu yang cukup lama</p> Signup and view all the answers

    Apa yang menyebabkan peristiwa longsor di Desa Sidomulyo?

    <p>Aliran permukaan terjadi pada lahan semak belukar</p> Signup and view all the answers

    Karakteristik tanah andosol wilayah Kecamatan Silo adalah memiliki tekstur kasar dan ____.

    <p>gembur</p> Signup and view all the answers

    Kemiringan lereng datar dapat mempengaruhi kelas kerawanan longsor menjadi rendah.

    <p>True</p> Signup and view all the answers

    Match jenis kerawanan bencana tanah longsor dengan wilayahnya:

    <p>Kerawanan Longsor Rendah = Kecamatan Silo bagian utara Kerawanan Longsor Sedang = Kecamatan Silo bagian barat, tengah, dan utara Kerawanan Longsor Tinggi = Bagian selatan dan timur Kecamatan Silo Kerawanan Longsor Sangat Tinggi = Bagian selatan dan timur wilayah Kecamatan Silo</p> Signup and view all the answers

    Apa yang menyebabkan ketidaksesuaian pada sistem satuan skala batang peta dengan SNI 6502.2:2010?

    <p>Satuan skala batang dinyatakan dalam kilometer, seharusnya dalam meter.</p> Signup and view all the answers

    Peraturan SNI 6502.2:2010 menetapkan aturan tentang sistem satuan grid peta. Pada peta mana sistem satuan grid yang digunakan tidak memenuhi aturan tersebut?

    <p>Inset peta</p> Signup and view all the answers

    Pada peta, keterangan mengenai datum sesuai dengan ketentuan SNI 6502.2:2010.

    <p>False</p> Signup and view all the answers

    Apa yang terjadi pada tahun pembuatan peta yang tidak sesuai dengan SNI 6502.2:2010?

    <p>Tidak ada tahun pembuatan peta yang tercantum.</p> Signup and view all the answers

    Apa saja jenis parameter yang mempengaruhi bencana longsor?

    <ol> <li>Kedalaman tanah, 2. Curah hujan, 3. Kemiringan lereng, 4. Jenis tanah, 5. Penggunaan lahan, 6. Geologi, 7. Daerah Aliran Sungai (DAS), 8. Cekungan Air Tanah (CAT)</li> </ol> Signup and view all the answers

    Apa yang meningkatkan potensi bencana longsor terkait kedalaman tanah pada lereng yang curam?

    <p>Semakin dalam dan tebal tanah pada lereng yang curam akan meningkatkan potensi bencana tanah longsor.</p> Signup and view all the answers

    Apa dampak dari curah hujan yang tinggi terhadap potensi longsor?

    <p>Curah hujan yang tinggi dapat membuat tanah jenuh dan memicu aliran permukaan yang menyebabkan longsor.</p> Signup and view all the answers

    Bagaimana kemiringan lereng memengaruhi potensi longsor?

    <p>Lereng yang terjal akan memperbesar gaya pendorong dan memudahkan material tanah bergerak menuruni lereng, membuat potensi bahaya tanah longsor meningkat.</p> Signup and view all the answers

    Study Notes

    Latar Belakang

    • Latar belakang pemetaan daerah rawan bencana tanah longsor di Kecamatan Silo, Kabupaten Jember
    • Penataan ruang diimplementasikan melalui Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW)
    • Perencanaan tata ruang diperlukan untuk mengidentifikasi dan menganalisis perubahan tata ruang yang terjadi
    • Kecamatan Silo memiliki topografi yang beragam, termasuk pegunungan dengan kontur berbukit-bukit dan perbukitan lipatan
    • Bencana tanah longsor sering terjadi di Kecamatan Silo dan telah menimbulkan kerusakan pada pemukiman dan fasilitas infrastruktur

    Rumusan Masalah

    • Bagaimana distribusi klasifikasi kerawanan bencana tanah longsor di Kecamatan Silo?
    • Mengapa Desa Mulyorejo memiliki klasifikasi kerawanan sangat tinggi yang terluas di Kecamatan Silo?
    • Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kerawanan bencana tanah longsor di Kecamatan Silo?
    • Bagaimana dampak dari hasil penelitian klasifikasi kerawanan bencana tanah longsor terhadap upaya mitigasi di tingkat desa dan kecamatan?
    • Parameter tambahan apa yang perlu dimasukkan dalam penelitian selanjutnya untuk meningkatkan akurasi klasifikasi kerawanan bencana tanah longsor di Kecamatan Silo?

    Tujuan

    • Mengetahui distribusi klasifikasi kerawanan bencana tanah longsor di Kecamatan Silo
    • Mengidentifikasi alasan Desa Mulyorejo memiliki kerawanan sangat tinggi
    • Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kerawanan bencana tanah longsor di Kecamatan Silo
    • Mendukung upaya mitigasi di tingkat desa dan kecamatan
    • Meningkatkan akurasi hasil klasifikasi kerawanan bencana tanah longsor dengan menambahkan parameter geologi dalam penelitian selanjutnya

    Gambaran Umum Wilayah Pemetaan

    • Ruang lingkup wilayah makro: Kabupaten Jember dengan topografi bergunung-gunung didominasi oleh lereng yang relatif curam
    • Ruang lingkup wilayah mikro: Desa Silo, Kabupaten Jember dengan luas wilayah sebesar 91.913.419 Ha
    • Batas-batas wilayah Kecamatan Silo: Kabupaten Probolinggo dan Kabupaten Bondowoso (sebelah utara), Kabupaten Lumajang (sebelah barat), Samudera Hindia (sebelah selatan), dan Kabupaten Banyuwangi (sebelah timur)

