Hadith Collection Methods in Early Islam

ThrilledSilver avatar
ThrilledSilver
·
·
Download

Start Quiz

Study Flashcards

10 Questions

Hubungkan jenis penerimaan hadits dengan contohnya pada masa Nabi:

Penerimaan langsung = Saat Nabi memberi ceramah, pengajian, khotbah, atau penjelasan kepada para sahabat Penerimaan tidak langsung = Mendengar dari sahabat yang lain atau dari utusan-utusan Kepandaian baca tulis di kalangan sahabat = Sudah bermunculan, tapi terbatas Tidak ditulisnya hadits secara resmi pada masa Nabi = Tidak berarti tidak ada sahabat yang menulis hadits

Hubungkan nama sahabat dengan bidang penulisan haditsnya:

'Abdullah Ibn Amr Ibn 'Ash = Shahifah-nya disebut Ash-Shadiqah Ali Ibn Abi Thalib = Penulis hadits tentang hukum diyat, hukum keluarga, dan lain-lain Anas Ibn Malik = -

  • = -

Hubungkan tindakan Nabi terhadap kecakapan baca tulis sahabat dengan tujuannya:

Menghafal, memahami, memelihara, mematerikan, dan memantapkan hadits dalam amalan sehari-hari = - Mentabligkan hadits kepada orang lain = - Menekankan pentingnya menghafal hadits bagi sahabat = -

  • = -

Hubungkan tugas penulisan hadits dengan nama sahabat yang melakukannya:

'Abdullah Ibn Amr Ibn 'Ash = - Ali Ibn Abi Thalib = - Anas Ibn Malik = -

  • = -

Hubungkan fungsi utama shahifah 'Abdullah Ibn Amr Ibn 'Ash dengan namanya:

Nama shahifah-nya disebut Ash-Shadiqah = 'Abdullah Ibn Amr Ibn 'Ash

  • = -

Mengapa penulisan hadits secara resmi tidak dilakukan pada masa Nabi, meskipun beberapa sahabat telah menulis hadits?

Karena kecakapan baca tulis di kalangan sahabat masih kurang, sehingga Nabi menekankan untuk menghafal, memahami, memelihara, mematerikan, dan memantapkan hadits dalam amalan sehari-hari, serta mentabligkannya kepada orang lain.

Jelaskan perbedaan antara penerimaan hadits secara langsung dan tidak langsung pada masa Nabi, serta berikan contoh masing-masing?

Penerimaan secara langsung misalnya saat Nabi memberi ceramah, pengajian, khotbah, atau penjelasan terhadap pertanyaan para sahabat. Sedangkan penerimaan tidak langsung adalah mendengar dari sahabat lain atau utusan yang dikirim Nabi ke daerah atau utusan daerah yang datang kepada Nabi.

Mengapa shahifah (catatan) 'Abdullah Ibn Amr Ibn 'Ash diberi nama Ash-Shadiqah? Jelaskan makna filosofis dari nama tersebut.

Nama Ash-Shadiqah yang berarti 'yang jujur/benar' diberikan karena shahifah ini dianggap sebagai catatan hadits yang paling shahih dan terpercaya pada masa itu, menggambarkan prinsip kejujuran dan kebenaran yang menjadi dasar penulisan hadits.

Sebutkan tiga sahabat yang dikenal menulis hadits pada masa Nabi, beserta bidang penulisan hadits masing-masing?

  1. 'Abdullah Ibn Amr Ibn 'Ash (shahifah Ash-Shadiqah), 2. Ali Ibn Abi Thalib (hukum diyat, hukum keluarga), 3. Anas Ibn Malik.

Mengapa Nabi memberikan penekanan pada menghafal, memahami, memelihara, dan memantapkan hadits dalam amalan sehari-hari bagi para sahabat? Jelaskan keterkaitan antara penekanan ini dengan kondisi kecakapan baca tulis pada masa itu.

Penekanan pada menghafal, memahami, memelihara, dan memantapkan hadits dalam amalan sehari-hari diberikan karena kecakapan baca tulis di kalangan sahabat masih kurang pada masa itu. Hal ini bertujuan untuk menjaga kelangsungan dan penyebaran hadits secara lisan dan praktik, mengingat keterbatasan dalam penulisan hadits.

Explore the differences between direct and indirect reception of hadith during the time of the Prophet, and how this influenced the writing and collection of hadith by the companions. Learn about the methods used by the companions to transmit and interpret the sayings, actions, and approvals of the Prophet for the establishment of Islamic law and society.

Make Your Own Quizzes and Flashcards

Convert your notes into interactive study material.

Get started for free
Use Quizgecko on...
Browser
Browser