Cerita Kucing dan Aroma Makanan
10 Questions
0 Views

Cerita Kucing dan Aroma Makanan

Created by
@LuckyAlgebra

Podcast Beta

Play an AI-generated podcast conversation about this lesson

Questions and Answers

Apa yang dilakukan Cemong ketika ia mendeteksi aroma dari rumah di seberang?

  • Ia langsung pergi tidur.
  • Ia berusaha mengabaikan aroma tersebut.
  • Ia memanggil kucing-kucing lain untuk membantunya.
  • Ia melompat ke tembok pagar untuk mencari sumber aroma. (correct)
  • Mengapa Cemong merasa ragu untuk mendekati sumber aroma?

  • Ia melihat dua kucing jantan berduel di dekat situ. (correct)
  • Ia merasa lapar dan tidak ingin terganggu.
  • Ia takut terjatuh dari genting.
  • Ia khawatir dengan suara teriakan dari dalam rumah.
  • Apa yang terjadi setelah Cemong mendengar teriakan dari dalam rumah?

  • Ia ikut berteriak untuk meneriaki para preman.
  • Ia segera melarikan diri ke rumahnya.
  • Ia terkejut dan mundur se langkah. (correct)
  • Ia mengabaikan teriakan tersebut dan terus mencari makanan.
  • Siapa yang menjadi perhatian Cemong saat ia berada di atas genting?

    <p>Dua preman yang sedang berduel.</p> Signup and view all the answers

    Mengapa Cemong menganggap bahwa suara berisik mengganggu?

    <p>Karena dia merasa sudah larut malam.</p> Signup and view all the answers

    Apa yang mengganggu Cemong saat ia berniat mencari makan?

    <p>Suara perempuan yang marah</p> Signup and view all the answers

    Apa yang membuat Cemong tertarik saat mendekati rumah sebelah?

    <p>Aroma ikan goreng yang kuat</p> Signup and view all the answers

    Bagaimana reaksi Cemong ketika dia melihat ikan mas goreng di atas meja?

    <p>Melompat ke atas meja dan kabur</p> Signup and view all the answers

    Mengapa Cemong tidak berhasil mendapatkan makan malamnya?

    <p>Perempuan di dapur mengusirnya</p> Signup and view all the answers

    Apa yang menjadi perhatian utama Cemong saat berada di atap rumah?

    <p>Mencari cara untuk makan</p> Signup and view all the answers

    Study Notes

    Karakter dan Setting

    • Cemong adalah kucing liar yang sering mencari makanan di kompleks perumahan.
    • Suasana malam menggambarkan ketegangan saat Cemong berusaha mendapatkan makanan.
    • Kucing jantan terlibat pertarungan untuk merebut wilayah, menunjukkan sifat territorial kucing.

    Konflik dan Ketegangan

    • Dua kucing jantan berduel, menciptakan suasana berbahaya bagi Cemong.
    • Suara teriakan dari dalam rumah membuat Cemong terpaksa berhati-hati, menambah ketegangan.

    Aroma dan Makanan

    • Cemong tertarik pada aroma ikan goreng yang menggugah selera, menyoroti instingnya sebagai kucing.
    • Setelah upaya untuk mencuri makanan gagal, Cemong ditemukan oleh seorang wanita yang memberinya makan.

    Perubahan Nasib

    • Cemong berhasil menemukan makanan lezat yang mengisi perutnya, tetapi merasa bingung tentang masa depannya.
    • Terdapat keranjang tempat Cemong beristirahat, menggambarkan transisi dari hidup liar ke kehidupan terkurung.

    Interaksi dengan Manusia

    • Cemong merasa terjebak di dalam ruang yang dikelilingi manusia, merasakan ketidakpercayaan terhadap niat mereka.
    • Ada upaya dari orang-orang di ruangan untuk mengadopsi kucing, saat menyoroti harapan dan kekhawatiran Cemong.

    Keinginan dan Harapan

    • Penjara baru Cemong membawa harapan untuk mendapatkan rumah dan kasih sayang yang diimpikannya.
    • Kerincing diharapkan menjadi simbol kasih sayang dan kepemilikan, menunjukkan keinginan Cemong untuk menemukan keluarga.

    Refleksi dan Rencana Masa Depan

    • Cemong mencerminkan kondisi kucing liar versus kucing peliharaan, menimbulkan pertanyaan akan kebebasan dan kenyamanan.
    • Seiring dengan kucing lain dalam kandang, Cemong memikirkan nasibnya jika tidak diadopsi, menunjukkan kerinduan akan kehidupan bebas.

    Studying That Suits You

    Use AI to generate personalized quizzes and flashcards to suit your learning preferences.

    Quiz Team

    Related Documents

    Si Cemong Coak (2022) PDF

    Description

    Dalam cerita ini, Cemong dan kucing-kucing lainnya mengalami situasi saat malam tiba. Mereka merasa lapar dan keluhan Cemong muncul saat tidak ada makanan. Aroma menggoda yang datang dari luar membuatnya penasaran di tengah kegelapan malam.

    More Like This

    Journalism Story Chapters 1 & 2
    13 questions
    Short Story Unit Test: Button, Button
    22 questions
    Hatchet Story Questions Chapters 9-12
    10 questions
    Use Quizgecko on...
    Browser
    Browser