    Aspek Fisik Wilayah

    • Kedalaman tanah: 0-20 meter dengan klasifikasi tinggi, sedang, dan rendah
    • Curah hujan: 2547-3500 mm/tahun dengan klasifikasi tinggi, sedang, dan rendah
    • Kemiringan lereng: pengukuran kemiringan lereng menggunakan metode interpolasi IDW (Inverse Distance Weighted)
    • Jenis tanah: Ultisol dan Inseptisol dengan penggunaan lahan sawah, perkebunan, tegal, kuburan, dan pekarangan### Kemiringan Lereng
    • Kemiringan lereng adalah kenampakan permukaan alam yang disebabkan oleh perbedaan ketinggian antara dua tempat akibat perubahan permukaan bumi karena daya eksogen dan daya endogen.
    • Kemiringan lereng dapat diukur dalam persen (%) atau derajat (°).
    • DataSpatial kemiringan lereng dapat disusun dari hasil pengolahan data ketinggian dengan bersumber pada peta topografi atau peta rupabumi.

    Jenis Tanah

    • Tanah adalah lapisan bumi yang memiliki ciri khas dan sifat yang berbeda berdasarkan lokasinya.
    • Tanah dapat dikelompokkan berdasarkan besar ukuran partikel yang mendominasi dalam tanah tersebut.
    • Kepekaan tanah terhadap erosi berkaitan erat dengan tingkat permeabilitas tanah.

    Penggunaan Lahan

    • Lahan adalah permukaan bumi tempat berlangsungnya berbagai aktivitas dan merupakan sumber daya alam yang terbatas.
    • Penggunaan lahan mempunyai arti sama dengan lahan yaitu merupakan tempat tinggal, lahan usaha, lapangan olah raga, rumah sakit, dan areal pemakaman.

    Jenis Geologi

    • Geologi adalah ilmu yang mempelajari tentang bumi, bahan-bahan yang membentuk bumi, fitur dan struktur yang ditemukan di bumi.
    • Struktur geologi terbagi menjadi dua satuan geomorfologi utama yaitu satuan perbukitan lipat-patahan yang berstadia tua dan satuan dataran aluvial yang berstadia muda.

    Daerah Aliran Sungai (DAS)

    • Daerah Aliran Sungai (DAS) adalah daerah yang dibatasi punggung-punggung gunung dimana air hujan yang jatuh pada daerah tersebut akan ditampung oleh punggung gunung tersebut dan akan dialirkan melalui sungai-sungai kecil ke sungai utama.
    • Tanah longsor yang disebabkan oleh aliran sungai dapat mengikis kaki lereng dan meningkatkan risiko longsor di daerah tersebut.

    Cekungan Air Tanah (CAT)

    • Cekungan Air Tanah (CAT) merupakan suatu wilayah yang dibatasi oleh batas hidrogeologi.
    • Informasi data mengenai CAT didapatkan dari ESDM, dimana potensi air tanah jika terus menerus dieksploitasi tanpa memperhatikan kaidah-kaidah yang disarankan akan menimbulkan perubahan pada cekungan air tanah dan menimbulkan kerusakan lingkungan seperti amblesan tanah.### Studi Kasus Penelitian Bencana Tanah Longsor di Kecamatan Silo, Kabupaten Jember

    1. Latar Belakang

    • Penelitian dilakukan di Kecamatan Silo, Kabupaten Jember
    • Tujuan penelitian adalah untuk membuat peta kerawanan bencana tanah longsor di Kecamatan Silo

    2. Metode Penelitian

    • Data primer yang digunakan adalah kedalaman tanah yang diperoleh langsung melalui pengukuran 30 titik singkapan di Kecamatan Silo
    • Data sekunder yang digunakan antara lain data curah hujan pertahun (mm3) menurut kecamatan dan stasiun pengukur di Kabupaten Jember
    • Data kemiringan lereng yang bersumber dari data DEM (Digital Elevation Model) dari Badan Informasi Geospasial (BIG) dengan spesifikasi resolusi spasial 8.1 meter
    • Data jenis tanah yang diperoleh dari instansi FAO (Food and Agriculture Organization)
    • Data penggunaan lahan yang diperoleh dari hasil klasifikasi supervised classification dengan menggunakan citra Sentinel-2A dengan resolusi spasial 10 meter

    3. Hasil Penelitian

    • Terdapat 4 kelas kerawanan bencana tanah longsor, yaitu rendah, sedang, tinggi, dan sangat tinggi
    • Luas wilayah yang termasuk kelas kerawanan rendah sebesar 7 km², sedang 151 km², tinggi 124 km², dan sangat tinggi 57 km²
    • Pemetaan ini divalidasi dengan data kejadian tanah longsor yang didapat dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember dengan menggunakan tools ROC yang terdapat pada software ArcGIS

    4. Tipe Longsoran

    • Terdapat 4 tipe longsoran, yaitu:
      • Planar Slide: terjadi pada permukaan lereng yang lurus dengan aliran material tanah atau batu
      • Slide Flow: memiliki jenis material halus dan kasar
      • Rotasional Slide: terjadi pada bidang gelincir berbentuk cekung
      • Rock Fall: jatuhan batuan dengan berbagai ukuran dari tebing yang curam

    Studying That Suits You

    Use AI to generate personalized quizzes and flashcards to suit your learning preferences.

    Quiz Team

    Description

    Quiz tentang analisis peta tematik untuk pemetaan daerah rawan bencana tanah longsor di wilayah Kecamatan Silo Kabupaten Jember.

    More Like This

    Use Quizgecko on...
    Browser
    Browser