Ekonomi Mikro: Garis Anggaran Konsumen

Berapa banyak buku tulis dan pulpen yang dapat dibeli mahasiswa dengan uang Rp 100.000 pada harga awal?

Apa yang terjadi pada garis anggaran ketika harga pulpen naik menjadi Rp 3.000?

Jika harga buku tulis dan pulpen menjadi separuh dari harga semula, berapa banyak yang dapat dibeli dengan Rp 100.000?

Apakah bentuk garis anggaran jika mahasiswa memutuskan untuk hanya membeli buku tulis?

Dengan uang Rp 100.000, berapa porsi maksimum pulpen yang dapat dibeli jika harga awal Rp 2.500?

Garis Anggaran Konsumen

Harga buku tulis adalah Rp 5.000, dan harga pulpen adalah Rp 2.500.
Mahasiswa memiliki total uang Rp 100.000 untuk pengeluaran.
Garis anggaran dapat dihitung dengan persamaan:
- Buku Tulis (B) = (Uang / Harga Buku Tulis) - (Harga Pulpen * Jumlah Pulpen / Harga Buku Tulis).
Dalam konteks ini, sumbu horizontal untuk buku tulis dan sumbu vertikal untuk pulpen.

Perubahan Harga Pulpen

Jika harga pulpen naik menjadi Rp 3.000:
- Biaya untuk setiap pulpen meningkat, mempengaruhi jumlah maksimum pulpen yang dapat dibeli.
- Garis anggaran akan bergeser ke dalam, mengurangi kombinasi buku tulis dan pulpen yang dapat dibeli.
- Mahasiswa harus memilih antara membeli lebih sedikit pulpen atau lebih sedikit buku tulis.

Penurunan Harga Pulpen dan Buku Tulis

Jika harga pulpen dan buku tulis menjadi separuh dari harga semula:
- Harga buku tulis menjadi Rp 2.500 dan harga pulpen menjadi Rp 1.250.
- Garis anggaran akan bergeser ke luar, memungkinkan mahasiswa untuk membeli lebih banyak buku tulis dan pulpen.
- Jumlah maksimum kombinasi yang dapat dibeli akan meningkat, meningkatkan pilihan konsumen.

Kuis ini membahas tentang garis anggaran konsumen terkait pembelian buku tulis dan pulpen. Mahasiswa akan menganalisis bagaimana perubahan harga mempengaruhi garis anggaran dan pilihan konsumen. Uji pemahamanmu mengenai konsep dasar ekonomi mikro ini.